Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tak Hanya Tentara Rusia, Kelompok Peretas Ini Juga Gencar Serang Ukraina

image-gnews
Sebuah kompleks hotel dihancurkan oleh rudal Rusia selama invasi Rusia ke Ukraina di Odesa, Ukraina, 8 Mei 2022. REUTERS/Igor Tkachenko/File Photo
Sebuah kompleks hotel dihancurkan oleh rudal Rusia selama invasi Rusia ke Ukraina di Odesa, Ukraina, 8 Mei 2022. REUTERS/Igor Tkachenko/File Photo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kartel kejahatan di dunia maya telah terlibat dalam lima strategi berbeda yang menarget Ukraina sepanjang April hingga Agustus tahun ini. Hal ini diketahui dari laporan Threat Analysis Group (TAG) Google terbit Juli lalu. Laporan merinci aktivitas dunia maya lanjutan yang ditujukan ke negara Eropa Timur, saat perang Rusia - Ukraina sedang berlangsung.

Pelaku serangan yang dimaksud adalah UAC-0098, kelompok yang dideskripsikan sebagai pelaku ancaman dengan riwayat mengirimkan trojan perbankan IcedID, yang mengarah ke serangan ransomware. "Penyerang baru-baru ini mengalihkan fokus mereka untuk menargetkan organisasi Ukraina, pemerintah Ukraina, dan organisasi kemanusiaan dan nirlaba Eropa," kata peneliti TAG, Pierre-Marc Bureau, dalam laporan itu.

UAC-0098 diyakini telah berfungsi sebagai broker akses awal untuk grup ransomware seperti Quantum dan Conti (alias FIN12, Gold Ulrick, atau Wizard Spiker). Salah satu strategi terkenalnya ialah menyebarkan CrescentImp dan Cobalt Strike Beacons ke host yang ditargetkan di media dan entitas infrastruktur penting. Ini seperti yang dilakukannya pada Juni lalu saat menyalahgunakan kerentanan Follina (CVE-2022-30190) dalam sistem operasi Windows.

TAG menduga berbagai kejadian yang dimulai pada akhir April lalu menjadi bagian dari serangkaian serangan grup yang sama. Antara lain email phishing untuk mengirimkan AnchorMail (alias LackeyBuilder), varian dari implan AnchorDNS grup TrickBot yang menggunakan SMTP untuk perintah-dan-kontrol.

Strategi phishing berikutnya adalah mendistribusikan IcedID dan Cobalt Strike ke organisasi Ukraina dan berulang kali menyerang sektor perhotelan di negara itu. Beberapa di antaranya menyamar sebagai Polisi Siber Nasional Ukraina atau perwakilan Elon Musk dan StarLink.

Kemudian, sekitar pertengahan Mei, UAC-0098 juga disebutkan memanfaatkan akun yang disusupi dari sebuah hotel di India untuk mengirim lampiran yang mengandung malware. Sasarannya adalah organisasi yang bekerja di industri perhotelan di Ukraina, sebelum serangan berkembang ke LSM kemanusiaan di Italia.

Serangan serupa juga telah diamati terhadap entitas di sektor teknologi, ritel, dan pemerintah di Ukraina. Dalam serangan-serangan itu biner IcedID disembunyikan sebagai pembaruan Microsoft untuk memicu infeksi. 

TAG memetakan UAC-0098 sebagai satu-satunya kelompok peretas yang berafiliasi dengan Conti yang mengincar Ukraina sejak awal perang. Pada Juli, IBM Security X-Force senada dengan mengungkap bahwa geng TrickBot mengatur enam strategi berbeda untuk secara sistematis menargetkan negara dengan sejumlah besar malware.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kegiatan UAC-0098 adalah contoh representatif dari garis kabur antara kelompok yang bermotivasi finansial dan yang didukung pemerintah di Eropa Timur," kata Bureau melukiskan tren pelaku ancaman yang mengubah penetapan target mereka agar selaras dengan kepentingan geopolitik regional.

THE HACKER NEWS

Baca juga:
Amerika Matikan Botnet Rusia yang Meretas Jutaan Perangkat di Dunia



Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

14 jam lalu

Pesawat Sukhoi SU-57 dilengkapi dengan kemampuan multi-misi, otomatisasi, dan teknologi kecerdasan buatan untuk meningkatkan kemampuan Angkatan Udara Rusia secara dramatis. Karena peningkatan aerodinamis, Sukhoi Su-57 dapat melakukan perjalanan hingga Mach 2 tanpa afterburner yang memiliki jangkauan hingga 3.500 kilometer dengan kecepatan subsonik. Foto : Twitter
Rusia Siap Pasok Pesawat Tempur Sukhoi Jika Indonesia Berminat

Kedubes Rusia mengatakan Moskow siap memasok pesawat tempur Sukhoi jika ada minat dari Jakarta.


Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

15 jam lalu

Spyware pegasus. Amnesty.org
Top 3 Dunia: Spyware Israel, Kerja Sama Rusia-RI, Korea Utara-Iran

Top 3 Dunia dibuka dengan berita dari Spanyol tentang spyware Israel yang memata-matai PM Pedro Sanchez.


Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

16 jam lalu

Presiden Rusia Vladimir Putin mengecek persenjataan saat mengunjungi pusat pelatihan Distrik Militer Barat untuk pasukan cadangan yang dimobilisasi, di Wilayah Ryazan, Rusia 20 Oktober 2022. Dihadapkan dengan serangkaian kekalahan dalam perang, Putin bulan lalu mendeklarasikan
Rusia Sebut Punya Persenjataan Cukup untuk Lawan Ukraina dan Bantuan Miliaran Dolar AS

Kedubes Rusia mengatakan persiapan negaranya sangat kuat untuk melawan Ukraina yang akan mendapat bantuan senilai miliaran dolar dari AS.


Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

1 hari lalu

Rusia Balas Sanksi Amerika Serikat dan Uni Eropa
Kedubes: Rusia Jadi Lebih Kuat di Bawah Sanksi Barat

Kedutaan Besar Rusia untuk Indonesia mengatakan industri Rusia kini menjadi lebih kuat meski banyak disanksi oleh Barat.


Rusia Menilai AS Buka Kedoknya dengan Veto Permohonan Palestina Jadi Anggota PBB

1 hari lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan berbicara kepada anggota Dewan Keamanan dalam pertemuan untuk mengatasi situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina, di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 18 April 2024. REUTERS /Eduardo Muno
Rusia Menilai AS Buka Kedoknya dengan Veto Permohonan Palestina Jadi Anggota PBB

Perwakilan Rusia menilai Amerika Serikat menunjukkan sikap aslinya dengan memveto permintaan Palestina untuk menjadi anggota PBB.


Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

1 hari lalu

Wakil Menteri Pertahanan Rusia Timur Ivanov memberikan penjelasan kepada Presiden Vladimir Putin, Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dan Patriark Kirill, kepala Gereja Ortodoks Rusia, (tidak terlihat dalam gambar) yang memeriksa model Katedral Utama Angkatan Bersenjata Rusia di  jalannya pembangunannya di dekat Moskow, Rusia, 19 September 2018. Sputnik/Alexei Nikolsky/Kremlin via REUTERS
Wakil Menhan Rusia Ditangkap karena Korupsi

Wakil Menteri Pertahanan Timur Ivanov masuk dalam daftar Majalah Forbes sebagai salah satu orang terkaya di struktur keamanan Rusia.


Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

1 hari lalu

Veronika Novoseltseva charg d'affaires (kiri) dan Maxim Lukyanov (kanan) atase pertahanan di Kedutaan Besar Federasi Rusia untuk Indonesia dalam acara jumpa pers di Jakarta Selatan pada Rabu, 24 April 2024. TEMPO/Nabiila Azzahra A.
Rusia Siap Kerja Sama dengan Pemerintah Indonesia yang Baru

Moskow siap kerja sama dengan pemerintah baru Indonesia yang ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu, 24 April 2024


Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

1 hari lalu

Ilustrasi wartawan televisi. shutterstock.com
Wartawan Perang Semyon Yeryomin Dapat Penghargaan dari Moskow

Wartawan Semyon Yeryomin gugur akibat serangan drone Ukraina pada akhir pekan lalu. Dia mendapat penghargaan dari Moskow


Mengenang Presiden Rusia Pertama Boris Yeltsin yang Meninggal 17 Tahun Lalu

1 hari lalu

Mantan Presiden Bill Clinton menyeka air mata tawa saat ia berbicara pada mantan Presiden Rusia Boris Yeltsin di New York, 23 Oktober 1995. [REUTERS / Rick Wilking]
Mengenang Presiden Rusia Pertama Boris Yeltsin yang Meninggal 17 Tahun Lalu

Presiden Boris Yeltsin meninggal di usia 76 tahun tepat pada 23 April 2007 lalu. Jasanya sebagai presiden pertama Russia dikenang oleh rakyatnya.


Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

2 hari lalu

Logo NATO. REUTERS/Yves Herman
Menhan Rusia Menuduh NATO Kerahkan 33 Ribu Prajurit Dekat Perbatasan

Menhan Rusia, Sergei Shoigu, mengatakan NATO telah mengerahkan sekitar 300 tank dan lebih dari 800 jenis kendaraan lapis baja dekat perbatasan Rusia.