Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mahasiswa UI Bikin Inovasi Cegah Rambut Rontok untuk Pria dari Biji Telang

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Tim PKM UI membuat ekstrak biji bunga telang. Doc: UI
Tim PKM UI membuat ekstrak biji bunga telang. Doc: UI
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim Program Kreativitas Mahasiswa-Riset Eksakta (PKM-RE) Universitas Indonesia (UI) melakukan riset untuk mengetahui potensi biji telang dalam mencegah kerontokan rambut pada pria. Adapun tim terdiri dari lima mahasiswa Fakultas Farmasi UI, yakni Vania Nathaniela (Farmasi 2019), Christsa Angela (Farmasi 2019), Patricia Felia Budijarto (Farmasi 2019), Yohan Baptista Adidharma Wilie (Farmasi 2020), dan Hosea Imanuel (Farmasi 2020).

Dorongan untuk mencari solusi atas permasalahan kerontokan rambut berawal dari keluhan sanak keluarga anggota tim yang mengalami kerontokan. “Ayah saya mengalami kerontokan rambut pada usia 52 tahun. Suatu sore, saya mengamati Ayah yang sedang menyiram tanaman telang di pekarangan rumah. Pada potret Ayah dan telang dalam satu frame, saya terpikirkan, apakah tanaman kesayangan Ayah bisa mengatasi keluhannya?” ujar Patricia dalam rilis yang diterima Tempo.

Baca juga: Mahasiswa IPB Ciptakan Dry Bath, Bisa Mandi Tanpa Bilas

Patricia mengatakan tanaman telang telah banyak dimanfaatkan secara tradisional oleh masyarakat Indonesia untuk meredakan batuk, mengatasi diare, hingga meningkatkan imunitas tubuh. Namun, terdapat salah satu khasiat dari tanaman telang yakni mencegah kerontokan rambut pada pria.

Dia mengatakan dalam sebuah penelitian mengungkap 50 persen pria berusia 50 tahun mengalami kebotakan androgenik, yaitu kebotakan yang disebabkan oleh faktor hormon, yakni hormon testosteron. Pada keadaan tidak normal, hormon testosteron yang berlebih dapat menyebabkan kerontokan rambut.

Pada biji telang, terdapat senyawa beta-sitosterol yang mampu menghambat kerontokan rambut. Bahkan, jumlah beta-sitosterol pada bagian biji ini enam kali lebih banyak dibandingkan bagian bunganya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berbekal studi literatur dan ide tersebut, tim merumuskannya ke dalam sebuah penelitian. Mereka lalu mulai mendalami permasalahan ini dan bertarung dalam ajang PKM dengan membawa gagasan tersebut.

Riset dilakukan dengan melakukan pengujian kepada hewan coba atau yang biasa disebut dengan uji in vivo. Penelitian diawali dengan proses ekstraksi biji telang, dilanjutkan dengan pemberian ekstrak dengan variasi konsentrasi 20 persen, 40 persen, dan 80 persen pada permukaan kulit mencit jantan selama 10 hari. 

Berdasarkan hasil riset, setiap variasi konsentrasi uji menunjukkan hasil positif secara visual untuk mencegah kerontokan rambut pada mencit. Walaupun demikian, pada konsentrasi 40 persen, area kerontokan dapat dinyatakan paling kecil dan paling mirip dengan kulit mencit yang diberikan obat penumbuh rambut, sehingga dinilai paling efektif.

Tim berharap, riset ini dapat menjadi alternatif bagi permasalahan kerontokan rambut pada pria. "Tanaman potensial ini perlu diberdayakan untuk kepentingan riset di masa mendatang," kata Patricia.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia Dinilai Bisa Adopsi 100 Juta Kendaraan Listrik

11 jam lalu

Sebuah kendaraan listrik sedang mengisi daya di SPKLU Gambir, Jakarta, 19 Juli 2022. TEMPO/Wawan Priyanto
Indonesia Dinilai Bisa Adopsi 100 Juta Kendaraan Listrik

Indonesia dinilai berpotensi mengadopsi 100 juta unit kendaraan listrik di masa mendatang. Simak informasi lengkapnya di sini:


Mengenal Dirandra, Maskot Pimnas ke-36: Lambang Harimau yang Lahir dari Inspirasi Budaya Sunda

1 hari lalu

 Dirandra, sang maskot Pimnas ke-36. Dok: Unpad.
Mengenal Dirandra, Maskot Pimnas ke-36: Lambang Harimau yang Lahir dari Inspirasi Budaya Sunda

Di tengah semaraknya pelaksanaan Pimnas ke-36 di kampus Unpad, kehadiran Dirandra, sang maskot Pimnas ke-36 mencuri perhatian.


