Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Hong Kong Imbau Warga Tak Konsumsi Mie Sedaap, Apa Itu Etilen Oksida?

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Mie Sedaap, mi instan dari Wings Food, hadir meramaikan perhelatan festival musim panas teranyar di Indonesia, We The Fest 2019 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jumat, 19 Juli 2019.
Mie Sedaap, mi instan dari Wings Food, hadir meramaikan perhelatan festival musim panas teranyar di Indonesia, We The Fest 2019 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Jumat, 19 Juli 2019.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - The Centre for Food Safety (CFS) Hong Kong, Selasa, 27 September 2022, resmi mengimbau masyarakatnya untuk tidak mengonsumsi Mie Sedaap yang diimpor dari Indonesia karena ditemukan kandungan peptisida, etilen oksida.

Pengumuman tersebut tertulis pada laman resmi CFS Hong Kong dan menyatakan bahwa, "Badan Internasional untuk Penelitian Kanker mengklasifikasikan etilen oksida sebagai karsinogen Grup 1. Menurut Residu Pestisida dalam Peraturan Makanan (Cap 132CM), makanan untuk konsumsi manusia yang mengandung residu pestisida hanya boleh dijual jika konsumsinya mengandung residu pestisida makanan tidak berbahaya atau merugikan kesehatan.”

Hingga saat ini pisak CFS masih melakukan investigasi sekaligus menegaskan tentang pelanggar yang dapat dikenakan denda maksimum US$ 50.000 dan penjara selama enam bulan setelah terbukti bersalah.

Apa Itu Etilen Oksida?

Etilen oksida atau disingkat EtO kerap digunakan sebagai bahan tambahan dalam pestisida dan sterilisasi rempah-rempah. Gas yang umumnya tidak berbau maupun berwarna ini sulit untuk dideteksi. 

Sterilisasi menggunakan EtO dilakukan karena adanya kontaminasi kotoran hewan, bulu hewan pengerat, dan bagian serangga pada rempah-rempah. Kontaminasi tersebut dapat menyebabkan rempah-rempah mudah membusuk.

Kejadian kontaminasi itu dapat terus terjadi selama proses penyimpanan, distribusi, dan penjualan. Bahkan, EtO juga sering digunakan untuk mengawetkan buah kering, seperti buah plum kering.

Di lain sisi, Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (U.S. EPA) mengklasifikasikan etilen oksida dalam grup B1 (senyawa bersifat karsinogenik) karena adanya efek samping dari paparan EtO pada manusia, berupa efek otot lemas, mual, muntah, diare, sesak napas, sakit kepala, dan disfungsi neurologis. Efek berat yang dapat ditimbulkan, yaitu leukimia, aborsi spontan, neurotoksisitas, serta sindrom saluran napas akut.

Selain dapat ditemukan pada makanan, etilen oksida juga dapat ditemukan di udara akibat pembakaran bahan bakar fosil, kehadirannya dalam asap tembakau, dan pembusukan bahan organik. Sebagai antimikroba, etilena oksida bereaksi lebih kuat melawan bakteri dibanding ragi dan jamur. 

Sementara itu, Sheila Kansil, Head of Corporate Communications & CSR Wings Group, mengatakan bahwa mie sedaap diproduksi dengan menaati regulasi dari badan terkait untuk memenuhi standar keamanan yang berlaku. Dirinya juga menambahkan bahwa pihak wingsfood sendiri sudah mengantongi izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dan sertifikat halal (MUI).

Menurut Penny K. Lukito, Kepala BPOM, BPOM telah menelusuri hal ini, dan hasilnya produk Mie Sedaap yang ditarik di Hong Kong berbeda dengan produk bermerek sama yang berada di Indonesia. Untuk produk yang beredar di Indonesia sendiri sudah memenuhi persyaratan yang ada.

ZAHRANI JATI HIDAYAH

Baca:
4 Fakta Menarik Seputar Penarikan Mie Sedaap di Pasar Hong Kong

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


3 Fakta tentang Amandel yang Perlu Dipahami

9 jam lalu

Dokter memeriksa seorang bocah yang mengalami radang amandel, di klinik rawat jalan rumah sakit Shifa, Gaza, Palestina, 29 Maret 2017. REUTERS/Mohammed Salem
3 Fakta tentang Amandel yang Perlu Dipahami

Dokter menjelaskan tiga fakta amandel, mulai dari infeksi, tumor, sampai radang. Simak penjelasannya.


