TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Gadjah Mada (UGM) menjadi juara 2 pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-35 yang berlangsung di kampus Universitas Muhammadiyah Malang pada 30 November-3 Desember 2002. Pada penutupan Pimnas, Sabtu, 3 November 2022 di Gedung Dome UMM, kontingen dari UGM berhasil meraih 19 medali dengan perolehan 3 emas, 3 perak dan 4 perunggu untuk kategori presentasi.
Sedangkan kategori poster mendapat 4 emas, 1 perak dan 4 perunggu. Adapun Institut Pertanian Bogor (IPB) berhasil menjadi juara umum dengan mengumpulkan 13 medali dengan mendapat 5 emas, 3 perak dalam kategori presentasi. Sedangkan di kategori poster mendapat 1 emas, 2 perak dan 2 perunggu.
Direktur Kemahasiswaan UGM Sindung Tjahyadi mengatakan pihaknya mengaku bersyukur atas capaian yang didapat oleh kontingen mahasiswa UGM. Meski tidak berhasil menjadi juara umum berturut-turut untuk kelima kalinya, kata dia, para mahasiswa telah berupaya maksimal dalam setiap kompetisi.
Baca juga:Mahasiswa IPB Ciptakan Dry Bath, Bisa Mandi Tanpa Bilas
“Kami tetap bersyukur atas capaian ini dan mengapresiasi yang didapat oleh mahasiswa dengan banyaknya medali yang diperoleh,” katanya dilansir dari laman UGM pada Ahad, 4 Desember 2022.
Diikuti 97 Kampus
Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Sri Gunani Partiwi, mengatakan Pimnas kali ini diikuti 97 universitas yang terdiri dari 370 tim yang barhasil masuk menjadi finalis. “Kami menerima 37 ribu proposal, peserta yang masuk final ada 370 tim, sekitar satu persen dari seluruh proposal yang masuk,” kata Sri Gunani Partiwi.
Kegiatan Pimnas yang rutin diselenggarakan setiap tahun ini sebagai wahana dalam pengembangan kreativitas dan inovasi mahasiswa dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. “Pimnas ini sebagai wahana untuk bisa berpikir kritis dan kemampuan analisis yang tajam lewat kreativitas dan inovasi yang tinggi,” katanya.
Tidak hanya selesai pada kompetisi saja, Sri Gunani berharap setiap karya yang telah dihasilkan bisa dilanjutkan pemanfaatannya bagi masyrakat yang lebih luas. ”Kami ingin mereka bisa mengimplementasikan karyanya bermanfaat bagi bangsa dan negara,” jelasnya.
Ketua panitia pelaksanan Pimnas ke-35, Hariyadi, menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kerja sama seluruh kontingen yang berpartisipasi pada penyelenggraan Pimnas kali ini sehingga bisa terselenggara dengan baik. “Lewat Pimnas ini kita bisa membangun kolaborasi dan persaudaraan antar mahasiswa serta mendorong semangat berkreasi di kalangan mahasiswa,”ujarnya.
Sementara Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Fauzan menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh peserta yang menjadi pemenang. Menurutnya, Pimnas bukan sekedar event rutin, namun pada hakikatnya membangun generasi berkualitas untuk menyongsong Indonesia Emas 2045.
“Pimnas tidak hanya ajang berkompetisi, namun membangun karakter. Saat ini saudara menjadi mahasiswa dan mengenyam pendidikan di bangku kuliah, namun esok akan menjadi seorang pemimpin. Dari sinilah sebagian besar pemimpin Indonesia ke depan akan dilahirkan,” katanya.
Adapun urutan peringkat sepuluh besar Pimnas ke 35 kali ini yakni IPB, UGM, ITS, Universitas Negeri malang dan Universitas Brawijaya. Selanjutnya Universitas Ailrlangga, Universitas Hasanuddin, Institut Seni Indonesia Surakarta, ITB dan Universitas Negeri Medan.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.