Mahasiswa Kedokteran UI Buat Aplikasi Carebuddy untuk Bantu Pendamping Lansia

1 hari lalu

Bryant Lewi Santoso, Maritza Andreanne Rafa Ayusha dan Muhammad Candrika Agyawisnu Yuwono ketika menerima Juara Pertama dalam kompetisi
Mahasiswa Kedokteran UI Buat Aplikasi Carebuddy untuk Bantu Pendamping Lansia

Sebanyak tiga mahasiswa Universitas Indonesia (UI) menciptakan aplikasi Carebuddy, platform untuk meringankan beban para "caregiver".


Dosen UI Raih Penghargaan TMS 2024 di Amerika, Teliti Limbah Elektronik dan Jejak Karbon

2 hari lalu

Dosen Program Studi Teknik Lingkungan, Fakultas Teknik (FT) UI Aulia Qisthi, (kanan) (ANTARA/HO Humas UI)
Dosen UI Raih Penghargaan TMS 2024 di Amerika, Teliti Limbah Elektronik dan Jejak Karbon

Dosen program studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Indonesia (UI), Aulia Qisthi, meraih penghargaan Best Paper Award.


Amato, Mahasiswa Teknik Mesin UI Juarai Kompetisi Balap ISSOM 2023

3 hari lalu

Muhammad Aqsha Aufarahim Amato Rudolph meraih juara pada kompetisi Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) 2023. Dok. UI
Amato, Mahasiswa Teknik Mesin UI Juarai Kompetisi Balap ISSOM 2023

Dalam satu tahun ini, Amato yang merupakan mahasiswa Teknik UI sudah dua kali naik podium alias menjuarai kompetisi.


Kapan Kerontokan Rambut Disebut Tak Normal?

4 hari lalu

Ilustrasi rambut rontok. Blic.rs
Kapan Kerontokan Rambut Disebut Tak Normal?

Rambut rontok saat mandi mungkin tak terlalu membuat khawatir. Rontok beberapa helai saja wajar. Kapan kerontokan rambut disebut tak wajar?


Eco-chop, Inovasi Wadah Makanan Ramah Lingkungan Buatan Mahasiswa Unair

5 hari lalu

Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga kembali mencetak juara pada bidang kewirausahaan. Dok.Unair
Eco-chop, Inovasi Wadah Makanan Ramah Lingkungan Buatan Mahasiswa Unair

Tim mahasiswa Unair meraih juara I pada bidang manufaktur dan teknologi terapan dalam KMI Awards Puspresnas 2023.


Pakar Pulmonologi UI Jawab Benarkah Vape Lebih Aman daripada Rokok?

7 hari lalu

Petugas menunjukkan barang bukti cairan rokok elektrik (liquid vape) ilegal hasil penindakan Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tipe Madya Pabean Juanda, Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa 2 November 2021. Bea Cukai Sidoarjo berhasil menangkap seorang tersangka dengan barang bukti 14.338 botol cairan rokok elektrik (liquid vape) ilegal yang tidak dilengkapi pita cukai dan siap dipasarkan di lokapasar (marketplace). ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Pakar Pulmonologi UI Jawab Benarkah Vape Lebih Aman daripada Rokok?

Elisna Syahrudin menjawab pertanyaan benarkah rokok elektrik alias vape "lebih aman" atau "lebih sehat" dari rokok.


Transjakarta Tambah 22 Bus Listrik, Total 74 yang Sudah Beroperasi

7 hari lalu

Transjakarta meluncurkan 22 unit bus listrik baru di Depo Bus Bianglala Metropolitan, Jl. RE Martadinata No. 50 A, Cipayung, Kecamatan Ciputat, Tangerang Selatan pada Kamis, 23 November 2023. Dok. PT Transportasi Jakarta (Transjakarta)
Transjakarta Tambah 22 Bus Listrik, Total 74 yang Sudah Beroperasi

Sebanyak 22 bus listrik baru Transjakarta ini akan melayani antara lain rute Stasiun Manggarai - Universitas Indonesia.


7 Penyebab Rambut Rontok

8 hari lalu

Ilustrasi wanita dengan rambut rontok dan kusut. Freepik.com
7 Penyebab Rambut Rontok

Penting untuk memahami berbagai penyebab rambut rontok yang mungkin menjadi pemicu.