Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Filisida, Pembunuhan Anak oleh Orang Tua Lebih Banyak Dilakukan Ibu

image-gnews
Ilustrasi pembunuhan dengan senjata tajam. news18.com
Ilustrasi pembunuhan dengan senjata tajam. news18.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Laporan ilmiah berjudul Filicide: A Literature Review yang diterbitkan The University of Manchester menyatakan filisida mengacu pada pembunuhan anak hingga usia 18 tahun yang dilakukan oleh orang tua biologis, wali, dan orang tua tiri. Filisida bisa dilakukan oleh ayah atau ibu, meski literatur yang ada tentang pembunuhan dilakukan ayah jauh lebih sedikit dibanding ibu.

Lebih banyak dilakukan ibu, literatur psikiatri mencatat bahwa pembunuhan semacam ini dilakukan oleh orang tua yang sering mengalami depresi, psikosis, perawatan kesehatan mental sebelumnya, bahkan pikiran untuk bunuh diri. Sebuah studi yang didukung oleh National Institute of Health juga menemukan sekitar 15 persen dari penangkapan pelaku pembunuhan selama periode 32 tahun bersifat filisida.

Pembunuhan oleh ibu terhadap tiga anaknya di Brebes beberapa pekan lalu dan pembunuhan anak oleh ibunya di Bandung beberapa tahun lalu, bukan fenomena baru. Menurut American Psychiatric Association yang dikutip oleh Psicology Today, fenomena filisida sudah ada sekitar 2000 sebelum Masehi di peradaban Kasdim kuno di Irak. Saat itu, seorang ibu yang membunuh anak-anaknya sudah dianggap melanggar aturan utama dalam kehidupan, termasuk naluri keibuan untuk menjaga kelangsungan hidup anak-anaknya.

Mengutip artikel yang diterbitkan oleh National Center for Biotechnology Information, ada lima kategori orang tua melakukan pembunuhan terhadap anaknya. Yakni, altrustik, psikotik akut, penganiayaan fatal, anak yang tak diinginkan, dan balas dendam pada pasangan. Berikut penjelasannya:

1. Altruistik

Seorang ibu membunuh anaknya karena cinta. Ia percaya kematian menjadi jalan terbaik untuk anak agar bahagia dan tidak merasakan penderitaan. Misalnya, seorang ibu yang ingin bunuh diri, tapi tak ingin meninggalkan anaknya untuk menghadapi dunia yang tak dapat ditoleransi. Ada juga seorang ibu psikotik yang percaya bahwa dia menyelamatkan anaknya dari nasib yang lebih buruk daripada kematian.

2. Psikotik akut

Seorang ibu psikotik membunuh anaknya tanpa alasan yang bisa dipahami, biasanya karena mengkhayal atau berhalusinasi sehingga tingkat kesadaran saat membunuh tidak stabil. Misalnya, seorang ibu mengikuti halusinasi perintah untuk membunuh anaknya.

3. Penganiayaan yang fatal

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kategori ini adalah anak meninggal sebagai akibat kelalaian atau ketidaksengajaan yang dilakukan orang tua, seperti mengabaikan atau bahkan melecehkannya.

4. Anak yang tak diinginkan

Seorang ibu yang menganggap anaknya sebagai penghalang.

5. Balas dendam kepada pasangan

Ini kategori filisida paling jarang terjadi, ibu membunuh anaknya secara khusus untuk menyakiti atau motif balas dendam kepada ayah anak itu secara emosional.

Baca juga: Pembunuhan Anak di Benhil, Polisi: Ibu Kandung Pukuli Anak Susah Belajar Online

KAKAK INDRA PURNAMA 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

9 jam lalu

Kebiasaan Anak Berbohong
Kenali Penyebab dan Kiat Menangani Anak yang Gemar Berbohong

Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan ketika mendapati anak berbohong.


Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

13 jam lalu

Ilustrasi ibu dan bayi. Unsplash.com/Sharon Muccutcheon
Cara Menjaga Kualitas Hubungan dengan Pasangan Pasca Melahirkan Anak Pertama

Studi menemukan bahwa sikap terhadap sentuhan berdampak pada pasangan dalam transisi menjadi orang tua atau usai melahirkan anak pertama.


Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

4 hari lalu

Korban penusukan di Australia. Istimewa
Profil Korban Jiwa Penusukan di Australia: Ibu Baru, Mahasiswi Cina hingga Pengungsi Ahmadiyah

Warga Australia berduka atas kematian lima perempuan dan seorang pria penjaga keamanan pengungsi asal Pakistan.


Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

4 hari lalu

Aurelie Moeremans saat melakukan upacara melukat. Foto: Instagram.
Aurelie Moeremans Ungkap Alami Depresi, Semangat Hilang, dan Merasa Hampa

Aurelie Moeremans mengungkapkan dirinya saat ini tengah menepi dari media sosial untuk penyembuhan dari depresi yang dirasakannya.


7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

5 hari lalu

Ilustrasi makanan sehat. (Canva)
7 Tips Ajak Anak Pola Makan Sehat

Kebiasaan makan yang buruk dapat berdampak negatif pada kesehatan anak. Simak 5 tips anak ajak pola makan sehat


Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

7 hari lalu

Ilustrasi depresi. Shutterstock
Gejala Depresi, dari Fisik, Psikologis, sampai Sosial

Selain pada mental, depresi juga bisa berdampak pada fisik dan sosial. Berikut gejala depresi pada fisik, mental, dan sosial.


Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

7 hari lalu

Perdana Menteri Isael, Benjamin Netanyahu dan Pemimpin group Hamas, Ismail Haniyeh. REUTERS/Ronen Zvulun dan Majid Asgaripour/WANA (West Asia News Agency) via REUTERS
Israel Klaim Bunuh Anak dan Cucu Ismail Haniyeh Tanpa Konsultasi dengan Netanyahu

Pasukan Israel membunuh tiga putra pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Gaza tanpa berkonsultasi dengan PM Benyamin Netanyahu


Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

9 hari lalu

Ilustrasi keluarga. Freepik.com/Lifestylememory
Manfaatkan Libur Idul Fitri untuk Pengasuhan Maksimal Anak

KPAI meminta orang tua memanfaatkan momen libur Idul Fitri untuk memaksimalkan peran pengasuhan yang terbaik bagi anak.


3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

10 hari lalu

Reino Barack melakukan sungkem pada ibu mertuanya Wati Nurhayati saat prosesi sungkeman pada acara penikahan dengan Syahrini yang digelar di Masjid Camii, Tokyo, Jepang, 27 Ferbruari 2019.  Syahrini dan Reino Barack kompak membagikan foto lamaran, kali ini keduanya mengunggah momen sungkeman sebelum menjalani prosesi akad nikah. Instagram/@reinobarack
3 Ucapan Sungkeman dalam Tradisi Jawa Saat Lebaran

Tradisi sungkeman biasanya dilakukan oleh anak kehadapan orang tuanya saat lebaran.


Perjalanan Kim Jonghyun, Personel Grup SHINee yang Kariernya Berakhir Tragis

11 hari lalu

Sebuah potret Kim Jong-hyun, yang lebih dikenal dengan nama panggung Jonghyun SHINee, terlihat di sebuah rumah sakit di Seoul, Korea Selatan,  19 Desember 2017. Penyanyi utama dari boy band ini mati diduga bunuh diri. AP
Perjalanan Kim Jonghyun, Personel Grup SHINee yang Kariernya Berakhir Tragis

Kematian tragis Jonghyun SHINee telah memunculkan perbincangan baru di Korea Selatan tentang tekanan yang berat yang diberikan oleh industri hiburan.