Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

3 Kapal Selam Terkuat di Dunia Milik Amerika Serikat, Rusia dan Inggris

image-gnews
Kapal selam Seawolf adalah produk Perang Dingin, dirancang untuk mempertahankan keunggulan akustik AS atas kapal selam Soviet. Desain modular Seawolf memperkenalkan peningkatan dan inovasi penting. Ini memiliki kemampuan manuver serta ruang untuk peningkatan dan pengembangan senjata, dan sonar yang ditingkatkan. Wikipedia
Kapal selam Seawolf adalah produk Perang Dingin, dirancang untuk mempertahankan keunggulan akustik AS atas kapal selam Soviet. Desain modular Seawolf memperkenalkan peningkatan dan inovasi penting. Ini memiliki kemampuan manuver serta ruang untuk peningkatan dan pengembangan senjata, dan sonar yang ditingkatkan. Wikipedia
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Amerika Serikat telah mengeluarkan salah satu kapal selam rudal nuklir terbarunya, USS Rhode Island. Kapal selam ini disebut-sebut sebagai kapal selam nuklir terbesar di dunia yang pernah ada.

Perlu diketahui bahwa sebelum hadirnya USS Rhode Island, sudah ada beragam bentuk kapal selam perang yang dibuat dari berbagao negara.

Di sini telah dirangkum tiga daftar kapal selam terkuat hingga saat ini, sebagai berikut.

  1. Kelas Seawolf (Amerika Serikat)

Kapal selam terkuat pertama datang dari seawolf class. Dikutip dari military-today.com, kapal selam ini disebut sebagai kapal termahal karena kecanggihan teknologi yang dimilikinya. Kapal ini dirancang demi memulihkan teknologi dari 1945 hingga pertengahan 1980-an, ketika spionase dan praktik perdagangan sinis dari beberapa sekutu AS agak mengikisnya.

Kapal yang berasal dari Amerika Serikat ini ditujukan untuk menghancurkan kapal selam rudal balistik Soviet terbaru, seperti kelas Typhoon atau kelas Akula. Desain kapalnya hampir mirip dengan kelas kapal selam Virginia.

Keunggulan dari kapal ini ialah memiliki torpedo 660 milimeter. Dengan tabung ini dapat meluncurkan torpedo Mk.48 dan rudal anti kapal Sub-Harpoon. Selain itu, tabung torpedo ini juga digunakan untuk  meluncurkan serangan sejauh jangakaun 1.700 kilometer.

Baca: Inilah Spesifikasi 4 Kapal Selam yang Dimiliki Indonesia

  1. Typhoon Class (Rusia)

Kapal selam terkuat kedua ialah buatan Rusia yang bernama typhoon class. Dikutip dari marineinsight.com, kapal selam tandingan Amerika Serikat ini dibetuk oleh Rusia pada 1960-an. Besar kapal selam ini hampir serupa dengan gabungan tiga lapangan sepak bola.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Secara lebih spesifik Kapal selam kelas topan berukuran panjang 566 kaki atau setara 170 meter lebih, lebar 76 meter,  dan mencapai ketinggian 38 meter. Kapal salam ini dapat memuat perpindahan lebih dari 48.000 ton.

  1. Kelas Astute (Inggris)

Kapal selam selanjutnya datang dari negara Inggris, menggantikan model kapal selam serang kelas Swiftsure yang lebih tua, Kapal selam bertenaga nuklir ini pertama ditugaskan dengan Royal Navy pada tahun 2010.

Perlu diketahui bahwa keunggulan dari kapal selam serang ini dilengkapi dengan enam tabung torpedo 533 milimeter. Dengan demikian, torpedo ini dapat digunakan untuk meluncurkan torpedo seperti Spearfish, rudal anti-kapal Sub-Harpoon dan rudal jelajah Tomahawk. Rudal jelajah serangan darat Blok IV Tomahawk memiliki jangkauan 1.700 kilometer dan dapat menargetkan kapal musuh serta target darat.

