Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kondisi Membaik, Bayi Kembar Siam Sukabumi di RSHS Bandung Segera Pulang

Bayi kembar dempet Zaina dan Zahira, 11 bulan, menjalani operasi pemisahan di RSHS Bandung, Rabu, 25 Mei 2022. (Dok.RSHS Bandung)
Bayi kembar dempet Zaina dan Zahira, 11 bulan, menjalani operasi pemisahan di RSHS Bandung, Rabu, 25 Mei 2022. (Dok.RSHS Bandung)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Tim dokter Rumah Sakit dr. Hasan Sadikin (RSHS) Bandung akan segera memulangkan bayi kembar siam asal Sukabumi. Kedua bayi perempuan itu pada 25 Mei 2022 menjalani operasi pemisahan karena terlahir dempet.

"Rencananya minggu ini akan dipulangkan, kepastian harinya akan dirapatkan tim Rabu jam satu siang," kata Sekretaris Tim Dokter Bayi Kembar Siam RSHS Bandung, Fiva Aprilia Kadi, Selasa, 7 Juni 2022.

Menurutnya, lewat keterangan secara daring, sejauh ini setelah perawatan dan dipindahkan ke ruangan rawat inap biasa, kondisi luka pada bayi pascaoperasi telah membaik. Dokter tidak menemukan adanya luka-luka operasi yang menjadi infeksi. "Tim masih akan memperhatikan kondisi organ dalamnya," ujar Fiva.

Luka luar bekas operasi di dada sampai perut ditangani oleh dokter bedah plastik dan bedah thorax, sementara untuk organ dalam seperti liver dipegang oleh dokter anak. Selain penyembuhan sendiri, interaksi fisik dinilai baik dan bayi sudah mulai aktif.

Karena itu tim dokter mengizinkan bayi perempuan usia 11 bulan yang bernama Zahira dan Zaina itu meninggalkan ruang rawat inap. Sebelum pulang, tim dokter perlu membekali orang tua bayi soal perawatan bayi di rumah. "Akan ada pertemuan antara tim dengan psikolog, keluarga, dan dokter gizi," kata Fiva.

Selain itu, tim dokter RSHS Bandung menjalin komunikasi dengan dokter spesialis anak di Sukabumi yang dekat dengan rumah keluarga bayi. Dokter itu yang akan memantau kondisi bayi kembar selama di rumah.

Sebelumnya, menurut Ketua Tim Dokter Bayi Kembar Siam RSHS Bandung, Dikki Drajat Kusmayadi, kedua bayi kembar mengalami conjoined twin thoracoompalophagus,  yaitu kembar siam yang menempel pada bagian dada dan perut. "Kami agak kesulitan saat memisahkan liver serta selaput jantung yang menempel, namun alhamdulillah bisa dilakukan,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, masing-masing organ bayi disebutnya normal. Liver yang dempet ternyata mempunyai sistem saluran empedu dan darah masing-masing. Ada juga pembuluh darah yang menyambung dan bisa dipisahkan oleh dokter bedah. Operasi pemisahan kedua bayi selama 3 jam 17 menit, disambung operasi lanjutan selama 3-4 jam.

Zahira dan Zaina, merupakan anak kedua dan ketiga dari pasangan Evi Susanti dan Abdul Muslih yang lahir pada 28 Juni 2021 di RSHS Bandung. Orang tua bayi mengetahui kondisi kembar siam saat kandungan berusia empat bulan. Setelah itu mereka dirujuk untuk berkonsultasi dengan dokter RSHS Bandung. Biaya operasinya ikut ditanggung lewat penggalangan dana.

Fiva mengatakan, Zahira dan Zaina adalah bayi kembar siam keenam yang berhasil dipisahkan oleh tim dokter RSHS Bandung. Sejak 2010, total mereka menerima 20 bayi kembar siam, namun tidak semuanya bisa dipisahkan. "Sisanya ada yang tidak mungkin dioperasi, atau kondisinya memburuk saat perawatan."

Baca:
Kondisi Bayi Kembar Zaina-Zahira Stabil Usai Operasi Pemisahan di RSHS Bandung

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Alasan Dokter Enggan Ditugaskan di Daerah Terpencil

10 hari lalu

Ilustrasi dokter. Sumber: Getty Images/iStockphoto/mirror.co.uk
Alasan Dokter Enggan Ditugaskan di Daerah Terpencil

Ketua umum PB-IDI menyebut sejumlah alasan dokter enggan bekerja di wilayah pedesaan dan terpencil sehingga berdampak pada layanan kesehatan.


Bayi-bayi Lahir dengan DNA 3 Orang Tua, Bagaimana Bisa Terjadi?

20 hari lalu

Ilustrasi DNA (Pixabay.com)
Bayi-bayi Lahir dengan DNA 3 Orang Tua, Bagaimana Bisa Terjadi?

