Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Helm Anti-Menyontek Mahasiswa Filipina Saat Ujian, dari Kardus hingga Wadah Telur

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Helm anti nyontek di yang digunakan oleh para siswa Bicol University College di Filipina. FOTO/facebook.com
Helm anti nyontek di yang digunakan oleh para siswa Bicol University College di Filipina. FOTO/facebook.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Aksi sekelompok mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Kota Legazpi, Filipina menjadi viral karena mengenakan penutup kepala saat ujian. Hal itu mereka lakukan karena permintaan salah satu dosen untuk membuat penutupnya kepala agar tidak ada yang menyontek saat ujian.

Aturan itu kemudian menjadi ajang kreativitas mahasiswa dalam membuat topi anti-menyontek. Mahasiswa membuat berbagai kreasi topi dari kardus hingga wadah telur. Dilansir dari BBC, Mary Joy Mandane-Ortiz, profesor Teknik Mesin di Bicol University College of Engineering, mengatakan gagasannya membuat topi anti-menyontek diterapkann untuk ujian tengah semester baru-baru ini yang diikuti oleh ratusan mahasiswa pada minggu ketiga Oktober. 

Baca juga: Fitri, Wisudawan ITB dengan Publikasi 21 Jurnal Bereputasi dan Ratusan Sitasi

Ortiz mengatakan permintaan awalnya kepada siswa adalah membuat desain sederhana dari kertas. Tak disangka, hal tersubut justru disambut baik dengan kreativitas anak didiknya. Mulanya, dia terinspirasi  dari ide serupa di Thailand pad 2013. Sekelompok mahasiswa di Bangkok mengambil kertas ujian sambil mengenakan penutup telinga selanjutnya, lembaran kertas ditempelkan di kedua sisi kepala mereka untuk mengaburkan penglihatan agar tidak menyontek. 

Menurut Ortiz, anak didiknya menjadi lebih kreatif karena adanya keterbatasan atau aturan yang ia buat. Sebab mereka harus membuat penutup kepala dalam waktu lima menit dengan sampah apa pun yang mereka temukan tergeletak di sekitar. 

Ortiz juga menyampaikan bahwa anak didiknya tampil lebih baik tahun ini karena didorong oleh kondisi ujian yang ketat untuk belajar lebih ekstra. Banyak juga dari mahasiswa yang berhasil menyelesaikan tes lebih awal dan tidak ada yang ketahuan menyontek di tahun ini sebab inovasi penutup kepala yang unik.

Zahrani Jati Hidayah

 Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kasus Dugaan Pencabulan oleh Anggota DPRD Depok Berjalan Lambat, Mahasiswa Geruduk Polres

14 jam lalu

Ilustrasi pencabulan anak. shutterstock.com
Kasus Dugaan Pencabulan oleh Anggota DPRD Depok Berjalan Lambat, Mahasiswa Geruduk Polres

Sejumlah mahasiswa menggeruduk Kantor Polres Depok untuk mendesak transparansi pengusutan kasus pencabulan oleh Anggota DPRD.


Bukan Program Makan Bergizi Gratis, Fakultas Peternakan UGM Bagikan Telur Rebus Gratis untuk Mahasiswa Selama UTS

22 jam lalu

Fakultas Peternakan (Fapet) UGM membagikan telur rebus gratis kepada para mahasiswa yang tengah mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS). Dok.UGM
Bukan Program Makan Bergizi Gratis, Fakultas Peternakan UGM Bagikan Telur Rebus Gratis untuk Mahasiswa Selama UTS

Fakultas Peternakan UGM berinisiatif bagikan telur rebus gratis kepada mahasiswa yang sedang mengikuti UTS. Ini tujuannya.


