Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tank Baru Jerman Setelah 40 Tahun, Ungguli Tank Amerika dan Rusia

image-gnews
Rheinmetall Future Gun System (FGS) pada tank KF51 Panther dapat menembakkan peluru energi kinetik (KE) serta amunisi airburst yang dapat diprogram dan peluru latihan yang sesuai. Senapan mesin koaksial 12,7 mm melengkapi senjata utama dengan beberapa opsi untuk integrasi stasiun senjata yang dikendalikan dari jarak jauh (RCWS) menawarkan fleksibilitas untuk kedekatan dan pertahanan drone. Foto : Rheinmetall
Rheinmetall Future Gun System (FGS) pada tank KF51 Panther dapat menembakkan peluru energi kinetik (KE) serta amunisi airburst yang dapat diprogram dan peluru latihan yang sesuai. Senapan mesin koaksial 12,7 mm melengkapi senjata utama dengan beberapa opsi untuk integrasi stasiun senjata yang dikendalikan dari jarak jauh (RCWS) menawarkan fleksibilitas untuk kedekatan dan pertahanan drone. Foto : Rheinmetall
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Jerman membuat tank tempur utama baru--yang pertama setelah lebih dari 40 tahun. KF51, juga dikenal sebagai 'Panther', dipadati dengan teknologi baru, termasuk meriam yang lebih besar, sistem yang sudah digital, dan sekumpulan fitur pertahanan baru. Panther bahkan mempunyai kemampuan untuk menangkal apa yang disebut peluru paling top seperti rudal Javelin buatan Amerika yang terbukti berhasil melumpuhkan tank-tank Rusia di Ukraina saat ini. 

Pabrik senjata Rheinmetall yang berbasis di Düsseldorf, Jerman, memperkenalkan KF51 Panther di pameran militer Eurosatory di Prancis pada pertengahan Juni lalu. Pameran dwi tahunan itu adalah ajang bagi pabrikan senjata Eropa menunjukkan senjata terbaru mereka. Rheinmetall mengungkap Panther dalam balutan baja komposit dengan pola warna kamuflase kelabu, hitam dan kuning neon yang dibuat secara digital. 

Nama Panther bisa jadi sudah familiar bagi sebagian kalangan. Panzerkampfwagen V, juga dikenal sebagai Panther, didesain pada 1942 untuk menghadapi tank-tank Rusia, termasuk tank menengah T-34. Sekalipun menjadi salah satu tank terbaik dalam perang saat itu, namun Panther sangat terganggu oleh isu-isu mekanis. Panther generasi pertama ini melakukan debut di Perang Kursk 1943. 

Panther yang sekarang, Tank KF51, sebenarnya suksesor dari Leopard 2--satu angkatan dengan tank M1A2 Abrams Amerika. Leopard 2 diproduksi sejak 1980-an dan masih dipakai di lebih dari selusin negara sampai kini. Dia telah berulang kali diperbarui  selama puluhan tahun usia pakainya itu, dengan versinya yang terbaru adalah Leopard 2A7 yang digunakan Angkatan Darat Jerman.

Dan, seperti banyak sistem lainnya yang sudah berulang kali diperbarui, si macan tutul akhirnya sampai ke sebuah titik di mana pembaruan atau upgrade membuat tank itu tak lagi praktis. Satu-satunya cara adalah mendesain sesuatu yang benar-benar baru. Lahirlah KF51 Panther. 

Tank KF51 Panther yang diproduksi oleh Rheinmetall ditampilkan di pameran perdagangan pertahanan dan keamanan internasional Eurosatory di Villepinte, dekat Paris, Prancis 13 Juni 2022. REUTERS/Benoit Tessier

Tank Panther terbaru terlihat menggunakan desain lambung yang mendasar dari Leopard 2, meski menawarkan persenjataan lebih berat dan baru di muka dan sisinya. Panther mempertahankan kompartemen mesin ala Leopard 2 tapi dengan bagian yang lebih menonjol. Meski begitu Panther dikabarkan masih menggunakan mesin yang sama, 1.100 kilowatt/1.500 horsepower. 

