Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Potret Bank Sampah: Dulu Dicemooh, Sekarang Sumber Tabungan

Pengurus Bank Sampah Polaman Resik Sejahtera di Kelurahan Polaman Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah. Sempat dicemooh, kegiatan bank sampah ini kini telah menghimpun 140 anggota dengan kegiatan yang semakin berkembang. Tempo/Jamal A Nashr
Pengurus Bank Sampah Polaman Resik Sejahtera di Kelurahan Polaman Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah. Sempat dicemooh, kegiatan bank sampah ini kini telah menghimpun 140 anggota dengan kegiatan yang semakin berkembang. Tempo/Jamal A Nashr
Iklan

TEMPO.CO, Semarang - Tumpukan sampah yang telah dipilah memenuhi sudut-sudut Bank Sampah Polaman Resik Sejahtera Kecamatan Mijen, Kota Semarang, Jawa Tengah. Seperti yang terlihat pada Kamis 10 November 2022, tumpuka itu seperti kertas dan plastik dan saling dipisahkan tembok setinggi 1,5 meter.

Bank Sampah tersebut tepatnya berlokasi di Kelurahan Polaman. Lebih tepatnya lagi di ujung permukiman, berbatasan dengan persawahan, memanfaatkan bangunan yang lama berdiri namun tak dimanfaatkan. 
 
Awalnya pengelolaan sampah di Polaman seperti kelurahan lain di Kota Semarang. Sampah-sampah rumah tangga dikumpulkan di tempat penampungan sementara. Selanjutnya sampah diangkut ke tempat pembuangan akhir di Jatibarang.
 
Sejak Juli 2019 Kelurahan Polaman membentuk bank sampah. Sebanyak sembilan pengurus dipilih da mulai bekerja bakti menyiapkan lokasi di bangunan yang terbengkelai tersebut. "Kemudian, pada 10 Agustus, mulai nimbang pertama," ujar Ketua Bank Sampah Polaman Resik Sejahtera, Haryono, saat ditemui dalam sebuah diskusi tentang pengolahan sampah.
 
Haryono mengisahkan kalau awalnya banyak warga sekitar yang menganggap remeh kegiatannya tersebut. "Awalnya dicemooh orang karena mengurusi sampah," kata dia.
 
Meski demikian, Haryono bersama pengurus lain tak menyerah. Mereka tetap mensosialisasikan pengelolaan sampah ala bank sampah di Polaman. Setiap Jumat sore informasi dikirim ke seluruh warga melalui grup-grup percakapan. Isinya, ada pembukaan bank sampah pada keesokan harinya.
 
Tak sampai sebulan, Bank Sampah Resik Sejahtera mampu menjual sampah yang dikumpulkan warga. Penjualan perdananya mendapatkan uang Rp 3 juta. "Waktu penjualannya tidak tentu. Setiap kali dirasa cukup kami cari pembeli," kata Haryono.
 
Sejak berdiri hingga kini Bank Sampah Resik Sejahtera telah menghimpun 140 kepala keluarga sebagai anggota. Mereka membawa sampah rumah tangga masing-masing untuk ditimbang setiap Sabtu. Hasilnya lantas menjadi tabungan anggota dan bisa diambil saat membutuhkan dalam bentuk uang tunai atau barang.
 
Bank Sampah Resik Sejahtera juga bekerja sama dengan Koperasi Kelurahan Polaman. Koperasi tersebut menyediakan bahan pokok yang dipesan warga hasil dari uang penjualan sampah. 
 
Selain menghasilkan pemasukan tambahan untuk warga, keberadaan bank sampah tersebut juga mengurangi sampah dari Polaman yang diangkut ke TPA. "Dulu satu hari sekali ada truk yang mengambil sampah dari sini. Sekarang, dengan adanya bank sampah, berkurang menjadi satu minggu sekali," tuturnya.
Baca juga:
 
Selain mengelola sampah, Bank Sampah Resik Sejahtera juga menjalankan usaha pembuatan pupuk kompos dan budidaya magot. Mereka juga berencana merintis usaha tanaman hias.
 
Guru Besar Teknik Lingkungan Universitas Diponegoro (Undip) Syafrudin menilai kegiatan bank sampah sangat baik. Terutama saat pengelolaan sampah di Jawa Tengah telah masuk kategori darurat.
Syafrudin mengungkapkan, banyak tempat pembuangan akhir sampah di Jawa Tengah yang telah penuh namun tetap dipaksakan menampung sampah. "Darurat sampah itu berkaitan dengan ujung pengelolaan," ungkapnya.
 
Dia juga menyayangkan keputusan pemerintah memasukkan tanggung jawab kebersihan di bawah Dinas Lingkungan Hidup. Dia mengusulkan dibentuk perusahaan daerah khusus untuk mengelola sampah. "Sebetulnya pengelolaan sampah itu tangible cost, sama dengan air bersih. Seharusnya bentuk dinas tersendiri atau perusahaan daerah," kata dia.
 
Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Jawa Tengah Widi Hartanto belum menanggapi tentang sebagian besar tempat pembuangan akhir sampah di wilayahnya telah penuh dan darurat. 

