Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Kelebihan dan Kekurangan Panel Surya

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Peralihan ke becak listrik yang dilakukan Nunam untuk pengisian baterainya bersumber dari panel surya, bukan dari energi pembakaran batu bara yang memang menjadi sumber listrik di India. gizmochina.com
Peralihan ke becak listrik yang dilakukan Nunam untuk pengisian baterainya bersumber dari panel surya, bukan dari energi pembakaran batu bara yang memang menjadi sumber listrik di India. gizmochina.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Saat ini, energi matahari atau surya mulai banyak digunakan sebagai pembangkit listrik lewat alat panel surya. Hal ini berkaitan dengan upaya pemerintah dalam menggalakkan energi baru terbarukan.

Oleh karena itu, saat ini sudah banyak perusahaan yang menyediakan teknologi dan jasa mengubah energi surya menjadi energi listrik menggunakan panel surya.

Namun, sebelum menggunakan panel surya, sudah tahukah Anda kelebihan dan kekurangan dari panel surya?

Melansir laman Energy Sage, berikut ini kelebihan dan kekurangan dari panel surya.

Kelebihan Panel Surya

1. Sumber energi terbarukan

Energi surya termasuk sumber energi terbarukan dan ini menjadi penting karena sejalan dengan usaha pemerintah dalam menerapakan energi baru terbarukan (EBT). Energi matahari tidak akan habis seperti sumber energi lain karena matahari dapat dimanfaatkan setiap hari serta tersedia di seluruh dunia.

2. Mengurangi tagihan listrik

Memasang panel surya dipercaya dapat mengurangi takihan listrik. Namun, penghematan tagihan sangat bergantung pada ukuran panel surya dan penggunaan listrik. Di samping itu, ketika menggunakan panel surya, kelebihan energi yang Anda milikki dapat disalurkan pada jaringan yang terhubung dalam satu kawasan.

3. Dapat digunakan untuk banyak tujuan

Panel surya dapat dipalikasikan pada banyak tujuan. Misalnya, energi surya dapat diaplikasikan pada suatu daerah yang tidak memilikki akses ke jaringan listrik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga : Kopi Kenangan Menyuguhkan Kopi Tenaga Matahari

Kekurangan Panel Surya

1. Biaya

Biaya awal pemasangan panel surya cukup mahal karena harus membeli peralatan yang beragam, seperti inverter, baterai, dan kabel. Selain itu, jasa pemasangan panel surya juga memilikki harga yang cukup tinggi. 

2. Tergantung cuaca

Panel surya sangat bergantung pada sinar matahari sehingga ketika cuaca sepanjang hari mendung atau hujan makan panel surya tidak dapat digunakan secara maksimal.

3. Polusi

Walau polusi yang dihasilkan oleh energi surya lebih sedikit, tetapi energi surya tetap menghasilkan polusi. Hal ini karena terdapat beberapa bahan pada panel surya yang dapat menimbulkan polusi, salah satunya dalam pembuatan sistem fotovoltaik surya.

EIBEN HEIZIER
Baca juga : BNI Bantu Kalbe Farma Kurangi Karbon 2.104 ton per Tahun

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Energi Terbarukan dari PLTS Bikin Terminal Jatijajar Depok Hemat Listrik PLN 40 Persen

23 hari lalu

Area panel Pembangkit Listrik Tenaga Surya atau PLTS di Terminal Bus Jatijajar Kota Depok, Selasa 26 Maret 2024. Tempo/Ricky Juliansyah
Energi Terbarukan dari PLTS Bikin Terminal Jatijajar Depok Hemat Listrik PLN 40 Persen

Terminal Bus Jatijajar Kota Depok menyatakan telah sejak Januari lalu memanfaatkan teknologi pembangkit listrik tenaga surya atau PLTS.


Universitas Gunadarma Bikin Perahu dan Sepeda Listrik Amfibi, Klaim Andal dan Menyenangkan

26 hari lalu

Ujicoba sepeda listrik amfibi kolaborasi Universitas Gunadarma (UG) dan Kartanagari Group di UG Technopark, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jumat, 22 Maret 2024. Foto : Humas Universitas Gunadarma
Universitas Gunadarma Bikin Perahu dan Sepeda Listrik Amfibi, Klaim Andal dan Menyenangkan

Universitas Gunadarma meluncurkannya di UG Technopark, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, bertepatan dengan Hari Air Sedunia pada 22 Maret 2024.


