TEMPO.CO, Jakarta - Top 3 Tekno Berita Kemarin, Jumat 18 November 2022, dipuncaki artikel berisi data dan penjelasan BMKG tentang kejadian gempa dari Laut Banda, Maluku, yang terjadi pada Kamis malam. Gempa disebutkan berkekuatan M4,8, diperbarui dari info awal M5,0.
Terpopuler kedua adalah berita tagar RIP Twitter yang menjadi trending di aplikasinya sendiri. Peristiwa berlatar mundur massal ratusan karyawan ini menambah dinamika yang terjadi di perusahaan burung biru itu sejak diakuisisi menjadi milik Elon Musk per akhir Oktober lalu.
Ketiga, artikel berita berisi cerita Dewi Ulfa Uluwiyah, mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga, yang bertugas sebagai volunteer dalam rangkaian acara G20 di Bali. Dewi tergabung dalam barisan volunteer di acara Business 20 atau biasa disingkat B20.
Berikut Top 3 Tekno Berita Kemarin, Jumat 18 November 2022, selegkapnya,
1. Gempa Lagi dari Laut Banda, Ini Data dan Penjelasan BMKG
BMKG menjelaskan gempa yang kembali dirasakan mengguncang di wilayah Maluku pada Kamis malam, 17 November 2022. Gempa berasal dari Laut Banda, tepatnya 81 kilometer barat laut Kepulauan Aru. BMKG memperbarui informasi kekuatan gempa itu dari semula di sebutkan M5,0 menjadi 4,8.
Pusat gempa ini disebutkan berasal dari kedalaman 31 kilometer dan bisa dirasakan pada skala III MMI di Pulau-Pulau Aru, daerah Aru Utara dan daerah Sir-Sir, Kepulauan Aru. Skala III MMI diperuntukkan bagi kekuatan gempa yang getarannya bisa dirasakan di dalam rumah seakan ada truk melintas.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas di zona sumber gempa Graben Aru,” bunyi keterangan yang dibagikan Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, setelah kejadian gempa itu. Dia menambahkan tak terjadi tsunami.
2. Tagar RIP Twitter, Karyawan Mundur Massal, dan Jawaban Elon Musk
Hari ini tagar RIP Twitter menjadi trending di aplikasinya sendiri. Ini menambah dinamika yang terjadi sejak perusahaan burung biru itu diakuisisi menjadi milik Elon Musk per akhir Oktober lalu.
Orang-orang berjalan melewati gedung markas Twitter Inggris di pusat kota London, Inggris, 4 November 2022. REUTERS/Henry Nicholls
Terbaru, ia menutup kantor pusat di San Fransisco untuk sementara setelah sebelumnya mengeluarkan ultimatum kepada para karyawan yang direspons dengan berbondong-bondong mengundurkan diri. Twitter telah memberi tahu karyawan tentang penutupan gedung dan seluruh aksesnya itu.
Baca juga: Banyak Pengguna juga Memilih Tinggalkan Twitter dan Beralih ke Mastodon
"Kantor akan buka kembali pada Senin, 21 November. Terima kasih atas fleksibilitas Anda," bunyi pengumuman yang dibagikan internal. "Silakan terus mematuhi kebijakan perusahaan dengan tidak membicarakan informasi rahasia perusahaan di media sosial, dengan pers, atau di tempat lain. Kami berharap dapat bekerja sama dengan Anda untuk masa depan Twitter yang menarik."
3. Serunya Cerita Mahasiswi UIN Jadi Relawan di Rangkaian G20
Bertugas sebagai volunteer dalam rangkaian acara G20, merupakan pengalaman yang berkesan bagi Dewi Ulfa Uluwiyah, mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Salatiga. Ia tergabung dalam barisan volunteer di acara Business 20 atau biasa disingkat B20. Pertemuan B20 Summit 2022 jadi sektor bahasan khusus dalam gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.
Dewi Ulfa Uluwiyah, santri Pesantren Salafiyah Modern Pancasila Kota Salatiga, Jawa Tengah, jadi volunteer dalam rangkaian acara G20 di Bali. Foto: Dok. pribadi
B20 berlangsung di Bali Nusa Dua Convention Center, Nusa Dua, Bali. “Bersyukur banget dikasih kesempatan sama Kadin dan indorelawan team buat bisa gabung di acara as a student volunteer B20 Summit 2022 Indonesia. Yang mungkin bakal ada di Indonesia 20 tahun lagi,” ujarnya dilansir dari laman nu.or.id pada Jumat, 18 November 2022.
Menurut Ulfa, kebahagiaan jadi relawan dikarenakan forum B20 merupakan pertemuan yang dihadiri oleh business leader tiap anggota G20. Salah satu pembicara dalam B20 Summit 2022 yaitu CEO Tesla Inc, Elon Musk. Ia bicara secara virtual pada sesi bertajuk Driving Sustainable and Inclusive Growth.