Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Lebih Dekat 'Si Kembar' Omicron BA.4 dan BA.5

image-gnews
Ilustrasi virus Corona atau Covid-19. Shutterstock
Ilustrasi virus Corona atau Covid-19. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - SARS-CoV-2 subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 memiliki banyak mutasi yang sama dengan varian Omicron asli, terutama dengan subvarian BA.2. "Kedua subvarian mengandung substitusi asam amino L452R, F486V, dan R493Q dalam ‘spike receptor binding domain’ dibandingkan dengan BA.2,” kata Ketua Kelompok Kerja Infeksi di PDPI, Erlina Burhan.

Dia menambahkan, subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 memiliki mutasi L452R yang juga pernah terdeteksi pada varian Delta. Hal ini diperkirakan membuat virus lebih menular dan menghindari penghancuran sebagian oleh sel-sel imun. “Mutasi F486V juga membantu menghindarinya dari pengenalan sistem imun," kata Erlina dalam webinar bertema 'Waspada Omicron Subvarian BA.4 dan BA.5 dalam Masa Transisi Menuju Endemi' Minggu, 12 Juni 2022.

Dokter spesialis paru dari RSUP Persahabatan itu menambahkan bahwa berdasarkan data sementara diketahui subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 memiliki kemungkinan menyebar lebih cepat dibandingkan subvarian sebelumnya. “Kendati demikian, tidak ada indikasi subvarian ini menyebabkan kesakitan lebih parah dibandingkan varian Omicron sebelumnya,” katanya.

Tapi, tidak seperti subvarian BA.2 yang bersifat siluman, kebanyakan hasil genome sequencing Omicron BA.4 dan BA.5 memiliki perubahan genetik yang terbaca oleh hasil tes PCR sebagai fenomena hilangnya gen-S. Ini, S Gene Target Failure (SGTF), berarti menyediakan pelacakan yang cepat di negara yang pernah memiliki kasus omicron siluman yang dominan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lebih dari itu semua Erlina meminta masyarakat untuk waspada namun jangan panik. Masyarakat juga diimbau untuk tetap menjaga protokol kesehatan, melengkapi vaksinasi, menjaga asupan makanan bergizi seimbang, dan menjaga pola hidup bersih dan sehat.

ANTARA, GAVI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

2 hari lalu

Gambar mikroskop elektron pemindaian ini menunjukkan SARS-CoV-2 (obyek bulat biru), juga dikenal sebagai novel coronavirus, virus yang menyebabkan Covid-19, muncul dari permukaan sel yang dikultur di laboratorium yang diisolasi dari pasien di AS. [NIAID-RML / Handout melalui REUTERS]
Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.


Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

27 hari lalu

Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?


Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

42 hari lalu

Ilustrasi virus corona atau Covid-19. REUTERS
Kilas Balik Hari-hari Menegangkan 4 Tahun Lalu Saat Mula Wabah Pandemi Covid-19

WHO tetapkan 11 Maret 2020 sebagai hari pertama pandemi global akibat wabah Covid-19. Kini, 4 tahun berlalu, masihkan patuhi protokol kesehatan?


Temuan COVID-19 Paling Bermutasi, Bukti Eksistensi Virus Corona saat Endemi.

1 Agustus 2023

Ilustrasi virus Corona (Covid-19) varian MU. Shutterstock
Temuan COVID-19 Paling Bermutasi, Bukti Eksistensi Virus Corona saat Endemi.

Laporan ilmuwan tentang temuan COVID-19 paling bermutasi di Indonesia merupakan bukti eksistensi virus corona di tengah endemi.


Covid-19 Tak Lagi Darurat Kesehatan Global, Ini Arti dan Konsekuensinya?

7 Mei 2023

Sejumlah alat kesehatan yang sudah tidak digunakan di Rumah Sakit Darurat COVID (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Jumat 31 Maret 2023. RSDC Wisma Atlet Kemayoran resmi ditutup pada Jumat (31/3/2023), setelah pertama kali merawat pasien Covid-19 pada 23 Maret 2020. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja
Covid-19 Tak Lagi Darurat Kesehatan Global, Ini Arti dan Konsekuensinya?

Penduduk dunia telah berkurang sebanyak lebih dari 7 juta orang sejak 2020 karena Covid-19.


Misi Tujuh Bulan Tim Mahfud Md

6 Mei 2023

Misi Tujuh Bulan Tim Mahfud Md

Tim TPPU bentukan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud Md. ini ditargetkan bisa melimpahkan kasus ke pengadilan dalam tujuh bulan.


Ditemukan, Covid-19 Varian Wuhan di Kucing Jalanan di Surabaya

18 April 2023

Seorang anak laki-laki memegang kucing saat menunggu giliran test swab massal di tengah pandemi COVID-19 di sebuah sekolah di Jakarta, 2 Juli 2021.REUTERS/Ajeng Dinar Ulfiana
Ditemukan, Covid-19 Varian Wuhan di Kucing Jalanan di Surabaya

Sebuah riset di Surabaya menemukan Covid-19 pada kucing jalanan. Bahan uji mahasiswa S2 di Universitas Airlangga.


Pertama Kalinya, Singa Kebun Binatang Tularkan Covid-19 ke Manusia

30 Maret 2023

Singa betina berusia 4 tahun, Asha bermain bersama anaknya K'wasi saat pertama kali ditampilkan ke publik di kebun binatang Miami, Amerika Serikat. Sayangnya beberapa hari setelah foto ini dibuat, Asha meninggal dunia secara tiba-tiba. Dailymail.co.uk
Pertama Kalinya, Singa Kebun Binatang Tularkan Covid-19 ke Manusia

Singa tua di sebuah kebun binatang di Indiana, AS, kemungkinan telah menularkan Covid-19 kepada setidaknya dua orang perawatnya (keeper).


Cina Longgarkan Aturan Tes Covid-19 untuk Pelancong dari Sejumlah Negara

2 Maret 2023

Wisatawan menunggu kereta mereka di stasiun kereta api Nanjing Selatan untuk melakukan perjalanan dalam merayakan Festival Musim Semi dalam Tahun Baru Imlek, di Nanjing, provinsi Jiangsu, Cina 20 Januari 2023. China Daily via REUTERS
Cina Longgarkan Aturan Tes Covid-19 untuk Pelancong dari Sejumlah Negara

Pelonggaran aturan di Cina itu sesuai dengan situasi pandemi Covid-19 saat ini dan untuk memfasilitasi mobilisasi orang-orang.


Dengan Serbuk Hirup Ini, Tikus dan Monyet Aman dari Covid-19

13 Februari 2023

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan melewati ilustrasi virus di luar pusat sains regional di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Oldham, Inggris, 3 Agustus 2020. [REUTERS/Phil Noble]
Dengan Serbuk Hirup Ini, Tikus dan Monyet Aman dari Covid-19

Sebuah serbuk hirup adhesif yang bisa berubah menjadi gel teruji mampu mencegah tikus dan monyet terinfeksi virus corona penyebab Covid-19