ITS Luncurkan PLTS Apung Laut Pertama, Diklaim Tahan Sapuan Gelombang

30 hari lalu

Purwarupa panel surya apung laut buatan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (Dok. ITS)
ITS Luncurkan PLTS Apung Laut Pertama, Diklaim Tahan Sapuan Gelombang

ITS luncurkan purwarupa PLTS Apung Laut yang tahan terhadap terjangan gelombang. Peneliti siapkan proyek serupa dengan skala yang lebih besar.


PLN Diapresiasi Berhasil Bangun HRS Pertama di Indonesia

31 hari lalu

PLN Diapresiasi Berhasil Bangun HRS Pertama di Indonesia

PLN menunjukkan karya nyata dan bukti konkrit energi hidrogen merupakan satu keniscayaan bagi Indonesia


Tanggapi Kritik Walhi, Bappenas; IKN Sepenuhnya Gunakan Energi Terbarukan pada 2045

41 hari lalu

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Kantor Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Presiden Jokowi mengecek pembangunan infrastruktur yang kini telah mencapai 74 persen tersebut. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Tanggapi Kritik Walhi, Bappenas; IKN Sepenuhnya Gunakan Energi Terbarukan pada 2045

IKN disebut akan sepenuhnya menggunakan energi terbarukan pada 2045.


Prabowo Yakin RI Bisa Swasembada Energi Bensin Bersumber Etanol: Dari Tebu dan Singkong..

49 hari lalu

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto hadir dalam acara Wisuda Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI) di Bandung, Jawa Barat, Kamis (29/2/2024). ANTARA/Rubby Jovan
Prabowo Yakin RI Bisa Swasembada Energi Bensin Bersumber Etanol: Dari Tebu dan Singkong..

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berkomitmen membawa Indonesia menuju swasembada energi terbarukan yang bersumber dari tanaman.


Penghapusan Net Metering PLTS Atap Bisa Persulit Target Bauran Energi Terbarukan

55 hari lalu

Massa membawa atribute berupa tulisan penolakan penggunaan batu bara secara berlebih di kantor pusat PLN, Jakarta Selatan, Kamis, 26 Oktober 2023. Aksi ini bertujuan untuk menyerukan kepada PLN, sebagai satu-satunya perusahaan penyedia listrik negara, agar tidak membatasi kapasitas pemasangan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) atap bagi masyarakat. TEMPO/Magang/Joseph
Penghapusan Net Metering PLTS Atap Bisa Persulit Target Bauran Energi Terbarukan

IESR menilai Permen ESDM Nomor 2 Tahun 2024 tentang PLTS atap yang masuk jaringan terlalu berpihak pada kepentingan PT PLN (Persero).


PLN Dapat Dana Hibah US$ 1 Juta untuk Pengembangan Energi Baru Terbarukan

14 Februari 2024

PLN Dapat Dana Hibah US$ 1 Juta untuk Pengembangan Energi Baru Terbarukan

PT PLN (Persero) mendapat dana hibah senilai USD 1 juta dari Badan Perdagangan dan Pembangunan Amerika Serikat atau The United States Trade and Development Agency (USTDA).


Begini Cara PLN Memasok Listrik EBT untuk F1 Powerboat Danau Toba

9 Februari 2024

Begini Cara PLN Memasok Listrik EBT untuk F1 Powerboat Danau Toba

PLN berkomitmen memasok energi bersih untuk pacuan balap perahu motor F1 Powerboat Danau Toba. Dua pembangkit listrik mikro hidro dikerahkan.


Masyarakat Adat Terancam Kebijakan Mitigasi Krisis Iklim Pemerintah

4 Februari 2024

Presiden Joko Widodo beserta jajarannya meresmikan Bursa Karbon di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa, 26 September 2023. Foto: Youtube Indonesia Stock Exchange
Masyarakat Adat Terancam Kebijakan Mitigasi Krisis Iklim Pemerintah

Kebijakan mitigasi krisis iklim pemerintah dianggap mengabaikan hak masyarakat adat. Bisnis perdagangan karbon dan transisi energi jadi ancaman baru.