TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan disertai petir melanda beberapa ibu kota provinsi pada hari Senin, 16 Mei 2022, yaitu Gorontalo, Jambi, Banjarmasin, Samarinda, Pangkal Pinang dan Palembang. Hujan dengan skala sedang kemungkinan terjadi di Serang, Bengkulu, Yogyakarta, Pontianak, Manado dan Medan.
Hujan dengan skala ringan di Bandung, Semarang, Surabaya, Palangkaraya, Tarakan, Tanjung Pinang, Bandar Lampung, Ambon, Ternate, Manokwari, Pekanbaru, Mamuju, Makassar dan Kendari.
BMKG memantau adanya daerah pertemuan/perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang di Aceh, dari Sumatra Barat hingga Sumatra Utara, dari Jawa Barat hingga Banten, dari Kalimantan Selatan hingga Kalimantan Tengah bagian selatan, di Kalimantan Utara, di Sulawesi bagian tengah, dari Maluku hingga Laut Banda, di Papua Barat dan di Papua.
Daerah pertemuan angin (konfluensi) terpantau dari Laut Jawa hingga Selat Karimata. Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Suhu udara berkisar antara 20-34°C dengan suhu terendah di Bandung. Suhu tertinggi di Denpasar, Surabaya dan Palembang. Kecepatan angin berkisar antara 10-30 km/jam.
Fase bulan purnama yang bersamaan dengan perigee (jarak terdekat bulan ke bumi) berpotensi menyebabkan terjadinya peningkatan ketinggian pasang air laut maksimum yang lebih signifikan.
Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia pada tanggal 14-20 Mei 2022, di antaranya Aceh, Sumatra Utara, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Papua Barat (bagian utara) dan Papua (Merauke).
Potensi rob diprediksi berlangsung dengan waktu yang berbeda di tiap wilayah. Kondisi ini secara umum dapat mengganggu aktivitas keseharian masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat. Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang maksimum air laut.
Baca:
BMKG Prakirakan Beberapa Wilayah Dilanda Hujan Disertai Petir
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.