Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

4 Ciri Kecerdasan Kinestetik

image-gnews
Ilustrasi dua orang sedang berolahraga (Sumber: freepik)
Ilustrasi dua orang sedang berolahraga (Sumber: freepik)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ada berbagai jenis kecerdasan manusia. Kecerdasan kinestetik salah satunya. Kecerdasan itu berhubungan aktivitas jasmani. Mengutip Multiple Intelligences: Teaching Kids the Way They Learn, menurut filsuf Jean Piaget, semua pikiran terjadi melalui tubuh selama dua tahun pertama kehidupan manusia.

Beberapa ilmuwan mengemukakan, postur tubuh yang buruk bisa mempengaruhi perkembangan kognitif ketika belajar atau bekerja. Para pemikir pun mencatat, aktivitas berjalan atau berlari meningkatkan kemampuan kognitif. Di sinilah teori kecerdasan majemuk berusaha menyatukan tubuh dan pikiran sebagai kecerdasan.

Komponen kecerdasan kinestetik-jasmani meliputi pengendalian gerak tubuh dan kemampuan menangani objek secara cekatan.

Baca: 5 Ciri Kecerdasan Spasial

Kecerdasan kinestetik bisa dirangsang melalui kegiatan yang memerlukan gerak fisik, antara lain akting, menari, olahraga, kerajinan tangan, pantomim, dan melukis. Di lingkungan seperti itu orang bisa bergerak dengan berbagai jenis tekstur dan objek.

Ciri kecerdasan kinestetik

1. Ide kreatif berkembang ketika berolahraga

Seseorang akan menyimpan buku catatan atau perekam ponsel untuk mengumpulkan ide-ide yang muncul ketika sedang berolahraga.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

2. Menyukai aktivitas

Salah satu aktivitas yang disukai seseorang dengan kecerdasan kinestetik-jasmani berkembang adalah yoga. Seseorang memasuki keadaan relaksasi dan kesadaran pikiran dan tubuh. Gerak melakukan berbagai postur, peregangan, dan latihan akan mengintegrasikan pengembangan kecerdasan interpersonal.

3. Kreasi 

Seseorang dengan kecerdasan kinestetik-jasmani akan mengisi waktu luang membangun usaha yang berhubungan dengan hasil kreasi sendiri. Seseorang itu akan memamerkan kreasinya dan suka berbagi hobi. Lebih dari itu, seseorang akan hidup dari kreasi seni, seperti lukisan dan kerajinan tangan.

4. Menyukai permainan

Seseorang dengan kecerdasan kinestetik-jasmani akan menikmati permainan yang mencakup pantomim, teka-teki, dan permainan peran. Sebab, mereka akan diharuskan bertindak atau menggunakan gerakan tubuh untuk mewakili emosi.

Baca: Mengenali Ciri Kecerdasan Interpersonal

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

11 jam lalu

Ilustrasi mengurangi stress. Freepik.com/fabrikasimf
Kelola Stres Setiap Hari untuk Redakan Emosi

Mengelola stres adalah cara meredakan emosi yang harus terus dilatih setiap hari agar tidak mudah emosional si situasi yang buruk.


Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

12 jam lalu

Ilustrasi stres. TEMPO/Subekti
Kecewa karena Calon yang Didukung Kalah, Simak Saran Psikolog

Psikolog mengatakan wajar bila orang kecewa karena harapan tidak menjadi kenyataan tetapi rasa kecewa itu mesti dikelola agar tak sampai memicu stres.


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

20 jam lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


Dokter Anak Sebut Penggunaan Gawai Terlalu Lama Bisa Picu Anak Tantrum

1 hari lalu

Ilustrasi anak marah atau berteriak. shutterstock.com
Dokter Anak Sebut Penggunaan Gawai Terlalu Lama Bisa Picu Anak Tantrum

Perhatian buat orang tua, bermain gawai dalam waktu lama dapat memicu perilaku negatif seperti tantrum pada anak.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

1 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

2 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.


Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

2 hari lalu

Ilustrasi jump squat. Foto: Freepik.com/diana.grytsku
Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

Konsep kardio berasal dari istilah "kardiovaskular" yang merujuk pada sistem jantung dan pembuluh darah dalam tubuh.


6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

3 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

Banyak orang yang rela mengikuti diet ketat, melakukan olahraga intens, bahkan menahan diri dari makanan favorit mereka demi meraih kebugaran tubuh.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

7 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

15 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)