Outside Netflix: Film Horor Filipina, yang akan Tayang 17 Oktober 2024

1 hari lalu

Logo Netflix. Foto :  Netflix
Outside Netflix: Film Horor Filipina, yang akan Tayang 17 Oktober 2024

Film Outside Netflix menceritakan tentang perjalanan keluarga mencari perlindungan di tengah wabah zombi


Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah Jawab Aspirasi Mahasiswa

1 hari lalu

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menjawab aspirasi mahasiswa saat melakukan aksi demontrasi pada Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Serang ke-498 di Pendopo Serang, pada Selasa 8 Oktober 2024. Dok. Pribadi
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah Jawab Aspirasi Mahasiswa

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menjelaskan kepada mahasiswa tentang masalah kemiskinan, pengangguran, hingga ketenagakerjaan.


Mantan Presiden Filipina Duterte Calonkan Diri sebagai Wali Kota Davao

3 hari lalu

Partai PDP-Laban pimpinan Cusi mencanangkan tim Go-Duterte untuk pemilihan presiden 2022.[Inquirer.net]
Mantan Presiden Filipina Duterte Calonkan Diri sebagai Wali Kota Davao

Davao adalah kota basis keluarga mantan presiden Filipina Rodrigo Duterte


Korea Selatan dan Filipina Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Pertahanan

3 hari lalu

Kapal induk USS Carl Vinson dikawal oleh dua kapal perusak Angkatan Laut Marinir Jepang JS Ashigara (kiri depan), dan JMSDF Perusak kelas Murasame JS Samidare saat tiba di laut Filipina sebelum menuju ke Semenanjung Korea untuk latihan dengan Korea Selatan, 28 April 2017. AP Photo
Korea Selatan dan Filipina Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Pertahanan

Yoon Suk Yeol sepakat meningkatkan kerja sama bidang pertahanan dalam kunjungan kerjanya ke Filipina


Mahasiswa National University of Singapore Ditemukan Tewas di Gedung Asrama

6 hari lalu

Merlion Park.
Mahasiswa National University of Singapore Ditemukan Tewas di Gedung Asrama

Mahasiswa National University of Singapore (NUS) ditemukan tewas dalam sebuah kamar asrama kampus pada Kamis, 3 Oktober 2024.


Ini Alasan WNI di Lebanon yang Tak Mau Dievakuasi

6 hari lalu

Judha Nugraha, Direktur perlindungan WNI & BHI Kementerian Luar Negeri. antaranews.com
Ini Alasan WNI di Lebanon yang Tak Mau Dievakuasi

Kementerian Luar Negeri RI menyebut WNI yang masih ingin bertahan di Lebanon adalah mahasiswa dan pekerja migran.


Mahasiswi ITB Ditemukan Meninggal di Kos, Ini Penjelasan Kampus

7 hari lalu

Ilustrasi Orang Meninggal. shutterstock.com
Mahasiswi ITB Ditemukan Meninggal di Kos, Ini Penjelasan Kampus

Kimberly Tanus, mahasiswi ITB ditemukan meninggal di tempat kosnya, Selasa, 1 Oktober 2024.


Telkomsel dan Academy of Pop, Dorong Talenta Muda Kreatif Indonesia Berkarya di Industri Hiburan Internasional

7 hari lalu

Telkomsel berkolaborasi bersama Academy of Pop (AOP), ajang pencarian bakat kelas dunia yang diprakarsai Simon Fuller, membuka kesempatan bagi seluruh talenta muda Indonesia untuk berkarya dan bersinar di kancah internasional. Kolaborasi strategis ini menandai komitmen Telkomsel dalam menggerakkan kemajuan ekosistem industri kreatif digital nasional dan memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia yang beragam serta mendukung kreator muda Tanah Air untuk mengembangkan potensi mereka dan berkompetisi di kancah hiburan global. Dok. Telkomsel
Telkomsel dan Academy of Pop, Dorong Talenta Muda Kreatif Indonesia Berkarya di Industri Hiburan Internasional

Academy of Pop merupakan ajang pencarian bakat yang mengedepankan inovasi dan kreativitas dalam menemukan dan mengembangkan talenta terbaik dari seluruh dunia.