TEMPO.CO, Jakarta - Michael Lin adalah mantan senior software engineer di Netflix yang berhenti dari pekerjaannya karena bosan. Di Netflix, dia bergaji US$ 450.000 atau sekitar Rp 6,6 miliar setahun dengan rata-rata sekitar Rp 550 juta per bulan.
Lin bekerja di Netflix sejak Agustus 2017 sampai Mei 2022. Setelah hampir lima tahun bekerja, dia memutuskan mengundurkan diri. Menulis di sebuah artikel untuk Business Insider, Lin mengatakan ia yakin telah membuat keputusan yang tepat.
"Ketika saya memutuskan untuk berhenti, orang tua saya adalah orang pertama yang keberatan. Bagi mereka, pengunduran diri saya berarti membuang kerja keras mereka untuk berimigrasi ke AS," ujarnya.
Lin kuliah di University of California, Berkeley, pada 2010-2014. Dia meraih gelar Bachelor of Science (BS) di jurusan Electrical Engineering and Computer. Lin pernah menjadi asisten peneliti di Laboratorium Nielsen di kampusnya selama empat bulan. Dia juga pernah magang di PLX Technology. Di sana, dia mengurus skrip otomatisasi untuk sakelar Cisco.
Sebelum memulai kariernya di Netflix, Lin bekerja di Amazon. Dia memulai magang di Amazon selama empat bulan sebagai software development engineer pada Mei 2013-Agustus 2013. Dia mengurusi perangkat lunak untuk Kindle agar terhubung satu sama lain.
Setahun kemudian atau pada September 2014, Lin kembali bekerja di Amazon. Dia membangun backend untuk Amazon Dash Button. Pada Juni 2017, dia memutuskan keluar dari Amazon dan pindah ke Netflix.
Di laman LinkedIn, Lin menulis bahwa dia memiliki kemampuan berbicara di depan umum dan dapat menyampaikan obrolan gaya TED-talk yang dipersonalisasi untuk membantu mengembangkan tim.
Baca juga: Mantan CEO Amazon di Meksiko Diduga Sewa Pembunuh Bayaran untuk Tembak Istri