Sebelum Traveling ke Macau, Ketahui Dulu Empat Hal Ini

11 jam lalu

Suasana salah satu tempat wisata di Macau (Pixabay)
Sebelum Traveling ke Macau, Ketahui Dulu Empat Hal Ini

Selain dikenal dengan resor kasino yang mewah, Macau menawarkan wisata sejarah dan budaya yang merupakan perpaduan Barat dan Timur.


Kanker Paru di Indonesia Menyerang Usia Lebih Muda, Terutama Wanita

1 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Kanker Paru di Indonesia Menyerang Usia Lebih Muda, Terutama Wanita

Pakar mengatakan angka kejadian kanker paru di Indonesia lebih muda 10 tahun dibandingn rata-rata di negara lain, terutama pada perempuan.


Pertunjukan Kembang Api Tahun Baru Imlek di Hong Kong Bakal Digelar Lagi

1 hari lalu

Ilustrasi pesta kembang api Tahun Baru. Dok Tempo/Pius E
Pertunjukan Kembang Api Tahun Baru Imlek di Hong Kong Bakal Digelar Lagi

Beberapa pertunjukan kembang api di Hong Kong kembali di gelar oleh pemerintah Hong Kong


Gejala Kanker Paru-paru Stadium 1 sampai 4, Apa yang Dirasakan Pasien?

2 hari lalu

Ilustrasi Kanker paru-paru. Shutterstock
Gejala Kanker Paru-paru Stadium 1 sampai 4, Apa yang Dirasakan Pasien?

Kiki Fatmala pernah alami kanker paru-paru stadium 4. Berikut gejala kanker paru-paru stadium 1 hingga 4.


Pahami Gejala HIV/AIDS Melalui Fase Infeksi Sebelum Berkembang Menjadi AIDS

3 hari lalu

Ilustrasi AIDS. Shutterstock
Pahami Gejala HIV/AIDS Melalui Fase Infeksi Sebelum Berkembang Menjadi AIDS

HIV atau Human Immunodeficiency Virus adalah infeksi yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Tahap paling lanjut dari penyakit ini disebut AIDS.


Kiki Fatmala Meninggal Akibat Komplikasi Kanker, Pemakaman akan Digelar Tertutup

4 hari lalu

Kiki Fatmala. Instagram/qq_fatmala
Kiki Fatmala Meninggal Akibat Komplikasi Kanker, Pemakaman akan Digelar Tertutup

keluarga mengungkapkan Kiki Fatmala meninggal karena komplikasi akibat kanker. Sebelumnya Kiki Fatmala didiagnosis kanker paru-paru stadium 4.


Apakah Itu Kanker Rektum? Ini Penyebab dan Gejalanya

4 hari lalu

Ilustrasi kanker usus besar. shutterstock
Apakah Itu Kanker Rektum? Ini Penyebab dan Gejalanya

Apa penyebab dan bagaimana gejala kanker rektum atau kanker usus besar?


3 Cara Menuju Macau, Bisa Langsung dari Jakarta

5 hari lalu

Jembatan Hong Kong-Zhuhai-Macau terlihat dari Zhuhai, Cina, Senin, 22 Oktober 2018. Jembatan terpanjang di dunia ini dibuka untuk umum hari ini, Rabu, 24 Oktober 2018. REUTERS/Aly Song
3 Cara Menuju Macau, Bisa Langsung dari Jakarta

Wisatawan Indonesia bisa menggunakan pesawat, bus, atau kapal laut untuk menuju Macau.


Kanker Menyerang Tulang, Shannen Doherty Ungkap Banyak Hal yang Ingin Dilakukan

5 hari lalu

Shannen Doherty. Instagram.com/@theshando
Kanker Menyerang Tulang, Shannen Doherty Ungkap Banyak Hal yang Ingin Dilakukan

Shannen Doherty awal tahun ini sempat menjalani pengobatan dan operasi otak