TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah rumor berhembus dari pembocor, Digital Chat Station, mengenai produk Sony, tepatnya sensor. Sony memang belum merilis sensor 100+ megapiksel yang dirancang untuk smartphone, tetapi salah satunya dilaporkan sedang dalam proses.
Menurut Digital Chat Station, sensor tersebut ternyata bukan untuk pangsa pasar unggulan. Kabarnya, sensor 100MP pertama perusahaan akan ditujukan untuk kelas menengah premium.
Pada kabar bocoran tidak membagikan detail tentang sensor 100MP. Sensor tersebut diduga akan menjadi bagian dari seri Sony IMX8. Seri tersebut baru-baru ini memulai debutnya dengan IMX800, sensor 54MP 1/1,49” yang digunakan dalam seri Honor 70. Mengingat produk itu ditujukan untuk kelas menengah, sensor itu tidak akan menjadi yang paling canggih dari jajaran sensor Sony.
Sony juga sedang mengerjakan seri IMX9, yang akan lebih mampu melawan beberapa sensor yang berasal dari pesaingnya, Samsung. Samsung sudah meningkatkan sensor HP1 200MP, yang diperkirakan akan ditampilkan pada ponsel seperti Motorola Edge 30 Ultra, yang diharapkan akan diluncurkan bulan depan.
Sensor HP1 200MP juga berpotensi digunakan oleh Galaxy S23 Ultra tahun depan. Bukan itu saja, Samsung juga diduga sedang mengerjakan sensor yang bahkan lebih besar dari GN2, sensor 1/1,12” yang sudah sangat besar.
Tentu saja, Sony sudah memiliki sensornya sendiri yang sangat besar, yaitu sensor 1,0” yang digunakan di Xperia Pro-I. Sensor itu awalnya dirancang untuk kamera RX100 VII dan Sony kesulitan memasangnya dalam ketebalan yang dapat diterima untuk ponsel.
GSM ARENA | SAM MOBILE
Baca:
PlayStation Plus Baru Masuk Indonesia, Pilih yang Mana?
