Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Puskesmas di Bandung Bikin Obat Puyer, Gantikan Bentuk Sirop yang Sedang Dilarang

image-gnews
ilustrasi obat(pixabay.com)
ilustrasi obat(pixabay.com)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Puskesmas di Kota Bandung membuatkan obat puyer untuk anak dari obat tablet yang digerus oleh petugas farmasi. Pengalihan dari obat sirop itu dilakukan sejak Rabu, 19 Oktober 2022, menyusul maraknya kasus gagal ginjal akut misterius pada anak.

Maraknya kasus tersebut memaksa Kementerian Kesehatan, lewat surat keluaran 18 Oktober 2022, meminta tenaga kesehatan di fasilitas pelayanan kesehatan untuk sementara tidak meresepkan obat-obatan dalam bentuk cair atau sirop. Pun seluruh apotek agar tidak menjual obat bebas dan bebas terbatas jenis yang sama.

Itu sebabnya inisiatif membuatkan obat puyer lahir di Puskesmas di Jalan Pasundan, Kota Bandung. Kepalanya, S.N. Ningsih, memastikan inisiatif sesuai dengan surat dari Kemenkes. “Aturan yang ada kita kerjakan sambil menunggu pernyataan resmi dari Kepala Dinas Kesehatan,” kata Ningsih saat ditemui di Puskesmas Pasundan, Kamis 20 Oktober 2022.

Baca juga: Gagal Ginjal Akut Merebak, Dokter RSHS Bandung Minta Bantuan Obat IVIG

Dia mencontohkan parasetamol yang diganti dari sirop ke bentuk puyer dengan dosis yang sesuai. Cara pembuatannya dilakukan secara manual yaitu menggerus obat tablet menjadi bubuk.”Kalau khasiat obatnya tetap sama,” ujarnya.

Jika pasokannya kurang, kata Ningsih, seluruh puskesmas di Kota Bandung yang berstatus Badan Layanan Daerah, bisa membeli obat sendiri sesuai formalorium nasional. Sesuai aturan pemerintah, puskesmas dilarang belanja obat di luar daftar obat resmi itu. “Jadi, misalnya parasetamol kurang, kami nggak selalu menunggu,” kata Ningsih.

Sebelum belanja obat sendiri, Puskesmas harus minta persetujuan Dinas Kesehatan agar tidak tumpang tindih.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Anhar Hadian, mengatakan, sampai Rabu siang diketahui ada seorang anak yang mengalami gagal ginjal akut. “Laporannya ada satu kasus pada Agustus, jadi sekarang sudah sembuh,” katanya, Rabu, 19 Oktober 2022. Pasien itu menurutnya bukan balita.

Sementara soal obat bentuk sirup, dia menganjurkan agar obat sirup bisa diganti dengan bentuk lain. "Anjurannya jangan cair dulu yang penting. Bentuk lain boleh, misal tablet yang digerus," ujarnya.

Anhar meminta setiap warga jika anaknya bergejala gagal ginjal akut agar segera memeriksakan diri ke dokter. Menurutnya gejala penyakit yang belum diketahui penyebabnya itu bisa ada demam atau tidak, mual, diare, batuk, serta terjadi penurunan frekuensi dan volume urine atau air kencing.

Baca juga: Climate Outlook 2023, BMKG Bilang Tahun Depan Lebih Bersahabat tapi tetap Waspada


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kembali Terdeteksi Cacar Monyet, Waspada Terhadap Kasus Mpox di Indonesia

3 jam lalu

Petugas medis berkonsultasi dengan dokter di Ruang Rawat Inap Infeksi Khusus Kemuning Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Jawa Barat, 5 September 2024. Kementerian Kesehatan juga sudah membagikan alat dan bahan pemeriksa Mpox ke seluruh Indonesia. Di antaranya ada alat periksa cepat yang hasilnya bisa diketahui dalam 30 menit. Alat tersebut sudah dipakai seperti di Jakarta dan Bali. TEMPO/Prima Mulia
Kembali Terdeteksi Cacar Monyet, Waspada Terhadap Kasus Mpox di Indonesia

Kementerian Kesehatan melaporkan perkembangan terbaru terkait kasus Mpox atau cacar monyet di Indonesia. Apa yang harus diwaspadai?


4 Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah Versi QS Best Student Cities 2025

20 jam lalu

Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah. Foto: Canva
4 Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah Versi QS Best Student Cities 2025

Berikut beberapa kota di Indonesia yang masuk ke dalam daftar QS Best Student Cities 2025 sebagai kota terbaik untuk kuliah.


