David Nelson, pelajar berusia 15 itu, membuat Muziic yang memungkinkan komputer menggali database YouTube dan memainkannya secara gratis. "Ini sungguh perangkat kecil yang menarik," kata Matt Rosoff, analis di firma Directions On Microsoft. "Anda memiliki satu perpustakaan musik gratisan."
Meski begitu, Google, yang membeli YouTube pada 2006 senilai US$ 1,65 miliar tak tinggal diam. Perusahaan itu sedang memeriksa bilamana Muziic bertentangan dengan peraturan mereka.
Baca Juga:
Nelson dan ayahnya, Mark, meluncurkan software itu tahun ini. Mereka menjulukinya "TouTube untuk Musik".
Nelson sendiri bertindak sebagai Kepala Teknologi Muziic. Ia keluar dari sekolah umum dan belajar secara online agar bisa mengurus situs web mereka.
Situs Muziic pun sempat ambruk lantaran tingginya kunjungan. Nelson dan ayahnya sampai mencantumkan pesan, "Kami melayani ribuan download Muziic Player dan Encoder dalam beberapa jam saja!" Ditambahkan, mereka telah menambah server untuk menangani lonjakan permintaan tersebut.
DEDDY SINAGA | AFP