FATHUR RACHMAN 

Baca juga: USS Rhode Island kapal Selam Nuklir Terbesar di Dunia, Ini Keistimewaan Si Pembawa Kiamat

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

2 jam lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Enam Fakta Dugaan Serangan Israel ke Iran, Warga Isfahan Aman

Sejumlah fakta terbaru soal dugaan serangan Israel ke Iran, mulai dari fasilitas nuklir hingga kondisi warga Isfahan.


Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

15 jam lalu

Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa bertemu setelah Rusia mengakui dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur sebagai entitas independen, di New York City, AS 21 Februari 2022. REUTERS/Carlo Allegri
Kemlu Respons Veto AS Soal Resolusi Negara Palestina di PBB

Kementerian Luar Negeri RI menyoroti gagalnya PBB mensahkan keanggotaan penuh Palestina.


Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

16 jam lalu

Juru bicara militer Israel Laksamana Muda Daniel Hagari berdiri saat militer Israel menunjukkan apa yang mereka katakan sebagai rudal balistik Iran yang mereka ambil dari Laut Mati setelah Iran meluncurkan drone dan rudal ke arah Israel, di pangkalan militer Julis, di Israel selatan 16 April 2024. REUTERS /Amir Cohen
Iran Siap Tembakkan Rudal, Klaim Fasilitas Nuklirnya Aman

Iran mengaku fasililitas nuklirnya aman. Sehari sebelum dugaan serangan Israel, Garda Revolusi Iran mengklaim siap menembakkan rudal.


Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

17 jam lalu

Duta Besar Israel untuk PBB Gilad Erdan berbicara kepada anggota Dewan Keamanan dalam pertemuan untuk mengatasi situasi di Timur Tengah, termasuk masalah Palestina, di markas besar PBB di New York City, New York, AS, 18 April 2024. REUTERS /Eduardo Muno
Reaksi Dunia atas Veto AS untuk Negara Palestina

Amerika Serikat sekali lagi menunjukkan dukungannya terhadap Israel dan menggunakan hak vetonya dalam menghalangi terbentuknya Negara Palestina.


Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

23 jam lalu

Ilustrasi hukuman cambuk di Iran. REUTERS
Kisah SAVAK, Satuan Intelijen Iran yang Disebut Kejam dan Brutal

Iran dikenal sebagai negara yang bergejolak. Suatu rezim menggunakan lembaga khusus untuk mengawasi dan membungkam oposisi


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

23 jam lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

1 hari lalu

Wakil Duta Besar Amerika Serikat untuk PBB, Robert Wood, berbicara di Dewan Keamanan PBB pada 8 Desember 2023. REUTERS
PBB Gagal Akui Negara Palestina karena Veto Amerika Serikat

Seperti telah diperkirakan, Amerika Serikat menggunakan hak vetonya untuk menggagalkan upaya Palestina menjadi anggota tetap PBB.


5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

1 hari lalu

Sejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin berada di atas truk pick-up selama prSejumlah anggota Houthi bersenjatakan senapan mesin da RPG saaat berada di atas truk pick-up selama protes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullahotes untuk mengecam serangan pimpinan AS terhadap Houthi di dekat Sanaa, Yaman 25 Januari 2024.  REUTERS/Khaled Abdullah
5 Milisi Pendukung Iran, Ada Houthi Hingga Organisasi Badr

Sejak revolusi 1979, Iran telah membangun jaringan proksi di seluruh Timur Tengah. Pengawal Revolusi Iran dan Pasukan elit Quds memberikan senjata, pelatihan dan dukungan keuangan kepada gerakan milisi tersebut.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

1 hari lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

1 hari lalu

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi memakai keffiyeh saat penyampaian pendapat di ICJ, Jumat, 23 Februari 2024. Sumber : istimewa
Menlu Retno Marsudi Minta AS Bantu De-eskalasi Konflik Iran-Israel, Apa Artinya?

Apa arti dari de-eskalasi khususnya dalam konteks politik dan konflik Iran-Israel? Menlu Retno Marsudi minta AS lebih berperan.