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


32 Biksu Thudong dari Thailand ke Borobudur: Singgah di Vihara Shima Semarang, Laksanakan Pindapata

16 jam lalu

Biksu yang mengikuti ritual Thudong menyapa warga di Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Jumat 26 Mei 2023. Sebanyak 32 biksu tiba di Kabupaten Batang dan akan bermalam di salah satu gereja di wilayah Banyuputih sebelum melanjutkan perjalanan menuju Candi Borobudur dalam rangka menyambut Hari Raya Waisak pada 4 Juni mendatang. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra
32 Biksu Thudong dari Thailand ke Borobudur: Singgah di Vihara Shima Semarang, Laksanakan Pindapata

32 biksu yang sedang menjalani Thudong singgah Vihara Shima 2500 Buddha Jayanti untuk melaksanakan tradisi Pindapata.


Data BMKG: Gempa Terkini Kembali Menggoyang Lemah Banyubiru di Semarang

1 hari lalu

Ilustrasi gempa. abcnews.com
Data BMKG: Gempa Terkini Kembali Menggoyang Lemah Banyubiru di Semarang

BMKG mencatat guncangan gempa terkini yang bisa dirasakan kembali terjadi di Banyubiru, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.


Rombongan Biksu Thudong Tiba di Semarang, Warga Persembahkan Makanan hingga Jas Hujan

1 hari lalu

Biksu yang mengikuti ritual Thudong berbagi makanan dengan anak-anak saat tiba di Koramil 10 Wiradesa, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, Kamis 25 Mei 2023. Sebanyak 32 biksu beristirahat sejenak dan mengikuti serangkaian cek kesehatan di Koramil 10 Wiradesa sebelum melanjutkan ritual perjalanan dari Kota Nakhon Si Thammarat Thailand menuju Candi Borobudur dalam rangka menyambut Hari Raya Waisak pada 4 Juni mendatang. ANTARA FOTO/Harviyan Perdana Putra
Rombongan Biksu Thudong Tiba di Semarang, Warga Persembahkan Makanan hingga Jas Hujan

Rombongan biksu atau bhikkhu yang sedang menjalankan Thudong tiba di Kota Semarang pada Ahad, 28 Mei 2023.


Warga Semarang Rasakan Guncangan Gempa Subuh, Ini Data BMKG

3 hari lalu

Ilustrasi gempa. abcnews.com
Warga Semarang Rasakan Guncangan Gempa Subuh, Ini Data BMKG

Gempa terkini dirasakan warga di sekitar Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Terasa sampai empat kali. Ingatkan kembali gempa swarm 2021.


9 Bulan Kasus Pembunuhan Iwan Budi Paulus, PNS Saksi Korupsi, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

4 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
9 Bulan Kasus Pembunuhan Iwan Budi Paulus, PNS Saksi Korupsi, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Hingga kini pelaku pembunuhan tersebut masih bebas berkeliaran.


Pengunjung Series OLX Autos IMX 2023 di Semarang Capai 8.000 Orang

5 hari lalu

OLX Autos IMX 2023: Semarang Car Meetup. (Foto: NMAA)
Pengunjung Series OLX Autos IMX 2023 di Semarang Capai 8.000 Orang

Ajang Series OLX Autos Indonesia Modification & Lifestyle Expo (OLX Autos IMX 2023) telah digelar di Kota Semarang pada Sabtu, 20 Mei 2023.


Rob Kembali Rendam Kampung di Pesisir Semarang

6 hari lalu

Banjir rob menggenangi Jalan Pantura Semarang-Demak pada Ahad, 14 Mei 2023. Tempo/Jamal Abdun Nashr
Rob Kembali Rendam Kampung di Pesisir Semarang

Banjir rob kembali menerjang kawasan pesisir Semarang. Para siswa eskolah pun harus mengangkat celananya tinggi-tinggi menghindari rob.


9 Saksi Penghuni Kos Diperiksa di Kasus Meninggalnya Anak Pj Gubernur Papua Pegunungan

6 hari lalu

Ilustrasi tewas/meninggal/mayat. Shutterstock
9 Saksi Penghuni Kos Diperiksa di Kasus Meninggalnya Anak Pj Gubernur Papua Pegunungan

Sembilan saksi dalam kasus tewasnya anak Pj Gubernur Papua Pegunungan adalah mahasiswa dan mahasiswi dari tetangga kos tersangka


Duka Pj Gubernur Papua Pegunungan Sang Putri Ditemukan Tewas, Ini Profil Nikolaus Kondomo

6 hari lalu

Pj Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo. Foto: Istimewa
Duka Pj Gubernur Papua Pegunungan Sang Putri Ditemukan Tewas, Ini Profil Nikolaus Kondomo

Anak Nikolous Kondomo, Pj Gubernur Papua Pegunungan meninggal di Semarang. Apa penyebabnya?


Pembunuhan Anak Pjs Gubernur Papua Pegunungan: Polisi Sebut Ada Dugaan Pemerkosaan, Tersangka Bilang Tak Ada Paksaan

7 hari lalu

Ilustrasi mayat. AFP/JEFF PACHOUD
Pembunuhan Anak Pjs Gubernur Papua Pegunungan: Polisi Sebut Ada Dugaan Pemerkosaan, Tersangka Bilang Tak Ada Paksaan

Polisi mendalami kasus pembunuhan anak Penjabat Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo berinisial ABK, 16 tahun, meninggal di kosan kenalannya