Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

APJII-Binokular Sepakat Populerkan Big Data dan Mahabesar Manfaatnya

Ketua APJII Muhammad Arif dan CEO Binokular Media Utama Sapto Anggoro saat menandatangani nota kesepahaman kerja sama memperkuat industri big data di Indonesia. (FOTO/APJII)
Ketua APJII Muhammad Arif dan CEO Binokular Media Utama Sapto Anggoro saat menandatangani nota kesepahaman kerja sama memperkuat industri big data di Indonesia. (FOTO/APJII)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) dan Binokular Media Utama sepakat untuk bekerja sama memperkuat industri big data di Indonesia. Mereka ingin memperkenalkan lebih luas ke tengah masyarakat tentang mahadata yang tersedia di internet dan pemanfaatannya untuk banyak kebutuhan, mulai dari bidang kesehatan dan pendidikan sampai komersial dan pemasaran.

Penandatanganan nota kesepahaman untuk kerja sama itu dilakukan Ketua APJII Muhammad Arif dan CEO Binokular Media Utama Sapto Anggoro di Kantor APJII, Gedung Cyber 1, Kuningan, Jakarta, Jumat 25 Februari 2022. "Internet menyediakan data luar bisa besar untuk kemaslahatan masyarakat, kita perlu mengelola ini agar benar-benar bisa dimanfaatkan dengan baik," kata Arif dalam acara penandatanganan itu.

Dia menerangkan pengertian sederhana big data sebagai sekumpulan data bervolume sangat besar yang terdiri dari data yang terstruktur, semi terstruktur dan tak terstruktur yang volumenya terus berkembang seiring jalannya waktu. Mahadata, menurut Arif, pada dasarnya adalah pengembangan dari basisdata pada umumnya. Bedanya, volumenya jauh lebih besar dan jenis datanya sangat variatif.

"Big data bisa memprediksi kecenderungan masyarakat," katanya sambil mencontohkan data penularan wabah flu di suatu kota yang bisa dimanfaatkan untuk kepentingan layanan kesehatan warganya. Atau, pemanfaatan data yang sama untuk memaksimalkan proses pendidikan. "Dan yang paling penting untuk penguatan ekonomi digital dan pemberdayaan UMKM," tutur Arif.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sapto Anggoro menyatakan kalau Binokular sejauh ini telah memanfaatkan big data untuk kebutuhan riset, monitoring pemberitaan, dan konsultansi media. Dia berharap, kerja sama antara APJII dan Binokular bisa lebih membuka mata masyarakat dan pemangku kebijakan akan pentingnya big data di banyak sektor dan bahkan, menurutnya, mendukung kedaulatan bangsa. “Kolaborasi ini penting sekali supaya ada banyak hasil positif bagi kemajuan internet di Indonesia,” kata dia.

Baca juga:
Pakai Big Data, Startup Asal Yogya Ingin Sajikan Covid-19 Berbeda

 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


BNI Berangkatkan UMKM F&B Lokal ke Seoul Food & Hotel 2023

4 jam lalu

BNI Berangkatkan UMKM F&B Lokal ke Seoul Food & Hotel 2023

Pameran ini dapat menjadi sarana branding bagi BNI Xpora dan UMKM binaan BNI untuk dikenal secara global.


Pentingnya Ikut Beragam Bazar Bagi pelaku UMKM

1 hari lalu

Lina Santika Rahmania, pemilik Sanrah Food yang menjual aneka sambal kemasan dan makanan beku saat dijumpai di rumahnya di  Jl. Raya Serpong No. 4 Tangerang Selatan pada 22 Mei 2023 Tempo/Aisha Shaidra
Pentingnya Ikut Beragam Bazar Bagi pelaku UMKM

Kisah Lina, pendiri UMKM Sanrah Food yang malang melintang di berbagai acara pameran hingga bisnisnya moncer.