Rumah meriam Panther lebih besar dengan sudut lebih tajam dan ruang yang jauh lebih besar di atas kompartemen mesin. Itu untuk menyimpan peluru yang lebih besar dan berat dan menjadi penyeimbang bagi meriam barunya yang memiliki diameter 130 mm. KF51 adalah tank pertama yang didukung meriam 130 mm, melampaui batas terbesar 120 mm yang ada sebelumnya. 

Persenjataan baru Panther yang dinamakan Future Gun System (FGS) diakui lebih untuk merespons tank baru Rusia T-14 Armata yang diperkenalkan pada 2015 lalu. Rheinmetall mengklaim FGS mempunyai 'jangkauan membunuh 50 persen lebih jauh' daripada meriam 120 mm. Menurut Europäische Sicherheit & Technik, meriam baru tepatnya 130-millimeter/L52 yang berarti panjang barrel 52 kali diameternya (6.760 mm atau 6,7 meter). 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

KF51 Panther, seperti halnya Leopard 2, menggunakan sebuah autoloader untuk senjata utamanya itu. Sehingga, berbeda dari M1A2 Abrams yang diawaki empat orang, Panther Jerman hanya tiga kru: komandan, penembak dan pengemudi. Tidak ada kru yang bertugas memuat senjata. Meski begitu, menurut Rheinmetall, KF51 memiliki ruang untuk kru keempat tapi untuk komandan kedua atau pilot drone. 

Sebuah peluncur drone sudah terbangun dalam desain rumah meriam tank itu. Jenis drone adalah Hero 120 buatan Israel yang mampu terbang selama 60 menit dan membawa 4,5 kilogram bom. KF51 dapat meluncurkan sampai empat drone jenis quadcopter pengintai tersebut dari rumah meriamnya.

Rongsokan Tank dan kendaraan militer Rusia yang hancur dibuang di Bucha di tengah invasi Rusia di Ukraina, 16 Mei 2022. REUTERS/Jorge Silva

Panther dilengkapi sejumlah fitur baru lainnya. Termasuk kamera digital menghadap ke luar yang menyediakan visibilitas 360 derajat bagi kru tanpa perlu memunculkan kepalana ke luar dari tank. Mereka jadi lebih aman dari sasaran tembak musuh. Senjata kedua senapan mesin 7,62 mm juga dapat dioperasikan dari dalam tank untuk membidik drone dan target lain di darat.  

Senjata seperti NLAW dari Swedia dan Javelin dari Amerika telah terbukti efektif dalam perang saat ini di Ukraina, dengan menghancurkan atap tank yang relatif tipis. Kebanyakan tank buatan Barat sama rentannya, dan sistem pertahanan Panther adalah yang pertama dibuat untuk menangkal serangan senjata-senjata itu. Tidak jelas bagaimana sistem pertahanan itu bekerja. Salah satu rumornya adalah dengan mengerahkan drone mencegat roket dan rudal yang datang. 

Yang juga menarik dari KF51 Panther adalah bobotnya yang hanya 59 ton. Bandingkan dengan versi terbaru M1A2 Abrams yang 73,6 ton, itupun dengan meriam utama yang lebih kecil dan tanpa drone-drone.

POPULAR MECHANICS

Baca juga:
Tank Amerika Tembak Teman Sendiri, yang Mengejutkan Adalah Jaraknya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

1 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin.  Sputnik/Gavriil Grigorov/Pool via REUTERS
Vladimir Putin Tak Ingin Serang Negara Anggota NATO

Vladimir Putin memastikan Rusia tidak punya rencana apapun pada negara anggota NATO dan tidak akan menyerang.


Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

8 jam lalu

Kim Jong Un bersalaman dengan Menlu Rusia Sergei Lavrov di Pyongyang, Korea Utara, 19 Oktober 2023. Kemenlu Rusia/Handout via REUTERS
Bos Mata-mata Rusia Datangi Korea Utara, Bahas Apa?

Kepala Intelijen Rusia mendatangi Korea Utara untuk membahas berbagai hal.


Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

15 jam lalu

F-16 Fighting Falcon yang ditugaskan di Sayap Tempur ke-8 mengalami 'darurat dalam penerbangan', jatuh di Laut Kuning [File: Ints Kalnins/Reuters]
Putin Tak Serang Anggota NATO, Tapi Ancam Tembak Jet F-16

Putin mengatakan pesawat F-16 mampu mengangkut senjata nuklir. Ia menyatakan tak akan menyerang anggota NATO, tapi tembak jatuh F-16.


Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

18 jam lalu

Petugas pemadam kebakaran Rusia memadamkan api di tempat konser Balai Kota Crocus menyusul penembakan di Krasnogorsk, di luar Moskow, Rusia, 22 Maret 2024. Sekelompok hingga lima pria bersenjata menyerang Balai Kota Crocus di wilayah Moskow, kata layanan darurat Rusia . Setidaknya 40 orang tewas dan lebih dari 100 orang terluka dalam serangan teroris itu, kata badan intelijen Rusia, FSB. EPA-EFE/VASILY PRUDNIKOV
Rusia Mengaku Tak Percaya ISIS Lakukan Penembakan Moskow

Rusia menaruh kecurigaan bahwa Ukraina, bersama Amerika Serikat dan Inggris, terlibat dalam penembakan di Moskow.


Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

1 hari lalu

Truk bantuan yang membawa pasokan kemanusiaan ke Gaza menunggu di Gerbang 96, pintu masuk yang baru dibuka memungkinkan akses lebih cepat ke Gaza utara, di Israel, 21 Maret 2024. REUTERS/Amir Cohen
Rusia Kirimkan Lebih dari 29 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza

Penerbangan khusus Rusia mengirimkan bantuan kemanusiaan gelombang ke-20 ke Gaza melalui Bulan Sabit Merah Mesir


Volodymyr Zelensky Bikin Acara Buka Puasa dengan Komunitas Muslim Ukraina

1 hari lalu

Presiden Ukriana Volodymyr Zelensky menyampaikan pidato secara virtual di KTT G20, Selasa, 15 November 2022. Sumber: Istimewa
Volodymyr Zelensky Bikin Acara Buka Puasa dengan Komunitas Muslim Ukraina

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyampaikan doa bagi negara-negara yang sedang dilanda konflik pada Ramadan tahun ini.


Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

1 hari lalu

Logo Euro 2024.
Daftar Negara Peserta dan Pembagian Grup Piala Eropa 2024 Usai Georgia, Ukraina, dan Polandia Lolos

Tiga negara dipastikan termasuk dalam 24 negara yang lolos ke putaran final Piala Eropa 2024 atau Euro 2024 pada Kamis dinihari, 27 Maret 2024.


24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

2 hari lalu

Presiden Rusia, Vladimir Putin. Kremlin via RUETERS
24 Tahun Vladimir Putin Menjadi Presiden Rusia, Pemilu Tahun ini Menang Besar

24 tahun, Vladimir Putin berhasil mempertahankan tahta politiknya. Bagaimana rekam jejaknya berkuasa sebagai Presiden Rusia terlama?


2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

2 hari lalu

Seorang tersangka penyerangan penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus dikawal di dalam pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
2 Pelaku Penembakan Moskow Bebas Lewat Turki-Rusia, Pejabat Turki: Tak Ada Surat Penangkapan

Warga negara Tajikistan, Rachabalizoda Saidakrami dan Shamsidin Fariduni dapat melakukan perjalanan dengan bebas antara Rusia dan Turki


Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

2 hari lalu

Kandidat presiden Rusia dan Presiden petahana Vladimir Putin tiba untuk berbicara setelah tempat pemungutan suara ditutup pada hari terakhir pemilihan presiden, di Moskow, Rusia, 17 Maret 2024. REUTERS/Maxim Shemetov
Putin Akui Belum Ada Bukti Keterlibatan Ukraina dalam Serangan Teroris Moskow

Presiden Rusia Vladimir Putin mengakui bahwa sejauh ini belum ada tanda-tanda keterlibatan Ukraina dalam penembakan di gedung konser Moskow