TEMPO.CO, Depok - Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) mengumumkan menerima mahasiswa baru melalui jalur beasiswa, selain juga jalur mandiri, pada tahun akademik 2022/2023. Mahasiswa baru baik dari dalam maupun luar negeri.
Yang membuatnya berbeda dari tahun akademik sebelumnya, pendaftaran dibuka untuk program magister (MA) dan doktoral (Ph.D). "Penerimaan mahasiswa 2021 hanya dibuka untuk program magister (MA)," kata Rektor UIII, Komaruddin Hidayat, lewat keterangan tertulis, Kamis 19 Mei 2022.
Komaruddin mengatakan meskipun UIII merupakan kampus berlabel Islam, visi yang diusungnya bersifat inklusif dan universal. Atas dasar itu, mahasiswa UIII bukan hanya yang beragama Islam, tetapi juga dari agama lain.
Jalur beasiswa yang ditawarkan juga dipastikannya bersifat non-diskriminatif. "Oleh karena itu, saya mengajak anak-anak muda potensial dari seluruh dunia tanpa memandang latar belakang agama untuk tidak melewatkan kesempatan emas ini," katanya.
Wakil Rektor Bidang Akademik, SDM dan Kemahasiswaan UIII, Bahrul Hayat, menjelaskan periode beasiswa untuk program magister berlangsung selama 2 tahun dan jumlah yang disediakan untuk 200 mahasiswa. Sedangkan untuk program doktor, kuota yang tersedia pada tahun akademik 2022/2023 sebanyak 100 mahasiswa.
Baca Juga:
"Beasiswa untuk program doktor berasal dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP)," kata Bahrul sambil menambahkan UIII menerima 100 mahasiswa program magister dan semuanya mendapatkan beasiswa penuh pada tahun lalu.
Menurut Bahrul, program beasiswa UIII merupakan bantuan keuangan untuk pelamar terpilih dan bersifat bebas ikatan. Para pelamar dapat mengajukan lamaran untuk program magister (MA) atau doktor (Ph.D.) pada satu dari 4 fakultas di UIII, yakni Studi Islam, Ilmu Sosial, Ilmu Pendidikan, dan Ekonomi Bisnis.
Seluruh program akademik dan pembelajaran menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar.
Baca juga:
Hepatitis Akut Misterius pada Anak: Adenovirus, Long Covid, atau Virus Baru?