TEMPO.CO, Jakarta - Vivo Indonesia secara resmi mengumumkan kepastian akan kehadiran vivo X80 Series di Indonesia. Ponsel seharga Rp 8-14 jutaan saat rilis di Cina April lalu ini disebut akan masuk pasar di Indonesia pada 26 Juli 2022.
"Kami yakin kehadiran vivo X80 Series dapat membawa standar baru di industri smartphone photography di Tanah Air,” kata Hadie Mandala, Product Manager Vivo Indonesia, lewat keterangan tertulis, Jumat 15 Juli 2022.
Vivo menjanjikan akan membawa pengalaman ponsel fotografi profesional dengan menawarkan beberapa fitur sinematik baru untuk foto dan video. Hadir dalam dua model, yaitu vivo X80 Pro dan vivo X80, seri ini didukung teknologi optik Zeiss dan Dual-Flagship Chip.
Menurut Hadie, pengembangan vivo X Series menjadi komitmen perusahaan untuk memenuhi kebutuhan konsumen akan smartphone fotografi profesional yang semakin signifikan di dalam keseharian. “Kami dengan serius mengembangkan vivo X80 Series dengan berbagai pembaruan di bagian software dan hardware," katanya.
Kerja sama dengan ZEISS
Di bawah kolaborasinya dengan ZEISS, Vivo untuk pertama kalinya menghadirkan mode Cinematic Style Video lewat Vivo X80 Series. Lalu, terdapat fitur ZEISS Cinematic Video Bokeh terbaru yang akan menciptakan efek bokeh flare oval yang kuat dengan rasio 2,39:1. Ini menciptakan efek lensa sinematik layar lebar yang dapat menangkap momen video yang sangat estetis dan ekspresif.
Vivo X80 Pro. Foto ; gsmarena
Pengguna juga dapat memilih lensa video bokeh regular dan bisa membuat video potret dengan efek bokeh dalam satu kali klik saja. Efek bokeh yang bervariasi akan menyesuaikan dengan panjang fokus, aperture dan jarak pemotretan, dan pijar lensa berbentuk bulat, dalam bingkai reguler 16:9.P
Spesifikasi lainnya
Dual-Flagship Chip pada vivo X80 Series untuk memberikan performa chipset yang lebih cepat, lancar, dan juga memberikan efisiensi pada penggunaan baterai ponsel. Vivo X80 Promenggunakan konfigurasi vivo V1+ Chip dan Snapdragon 8 Gen 1, sedangkan vivo X80 memiliki kombinasi vivo V1+ Chip dan MediaTek Dimensity 9000.
Dengan teknologi Dual Flagship Chip ini, Hadie memaparkan, smartphone akan memiliki performa yang cepat dan mulus, konektivitas 5G yang kuat, keterampilan fotografi dan videografi yang lebih nyata. Lainnya adalah pengalaman mobile gaming yang semakin intens dan lebih lama, aktivitas multitasking, serta mendapatkan tampilan visual smartphone yang lebih daripada generasi sebelumnya.