TEMPO.CO, Jakarta - Hasil seleksi jalur mandiri Universitas Gadjah Mada (UGM) 2022 telah dirilis pada Selasa, 12 Juli 2022 pukul 14.00 WIB. Pada jalur seleksi ini, jumlah calon mahasiswa yang diterima sebanyak 4.200 orang, yang terdiri atas 3.433 calon mahasiswa program Sarjana dan 767 calon mahasiswa program Sarjana Terapan.
Dari jumlah yang diterima tersebut, peserta yang diterima di program studi kelompok Saintek sebanyak 2.863 orang dan 1.298 orang diterima di program studi kelompok Soshum. Sisanya, 39 orang untuk kelompok campuran.
Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran dan Kemahasiswaan Djagal Wiseso mengatakan lima prodi sarjana bidang Saintek dengan tingkat selektivitas tertinggi, yaitu S1 Kedokteran, S1 Teknologi Informasi, S1 Kedokteran Gigi, S1 Ilmu Komputer dan S1 Statistika.
Sedangkan pada program Sarjana kelompok Soshum, selektivitas tertinggi ada pada S1 Ilmu Komunikasi, S1 Manajemen dan Kebijakan Publik, S1 Manajemen, S1 Ilmu Hubungan Internasional dan S1 Pembangunan Sosial dan Kesejahteraan.
Sementara itu, untuk lima prodi Sarjana Terapan bidang Saintek dengan selektivitas tertinggi meliputi Sarjana Terapan Manajemen Informasi Kesehatan, Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak, Sarjana Terapan Teknik Pengelolaan dan Pemeliharaan Infrastruktur Sipil, Sarjana Terapan Tekniologi Rekayasa Instrumentasi dan Kontrol serta Sarjana Terapan Teknologi Rekayasa Pelaksanaan Bangunan Sipil.
Untuk prodi Sarjana Terapan bidang soshum dengan selektivitas tertinggi, yaitu Sarjana Terapan Pengelolaan Arsip dan Rekaman Informasi, Sarjana Terapan Manajemen dan Penilaian Properti, Sarjana Terapan Akuntasi Sektor Publik, Sarjana Terapan Pembangunan Ekonomi Kewilayahan, Sarjana Terapan Bisnis Perjalanan Wisata.
“Kepada seluruh calon mahasiswa kita ucapkan selamat sudah diterima di UGM. Silakan melakukan tahapan registrasi dengan baik,” kata Djagal dilansir dari laman resmi UGM pada Jumat, 15 Juli 2022.
Bagi yang dinyatakan lolos seleksi menjadi mahasiswa baru UGM, maka diwajibkan mendaftar ulang melalui laman https://simaster.ugm.ac.id/. Setelah itu mahasiswa baru bisa menunggu pengumuman hasil verifikasi dokumen registrasi dan penetapan Uang Kuliah Tunggal (UKT).
UKT di UGM dikelompokkan berdasarkan penghasilan orang tua/wali. Setelah ditetapkan, mahasiswa baru akan diwajibkan membayar UKT sesuai hasil penetapan tersebut.
Besaran biaya kuliah di UGM menurut Keputusan Rektor Universitas Gadjah Mada nomor 429/UN1.P/KPT/HUKOR/2022 tentang Uang Kuliah Tunggal dan Biaya Pendidikan Universitas Gadjah Mada Tahun Akademik 2022/2023 dimulai dari Rp 500 ribu hingga Rp 30 juta.
Seleksi mandiri dilakukan dengan sistem Computer Based Test merupakan jalur penerimaan mahasiswa program sarjana dan sarjana terapan yang paling akhir terlaksana. Sebelumnya, UGM juga telah menerima 2.690 calon mahasiswa lewat jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) dan 2.716 calon mahasiswa lewat jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Baca juga: Biaya UKT S1 Reguler UI, Terlamabat Bayar Denda 50 Persen