TEMPO.CO, Jakarta -Tata surya merupakan kumpulan benda langit yang terdiri dari sebuah bintang, planet dan objek yang terikat oleh gaya gravitasinya. Namun, untuk Pluto yang sudah lama termasuk dalam tata surya kini sudah tidak lagi masuk kategori planet.
Saat ini hanya delapan planet yang berotasi mengelilingi matahari, salah satunya adalah Bumi. Apa saja planet di tata surya?
Pluto Bukan Lagi Planet
Pluto merupakan sebuah dunia yang dingin membeku, dengan jarak miliaran kilometer dari bumi, dan 30 kali lebih ringan dari planet Merkurius. Pluto ditemukan pada tahun 1930.
Dilansir dari laman International Astronomical Union (IAU), dijelaskan bahwa Pandangan tentang lanskap Tata Surya mulai berubah sejak 30 Agustus 1992 dengan ditemukannya sebuah objek yang digolongkan sebagai objek Trans-Neptunian (Trans-Neptunian Objects, TNOs).
Baca juga : Jupiter Berada di Titik Terdekat dengan Bumi Setelah 59 Tahun
Bertambahnya penemuan Trans-Neptunian Objects (TNOs), suatu saat akan ditemukan satu objek yang menyaingi Pluto dari segi ukuran. Dalam pengamatan lanjutan mengungkapkan bahwa terdapat objek yang berukuran lebih besar dari Pluto dan juga mempunyai sebuah satelit dan terus bertambah. Maka muncul sebuah pertanyaan dari banyak astronom, mengenai apa itu planet.
Nama-nama Planet di Tata Surya
Dari hasil resolusi IAU pada 24 Agustus 2006, mendefinisikan sebuah planet yaitu sebuah benda luar angkasa yang mengorbit mengelilingi Matahari dan mempunyai massa cukup besar sehingga gaya gravitasi benda tersebut dapat membentuk ulang wujudnya menjadi berbentuk hampir bulat. Dalam resolusi IAU telah meresmikan jumlah Tata Surya sebanyak delapan terdiri dari Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Namun pada 2016, peneliti menemukan sebuah planet yang yang merupakan Planet Nine atau Planet X dan disebut mempunyai masa sepuluh kali lebih besar dari bumi dan lima ribu kali dari masa Pluto. Berikut ini 8 planet di Tata Surya yang telah ditetapkan IAU:
1. Merkurius
Merkurius adalah planet terkecil dan terpanas di Tata Surya. Planet yang memiliki jarak rata-rata 58 km dan diameter 4.850 km dari matahari ini memiliki suhu sangat tinggi, sehingga membutuhkan 88 hari bagi Merkurius untuk berputar selama satu tahun. Akibat kedekatannya dengan matahari, logam akan larut menjadi uap pada suhu di planet tersebut. Planet ini juga tidak ada kehidupan, karena tidak memiliki satelit sendiri, atmosfer, awan, hujan, angin, atau air.
2. Venus
Venus adalah planet yang terdekat kedua dari matahari, ukurannya pun hampir seperti Bumi. Namun, tidak ada kehidupan di planet ini karena mengandung karbon dioksida sehingga tidak bisa untuk bernafas disana. Di planet ini matahari tidak pernah terlihat dari permukaan Venus yang jaraknya sekitar 108.208.930 km. Terdapat perbedaan antara cahaya antara siang dan malam di Venus. Satu hari di Venus sama dengan 243 hari di Bumi dan Venus memiliki awan yang terbentuk dari asam belerang yang mematikan.
3. Bumi
Bumi adalah planet ketiga di tata surya yang memiliki kehidupan didalamnya. Planet kita tinggali ini membutuhkan 365 hari 5 jam 48 menit 47 detik untuk mengelilingi matahari satu kali. Bumi adalah satu-satunya planet di Tata Surya yang dihuni makhluk hidup mulai dari manusia, tanaman, dan hewan. Dengan suhu yang pas, membuat penghuninya tidak kepanasan ataupun kedinginan yang ekstrim. Bumi juga memiliki atmosfer yang memberi udara untuk bernafas dan melindungi dari tabrakan meteorit.
Mars adalah planet keempat berwarna merah akibat...