TEMPO.CO, Jakarta - Gempa susulan kerap terjadi di wilayah Cianjur, dalam laporan yang dirilis BMKG, gempa susulan ini terjadi pukul 12.08 dengan magnitudo (M) 2,8. Pusat gempa berada pada kedalama 2 kilometer. Gempa susulan yang terjadi siang ini, membuat masyarakat Cianjur kembali waspada karena gempa terasa kencang.
Sebelumnya, pada Senin, 21 November 2022, wilayah Cianjur diguncang gempa dengan M 5,6 dan gempa Cianjur tersebut diduga berkaitan dengan aktivitas pada Sesar Cimandiri.
Baca: Saat Gempa Bumi Lari Keluar atau Sembunyi di Bawah Meja
Berbagai Penyebab Gempa
Melansir laman British Geological Survey, disebutkan bahwa gempa bumi disebabkan oleh beberapa fakotr, antara lain:
1. Aktivitas tektonik
Gempa bumi dapat disebabkan oleh adanya aktivitas tektonik di dalam perut bumi. Adanya aktivitas tektonik ini akan menyebabkan terjadinya pergeseran lempeng-lempeng tektonik secara mendadak. Gempa bumi yang disebabkan oleh aktivitas tektonik atau gempa tektonik menjadi salah satu gempa bumi yang paling destruktif.
2. Aktivitas gunung api
Aktivitas gunung api juga dapat memicu terjadinya gempa bumi. Gempa bumi yang terjadi karena aktivitas gunung api dikenal dengan gempa bumi vulkanik. Pada umumnya, gempa vulkanik dapat menjadi tanda akan terjadinya erupsi atau letusan gunung berapi.
3. Runtuhan tanah
Gempa bumi akibat runtuhan tanah banyak terjadi di wilayah kapur atau pertambangan. Gempa ini bisanya bersifat lokal.
4. Aktivitas manusia
Aktivitas manusia juga dapat menyebabkan terjadinya gempa bumi. Salah satu aktivitas manusia yang dapat menyebabkan gempa bumi adalah peledakan nuklir ataupun peledakan dinamit di permukaan bumi.
EIBEN HEIZIER
Baca juga: BNPB Catat 62 Ribu Rumah Rusak Akibat Gempa Cianjur
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