Diperkenalkan pertama di Inggris, teknik tiga-bagian DNA ini diterapkan pertama oleh tim dokter Amerika di Meksiko.


Dokter Muda Sebut Manfaat RUU Kesehatan

25 hari lalu

Ribuan tenaga kesehatan saat melakukan aksi damai di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Senin 8 Mei 2023. Dalam aksinya 5 Organisasi Profesi Kesehatan yang terdiri dari Ikatan Dokter Indonesia, Persatuan Dokter Gigi Indonesia, Persatuan Perawat Nasional Indonesia, Ikatan Apoteker Indonesia, dan Ikatan Bidan Indonesia melakukan penolakan atas RUU Kesehatan Omnibuslaw. TEMPO/Subekti.
Dokter Muda Sebut Manfaat RUU Kesehatan

Koordinator JDMI mengungkapkan RUU Kesehatan menguntungkan dokter muda untuk mempermudah karir dan memberi perlindungan hukum profesi.


Alasan RUU Kesehatan 2023 Dinilai Tidak Adil dan Banyak Masalah

26 hari lalu

Ribuan tenaga kesehatan saat melakukan aksi damai di kawasan Patung Kuda, Monas, Jakarta, Senin 8 Mei 2023. Dalam aksinya 5 Organisasi Profesi Kesehatan yang terdiri dari Ikatan Dokter Indonesia, Persatuan Dokter Gigi Indonesia, Persatuan Perawat Nasional Indonesia, Ikatan Apoteker Indonesia, dan Ikatan Bidan Indonesia melakukan penolakan atas RUU Kesehatan Omnibuslaw. TEMPO/Subekti.
Alasan RUU Kesehatan 2023 Dinilai Tidak Adil dan Banyak Masalah

RUU Kesehatan dinilai tidak adil dan banyak masalah. Pasal-pasal yang dinilai mengandung kriminalisasi disorot.


Rencana Demo dari Dokter sampai Apoteker, Kemenkes Ingatkan Sumpah Profesi

28 hari lalu

Ilustrasi dokter. Newsworks.org
Rencana Demo dari Dokter sampai Apoteker, Kemenkes Ingatkan Sumpah Profesi

Apakah unjuk rasa dokter sampai apoteker akan berlanjut ke mogok massal?


Kemenkes Imbau Dokter Tak Tinggalkan Pelayanan karena Demo Tolak RUU Kesehatan

28 hari lalu

Sejumlah tenaga kesehatan dari berbagai organisasi kesehatan membentangkan spanduk saat menggelar aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Senin, 28 November 2022. Dalam aksi tersebut mereka menolak RUU Kesehatan Omnibus Law yang saat ini masuk dalam Prolegnas prioritas. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kemenkes Imbau Dokter Tak Tinggalkan Pelayanan karena Demo Tolak RUU Kesehatan

Syahril menyebut pemerintah dan DPR masih terus berusaha menyempurnakan RUU Kesehatan. Menyebut alasan unjuk rasa tak beralasan.


10 Fakta Dokter Wayan yang Rumahnya Tak Terurus Lalu Dibersihkan Masyarakat

30 hari lalu

Ilustrasi surat keterangan sakit / sehat dari dokter. Nieuwsblad.be
10 Fakta Dokter Wayan yang Rumahnya Tak Terurus Lalu Dibersihkan Masyarakat

Fakta Dokter Wayan, antara lain lulusan UGM, dua kali cerai, hidup sebatang kara, masih banyak warga yang berobat, dan ditinggal oleh perempuan.


4 Olahraga yang Aman untuk Penderita Penyakit Jantung

33 hari lalu

Ilustrasi Serangan Jantung. thestar.com.my
4 Olahraga yang Aman untuk Penderita Penyakit Jantung

Banyak penelitian menunjukkan penderita penyakit jantung harus tetap berkegiatan seperti olahraga sesuai anjuran dokter.


Kemenkes: Satpam Tak di Lokasi Saat 2 Dokter di Lampung Dianiaya

38 hari lalu

Siti Nadia Tarmizi, Juru Bicara Kementerian Kesehatan.
Kemenkes: Satpam Tak di Lokasi Saat 2 Dokter di Lampung Dianiaya

Kemenkes menyatakan ada mekanisme keamanan, namun tidak berjalan dalam insiden penganiayaan dua dokter magang di Lampung Barat.


Kasus Penganiayaan Dokter Magang, IDI Sebut Ada Ancaman Akan Dihabisi hingga Tanya Alamat Rumah

38 hari lalu

Ilustrasi penganiayaan
Kasus Penganiayaan Dokter Magang, IDI Sebut Ada Ancaman Akan Dihabisi hingga Tanya Alamat Rumah

IDI menyebut kedua dokter magang sempat menerima ancaman dari pelaku usai melakukan aksi pengeroyokan.