TEMPO.CO, Jakarta - Vina Kusuma Andriani, mahasiswa Universitas Airlangga (UNAIR) mendapat beasiswa Indonesian International Student Mobility Award (IISMA) di Korea University, Korea Selatan. Kampus tersebut masuk dalam top kampus terbaik di Korea versi QS World University Rankings 2022.
IISMA merupakan program yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi untuk memberikan beasiswa kepada mahasiswa Indonesia belajar di luar negeri selama satu semester. Program ini diketahui Vina melalui penyuluhan yang diadakan oleh Airlangga Global Engagement (AGE) UNAIR.
“Dulu pertama tau ada program IISMA mepet banget sama deadline pendaftaran. Jadi aku langsung daftar tes TOEFL ITP,” jelasnya seperti dikutip di laman resmi UNAIR pada Rabu, 13 April 2022.
Proses yang paling membuat Vina berdebar adalah saat menyiapkan esai. Dalam pembuatan esai, Vina dibantu oleh teman-temannya, kakak tingkat, bahkan dosen.
“So, me being here right now is all thanks to them too. Terima kasih sudah bantu mempersiapkan esai,” ucapnya.
Alami Culture Shock
Mahasiswa Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNAIR itu bercerita ada beberapa hal yang membuat terkejut selama di Korea Selatan. Di antaranya mulai dari kebiasaan hingga kondisi geografis. Di Korea Selatan, kata dia, tidak tersedia air di toilet. Ini membuat Vina merasa kurang nyaman karena terbiasa membersihkan menggunakan air.
Selain itu, Vina mengatakan di Korea Selatan banyak makanan tidak halal yang mengandung babi atau memiliki risiko terkontaminasi silang (cross contamination risk) dengan babi, karena diproduksi dalam satu pabrik. “Jadi, kalau mau paling aman ya, masak di dorm aja,” lanjutnya.
Dorm atau asrama di Korea University menggunakan sistem dapur bersama. Semua penghuni asrama yang ingin memasak dan ingin menyimpan barang di kulkas, berada di satu lantai yang sama.
“Saranku, dari indonesia bawa bumbu dapur atau bumbu masakan yang siap pakai biar lebih aman,” katanya.
Tantangan lain yang dihadapi Vina adalah kondisi geografis Kota Seoul yang memiliki banyak bukti sehingga mengharuskannya untuk berjalan melintasinya. Asrama Vina berada di puncak bukit, untuk menuju kampus mesti melewati tanjakan dan turunan.
“Dorm-ku juga pas di puncak bukit. Jadi buat yang pengen ke Korea University, kakinya harus dilatih dari sekarang ya, biar nggak kaget kayak aku,” ujarnya.
Ikuti Program Buddy di Korea University
Selain mengikuti perkuliahan di Korea University, Vina juga mengikuti program Buddy yang diikuti oleh semua mahasiswa exchange atau visiting student di Korea University. Semua mahasiswa terbagi menjadi beberapa kelompok besar yang kemudian dibagi lagi menjadi kelompok-kelompok kecil.
“Masing-masing kelompok kecil akan dikenalkan dengan satu local student yang akan mengenalkan kita terhadap kehidupan sosial kampus dan budaya di sini,” terangnya.
Vina menyampaikan terima kasih kepada FEB UNAIR karena telah membantu melakukan persiapan IISMA. Vina merasa sangat dibantu terkait kebutuhan dokumen persyaratan yang dibutuhkan program IISMA. Tak hanya itu, Vina juga merasa terbantu secara finansial karena ada beberapa hal yang tidak ter-cover oleh beasiswa.
“Semua berkat bantuan dosen dan staf di FEB UNAIR yang sangat responsif. Terima kasih juga kepada AGE UNAIR yang selalu sigap membantu selama persiapan IISMA,” tuturnya.
Baca juga:
Rekrutmen Bersama BUMN 2022 Bisa Lamar di 3 Posisi, Cek Syarat dan Ketentuannya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.