Cerita Fayumi Banting Setir Usai Lihat Potensi Besar Bisnis Beternak Telur Bebek

1 hari lalu

UKM Abinisa memproduksi eggroll untuk menambah nilai ekonomi dari produk telur peternakan. Foto: istimewa
Cerita Fayumi Banting Setir Usai Lihat Potensi Besar Bisnis Beternak Telur Bebek

Ahmad Fayumi tak menyesali kembali ke kampung halaman di Serang setelah belasan tahun merantau ke Jakarta untuk jadi peternak telur bebek.


GedePreneur, Upaya Pegadaian Kembangkan UMKM Nasional

1 hari lalu

GedePreneur, Upaya Pegadaian Kembangkan UMKM Nasional

Program GedePreneur diharapkan dapat membantu UMKM naik kelas


Bank OCBC NISP Punya Program Nyala Bisnis untuk Dukung UMKM Naik Level

1 hari lalu

Head of Retail Loan Business Bank OCBC NISP Heriwan Gazali dalam pekuncuran program Nyala Bisnis yang ditujukan untuk UMKM Indonesia di fX Sudirman, Jakarta Selatan, pada Rabu, 31 Mei 2023. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Bank OCBC NISP Punya Program Nyala Bisnis untuk Dukung UMKM Naik Level

Bank OCBC NISP menghadirkan program Nyala Bisnis untuk mendukung para pelaku UMKM di Indonesia. Apa tujuannya?


Pengrajin Ondel-Ondel Betawi Mati Suri saat Pandemi

2 hari lalu

Salah satu dekorasi rumah Betawi yang dibuat Sanggar Rizky Albani di Meruya, Jakarta Barat (dok. Pribadi)
Pengrajin Ondel-Ondel Betawi Mati Suri saat Pandemi

Selama pandemi usaha pengrajin ondel-ondel sempat mati suri. Kembali berdenyut saat kondisi perekonomian mulai pulih


Cara Mengatasi Sinyal Internet yang Lemah

2 hari lalu

Foto ilustrasi jaringan internet.
Cara Mengatasi Sinyal Internet yang Lemah

Sinyal internet yang lemah membuat semua pekerjaan terhambat. Berikut beberapa cara mengatasi sinyal internet yang lemah.


Pelaku UMKM Ini Rutin Bagikan Ilmu Bisnis dan Berdayakan Masyarakat Sekitar

3 hari lalu

Lina Santika Rahmania, pemilik Sanrah Food yang menjual aneka sambal kemasan dan makanan beku saat dijumpai di rumahnya di  Jl. Raya Serpong No. 4 Tangerang Selatan pada 22 Mei 2023 Tempo/Aisha Shaidra
Pelaku UMKM Ini Rutin Bagikan Ilmu Bisnis dan Berdayakan Masyarakat Sekitar

Lina, pelaku UMKM menciptakan lapangan pekerjaan bagi orang-orang yang tinggal di sekitar tempat usahanya berdiri.


Jurus UMKM Bertahan dari Pandemi hingga Kini: Jualan Daring hingga Manfaatkan Pinjaman KUR

3 hari lalu

Rumah makan Betawi Soto H. Ma'ruf di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, buktikan UMKM bisa bertahan di masa pandemi dengan optimalkan penjualan daring. TEMPO/Aisha
Jurus UMKM Bertahan dari Pandemi hingga Kini: Jualan Daring hingga Manfaatkan Pinjaman KUR

Para pelaku usaha bertahan sejak pandemi hingga saat ini berkat jualan daring dan pinjaman KUR.


Sambal Nusantara Gugah Selera Lidah Warga Rusia

3 hari lalu

Lina Santika Rahmania, pemilik Sanrah Food yang menjual aneka sambal kemasan dan makanan beku saat dijumpai di rumahnya di  Jl. Raya Serpong No. 4 Tangerang Selatan pada 22 Mei 2023 Tempo/Aisha Shaidra
Sambal Nusantara Gugah Selera Lidah Warga Rusia

Sambal buatan Lina kerap jadi andalan di tiap bazar yang diikutinya salah satunya ketika di Rusia. Warga Rusia ketagihan sambal tersebut.