Kindle 2 yang dipasarkan dengan harga sama dengan pendahulunya yakni US$ 359 memiliki bentuk yang hanya dirubah sedikit saja dibanding Kindle versi pertama. Tetapi yang terakhir ini lebih tipis. Selain itu perangkat ini juga memiliki kemampuan baru untuk bekerja di jaringan 3G. Ini supaya penggunanya bisa mengunduh file buku lebih cepat lagi.
Amazon juga menambahkan memori yang lebih besar yaitu dua gigabita. Jadi kalau dulu Kindle hanya mampu menampung 200 buku, versi yang sekarang ini bisa menyimpan sampai 1.500 buku.
Dengan kapasitas yang diperbesar dan koneksi 3G, untungnya kekuatan baterai Kindle 2 juga diperbaiki. Pembaca buku ini mampu bertahan 25 persen lebih lama dibandingkan yang pertama.
Perangkat yang seri pertamanya diluncurkan November 2007 lalu ini juga memiliki fitur text-to-speech. Artinya pembaca buku elektronik ini benar-benar bisa membacakan sebuah buku untuk pemiliknya keras-keras. Menarik bukan?!
Kalau kemampuan bahasa asing penggunanya belum cukup baik, tidak perlu terlalu kuatir juga. Kamus berisi 250.000 kata juga sudah disiapkan di dalam perangkat ini untuk membantu pembacanya. Mengaksesnya juga tidak sulit karena Kindle yang sekarang ini dilengkapi tombol navigasi lima arah.
Melihat minat penggemarnya yang begitu tinggi, tampaknya tujuan Amazon telah tercapai. Chairman, CEO dan pendiri Amazon Jeff Bezos pernah mengatakan keinginan mereka untuk merubah cara orang membaca buku seperti Apple merubah cara orang mendengarkan musik dengan iPod mereka.
Amazon sampai-sampai mendatangkan Stephen King ketika meluncurkan produk ini 6 Fevruari lalu. Stephen King sekaligus memberikan novel karyanya berjudul "Ur" untuk dibundling eksklusif bersama Kindle saat peluncuran.
KARTIKA CANDRA