Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hati-hati, Sapi Terpapar Lumpy Skin Disease Tak Layak Konsumsi

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Ilustrasi daging sapi beku. livestrongcdn.com
Ilustrasi daging sapi beku. livestrongcdn.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Penyakit lumpy skin atau Lumpy Skin Disease (LSD) saat ini tengah mewabah menyerang peternakan sapi di beberapa daerah. Penyakit akibat virus ini menyebabkan luka pada kulit, demam, kehilangan nafsu makan dan penurunan produksi. Bahkan, dapat menyebabkan kematian pada sapi dan kerbau.

Menanggapi penyebaran penyakit LSD atau kulit benjol pada sapi dan kerbau ini, Guru Besar Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada (UGM), Wasito, mengatakan LSD pada sapi tidak menular ke manusia. Sementara penyebabnya berasal dari Capripoxvirus. “Tidak bersifat zoonosis atau penyakit yang bisa ditularkan hewan ke manusia. Penularan terjadi terutama pada sapi lain dan kerbau. Penyebabnya adalah pox virus,” katanya seperti dilansir di laman resmi UGM pada Rabu, 9 Maret 2022.

Ia menambahkan penyakit ini dapat diamati dari gejala klinisnya. Namun demikian, melonjaknya kasus penyakit ini menurutnya disebabkan lambatnya deteksi dini di lapangan. “Dapat diketahui dari lesi patologis anatomis atau ketidaknormalan pada tubuh sapi di lapangan. Bisa jadi pada kasus  tersebut terlambat diketahui,” ujarnya. 

Untuk mengatasi penyebaran penyakit LSD ini, ia menghimbau pada pemilik peternakan sapi dan kerbau apabila mendapatkan ternaknya terinfeksi LSD untuk melakukan desinfektan kandang. “Cara mengatasinya dengan spray kandang dan lingkungan sekitar kandang dengan desinfektan yang sesuai,” kata Wasito.

Sedangkan pada sapi yang sudah terinfeksi, ia menyarankan untuk diisolasi dari hewan yang belum terkena. Untuk sapi yang sakit untuk dilakukan stamping out atau pemusnahan. Sebab, dagingnya tidak layak dikonsumsi oleh manusia. Hal itu, kata Wasito disebabkan daging sapi LSD kekurangan nutrisi protein terutama asam amino yang sebelumnya digunakan untuk replikasi virus.

“Daging sapi penderita LSD tidak layak dikonsumsi. Daging tersebut mengalami lack of nutrient protein asam amino  terutama dalam  daging habis digunakan untuk replikasi virus,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Melansir ABC Australia, Kepala Dokter Hewan Australia, Mark Schipp, mengaku telah mengamati penyebaran LSD di Asia Tenggara beberapa tahun terakhir. Menurut dia, pemerintah Indonesia harus mewaspadai penyakit ini apalagi memasuki bulan Ramadhan. Saat Ramadan, hewan ternak  terdistribusi secara luas ke seluruh daerah.

Kementerian Pertanian RI telah mengeluarkan surat edaran soal kewaspadaan penyakit LSD pada para pemangku kepentingan di daerah. Upaya yang dilakukan dengan program vaksinasi dan didukung deteksi dini, penelusuran kasus, pengendalian lalu lintas serta pengendalian vektor penyakit tersebut.

Baca juga: 

Mentan Syahrul Yasin Limpo Klaim Stok Sapi Siap Potong Aman hingga Lebaran

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kementan Bakal Lakukan Investigasi dan Penutupan Sumber Ternak Impor Imbas Sapi Hidup Australia Mati di Atas Kapal

1 hari lalu

Petugas menurunkan sapi impor dari Australia di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis, 15 April 2021. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Kementan Bakal Lakukan Investigasi dan Penutupan Sumber Ternak Impor Imbas Sapi Hidup Australia Mati di Atas Kapal

Kementan akan berkoordinasi dengan Badan Karantina Indonesia untuk melakukan investigasi terkait kasus tersebut di Indonesia.


ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

8 hari lalu

Impor Sapi Bakalan Dibuka Lagi
ID FOOD Datangkan 2.350 Ekor Sapi Australia Akhir Bulan Ini, Daging Sapi Beku Asal Brasil Masuk April

Direktur Utama ID FOOD, Frans Marganda Tambunan, menyatakan pihaknya akan mendatangkan 2.350 ekor sapi asal Australia pada akhir Maret ini.


KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

19 hari lalu

KKP dan UGM Sepakati Kerja Sama Bidang Kelautan

Kerja sama melibatkan sejumlah fakultas di UGM.


Upaya Nestlé Dukung Peternak Sapi Perah Indonesia

49 hari lalu

Upaya Nestlé Dukung Peternak Sapi Perah Indonesia

Program pembinaan peternak meliputi berbagai bidang. Antara lain sanitasi untuk peningkatan produksi hingga pemanfaatan limbah demi meminimalkan emisi karbon.


Israel Izinkan Penjualan Daging Steak Hasil Budidaya

22 Januari 2024

Ilustrasi steak. shutterstock.com
Israel Izinkan Penjualan Daging Steak Hasil Budidaya

Aleph Farms, menerima persetujuan dari Tel Aviv untuk menjual ke pasar internasional daging steak pertama hasil sel daging sapi yang dibudidayakan.


Hampir 1.000 Pegawai UGM Terima Penghargaan Purnabakti dan Kesetiaan

18 Januari 2024

Sebanyak 907 dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Universitas Gadjah Mada menerima penghargaan kesetiaan 15, 25 dan 35 tahun dan purnabakti.  Foto : UGM
Hampir 1.000 Pegawai UGM Terima Penghargaan Purnabakti dan Kesetiaan

Sebanyak 907 dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Universitas Gadjah Mada atau UGM menerima penghargaan kesetiaan dan purnabakti.


Prabowo Mau Impor 1,5 Juta Sapi, Timnas AMIN: Cocok Meniru Jokowi

5 Januari 2024

Calon Presiden dan Wakil Presiden dari Koalisi Perubahan Anies Baswedan (kiri) dan Muhaimin Iskandar (kanan) mengumumkan sejumlah nama baru anggota Timnas AMIN di Jakarta,  Selasa, 21 November 2023. Timnas AMIN menambah sejumlah posisi dalam jajaran Timnas, mulai dari Dewan Pembina, Pelatih, Dewan Pertimbangan, Dewan Penasehat, Deputi Dewan Pakar, serta Tim Kampanye Daerah yang diisi oleh sejumlah tokoh politik, kyai dan aktivis yang semuanya mencapai 700 orang. ANTARA FOTO/Indrianto Eko Suwarso
Prabowo Mau Impor 1,5 Juta Sapi, Timnas AMIN: Cocok Meniru Jokowi

Jubir Timnas AMIN meyakini Prabowo sosok yang cocok melanjutkan yang dilakukan Jokowi dalam hal impor. Bahkan, persoalan tenaga kerja pun impor.


5 Sikap UGM Terkait Surat Edaran Larangan LGBT Dekan Fakultas Teknik

29 Desember 2023

Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta. (FOTO ANTARA)
5 Sikap UGM Terkait Surat Edaran Larangan LGBT Dekan Fakultas Teknik

Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Pengajaran, Wening Udasmoro, menegaskan UGM telah memiliki sikap dan posisi yang tegas terkait hal itu.


Didominasi dari Eropa, Ini 7 Jenis Sapi Terbesar di Dunia dan Asal Negaranya

7 Desember 2023

Irfan Hakim membeli sapi pemenang kontes berukuran jumbo yang dia beri nama Wisanggeni untuk disembelih pada Idul Adha tahun ini. Sapi yang disebut-sebut sebagai sapi terbesar di Indonesia itu memiliki bobot sekitar 1,3 ton. Instagram/irfanhakim75
Didominasi dari Eropa, Ini 7 Jenis Sapi Terbesar di Dunia dan Asal Negaranya

Jenis sapi berukuran besar banyak berasal dari Eropa.


Perbedaan Daging Sapi Australia dan Lokal

1 Desember 2023

Ilustrasi daging sapi. Foto: Unsplash/PK
Perbedaan Daging Sapi Australia dan Lokal

Perbedaan daging sapi Australia dan lokal disebabkan oleh genetik, pakan, hingga kawasan peternakan.