Gempa Bandung: Ini yang Dibutuhkan Korban Menurut BNPB

1 hari lalu

Warga beristirahat di tenda terpal pascagempa mengguncang Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 18 September 2024. Warga Desa Cibeureum memilih bertahan di tenda karena takut terjadi gempa susulan. TEMPO/Prima Mulia
Gempa Bandung: Ini yang Dibutuhkan Korban Menurut BNPB

Menurut BNPB, korban gempa Bandung membutuhkan bantuan seperti pakaian bayi, selimut, makanan pengganti ASI dan siap saji, tenda, matras, air mineral.


Kerugian Gempa Bandung dan Sekitarnya Mencapai Rp385 Miliar, 21 Ribu Orang Terdampak

1 hari lalu

Warga melihat bangunan yang roboh akibat gempa magnitudo 5.0 mengguncang Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 18 September 2024. Menurut data sementara BPBD Provinsi Jawa Barat,  gempa berkekuatan 5.0 Magnitudo tersebut mengakibatkan 8 unit rumah, 2 fasilitas kesehatan, 1 sarana pendidikan, dan 1 tempat ibadah mengalami kerusakan. TEMPO/Prima mulia
Kerugian Gempa Bandung dan Sekitarnya Mencapai Rp385 Miliar, 21 Ribu Orang Terdampak

BPBD Jawa Barat menyebut total masyarakat terdampak gempa di Bandung, Bandung Barat, Purwakarta, dan Bogor mencapai 21.709 jiwa.


Gempa Bandung: Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana, Whoosh Kembali Beroperasi

1 hari lalu

Warga beristirahat di tenda terpal pascagempa mengguncang Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 18 September 2024. BPBD Jawa Barat mencatat hingga Rabu siang, 18 September 2024, pukul 14.00 WIB, korban luka-luka akibat gempa M4,9 di Kabupaten Bandung mencapai 81 orang. TEMPO/Prima Mulia
Gempa Bandung: Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana, Whoosh Kembali Beroperasi

Pemerintah Kabupaten Bandung dan Garut menetapkan status tanggap darurat bencana akibat gempa M 5.0, Rabu, sementara Whoosh bisa beroperasi lagi.


2 Siswa SMA Bandung Terseret Ombak Pantai Cemara Cianjur, Satu Belum Kembali

1 hari lalu

Ilustrasi orang tenggelam. shutterstock.com
2 Siswa SMA Bandung Terseret Ombak Pantai Cemara Cianjur, Satu Belum Kembali

Sampai hari ketiga, Rabu 18 September 2024, pencarian siswa SMA itu masih berlangsung. Diawali pergi mengisi liburan bareng lima teman.


Gempa M4,9 Sebabkan 81 Orang di Bandung dan 1 Orang di Garut Terluka, Merusak Total 700 Rumah

1 hari lalu

Sejumlah bangunan roboh saat gempa magnitudo 5.0 mengguncang Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 18 September 2024. Gempa dangkal dengan kedalaman 10 kilometer ini terjadi akibat adanya aktivitas sesar Garut Selatan. TEMPO/Prima Mulia
Gempa M4,9 Sebabkan 81 Orang di Bandung dan 1 Orang di Garut Terluka, Merusak Total 700 Rumah

BMKG mencatat tiga gempa masih bisa dirasakan di wilayah Kabupaten Bandung dan Garut pasca-gempa M4,9 pada pukul 09.41 WIB.


Tersangka Pembunuhan Istri di Bandung Tertangkap, Melarikan Diri ke Tasikmalaya, Sumedang hingga Garut

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Tersangka Pembunuhan Istri di Bandung Tertangkap, Melarikan Diri ke Tasikmalaya, Sumedang hingga Garut

Tersangka pembunuhan istri di Buahbatu Bandung itu ditangkap di Pantai Cibangkong, Desa Sancang, Kabupaten Garut pada Senin pagi.


Gempa Bandung: 82 Cedera, 800 Bangunan Rusak 14 Jadwal Kereta Whoosh Dibatalkan

2 hari lalu

Bangunan roboh di Kabupaten Bandung pasca gempa bermagnitudo 4,9 dari pergerakan Sesar Garsela, Rabu 18 September 2024. (TEMPO/Prima Mulia)
Gempa Bandung: 82 Cedera, 800 Bangunan Rusak 14 Jadwal Kereta Whoosh Dibatalkan

Gempa Bandung berkekuatan M 5.0 menyebabkan 82 orang luka-luka, 700 bangunan rusak, 14 jadwal Whoosh dibatalkan, dan ganggu 11 perjalanan kereta


Gempa Magnitudo 5 di Bandung, Ini Penjelasan Badan Geologi

2 hari lalu

Peta pusat gempa dengan kekuatan magnitudo 5.0 di Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Rabu (18/9/2024). (ANTARA/HO-Badan Geologi)
Gempa Magnitudo 5 di Bandung, Ini Penjelasan Badan Geologi

Berdasarkan lokasi pusat gempa, kedalaman dan data mekanisme sumber dari BMKG dan GFZ Jerman, kejadian gempa diakibatkan oleh aktivitas sesar