Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Modus Penipuan Kurir Paket Kirim File APK, Bagaimana Mengenalinya?

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Ilustrasi spyware. Shutterstock
Ilustrasi spyware. Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Belakangan, modus penipuan mengatasnamakan jasa ekspedisi sedang mencuat. Modusnya dengan meminta korban melakukan pengecekan resi jasa pengiriman dengan permintaan unduh aplikasi format APK. Penipu berpura-pura menjadi kurir dan mengirimkan file dengan ekstensi APK yang sebenarnya berbahaya dan mengandung spyware.

Ahli IT Universitas Muhammadiyah Surabaya Taufiqur Rohman menyebut spyware merupakan perangkat lunak berbahaya yang dirancang untuk memasuki perangkat komputer smartphone. “Spyware juga dapat merujuk ke perangkat lunak sah yang memantau data seseorang untuk tujuan komersial seperti iklan,”ujar Taufiq dilansir dari laman UM Surabaya pada Rabu, 7 Desember 2022.

Baca juga: Saat Gempa, Lari Keluar atau Sembunyi di Bawah Meja?

Menurut penjelasannya, spyware berbahaya secara eksplisit karena digunakan untuk mendapatkan keuntungan dari data yang dicuri seperti pada kasus hilangnya saldo ATM. Taufiq membagikan sejumlah tips untuk menghindari penipuan berkedok pengiriman paket.

Pertama, jangan klik tautan dalam pesan teks. Gunakan aplikasi resmi kurir atau langsung ke situs web resmi pengiriman. "Penipu semakin mahir dalam menyalin situs web organisasi tepercaya, sehingga sangat perlu kehati-hatian saat mengklik tautan dalam teks yang mencurigakan," ujarnya.

Kedua, periksa nomor pelacakan di aplikasi atau situs web resmi. Jika seseorang tidak yakin apakah teks itu asli, periksa nomor pelacakan di aplikasi atau situs web resmi kurir, bukan tautan dari pesan teks.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Jika pesannya asli maka di aplikasi atau situs web resmi, nomor pelacakan akan menampilkan informasi pengiriman paket kita, jika itu scam, nomor pelacakan tidak akan berfungsi,”kata Taufiq.

Ketiga, periksa URL dan sertifikat SSL. Menurut Taufiq, sebuah situs yang memiliki sertifikat SSL tidak secara otomatis itu adalah situs asli, karena ini dapat diperoleh secara gratis dengan sedikit verifikasi. Selalu periksa URL situs dan jika seseorang tidak yakin, gunakan mesin pencari untuk menemukan versi situs yang sah.

Keempat, menginstal aplikasi hanya dari official App. Sebagian besar perangkat android menggunakan sumber aplikasi dari Google Play Store. “Pastikan layanan Google Play Protect diaktifkan jika perangkat kita mendukungnya. Ini akan memastikan bahwa spyware apapun di perangkat kita dapat dideteksi dan dihapus, sehingga smartphone kita aman dari spyware,” katanya.

Taufiq berpesan, jika seseorang tidak  sengaja mendownload file APK tersebut, maka, segera matikan jaringan internet, kemudian cari file APK yang sudah terinstal dan segera hapus file  yang berasal dari sumber file APK .“Dengan melihat detail informasi waktu yang terbaru lanjutkan dengan merestart smartpohe kita, agar performa kinerja smarphone bisa kembali stabil,” katanya.

 Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Viral Foto AI Prabowo, Anies, Ganjar, Ini Kata Dosen Kajian Media UM Surabaya

1 hari lalu

Tangkapan Layar TikTok foto AI capres-cawapres. Dok: UM Surabaya.
Viral Foto AI Prabowo, Anies, Ganjar, Ini Kata Dosen Kajian Media UM Surabaya

Potret yang menampilkan sosok Anis Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo itu dinilai beragam oleh warganet.


Tekan Angka Generasi Muda Terjerat TPPO Online Scamming

4 hari lalu

Tekan Angka Generasi Muda Terjerat TPPO Online Scamming

Isu kejahatan seperti Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) khususnya bermodus online scamming menjadi hal yang patut diwaspadai.


Ghisca Debora Aritonang Jadi Tersangka, Ini Modus Penipuan Tiket Coldplay 5 Miliar

6 hari lalu

Ghisca Debora Aritonang (19) yang telah ditetapkan sebagai tersangka penipuan tiket konser Coldplay senilai Rp 5,1 miliar.(ANTARA/Siti Nurhaliza)
Ghisca Debora Aritonang Jadi Tersangka, Ini Modus Penipuan Tiket Coldplay 5 Miliar

Ghisca Debora Aritonang tertangkap atas kasus penipuan tiket Coldplay hingga 5 miliar. Lalu, bagaimana modus penipuannya?


UM Surabaya Siap Gelar Uji Publik Pasangan Prabowo-Gibran, Ini Daftar Panelisnya

6 hari lalu

Pasangan capres - cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar bersalaman dengan pasangan capres - cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka saat Pengundian dan Penetapan nomor urut Capres dan Cawapres di kantor KPU, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
UM Surabaya Siap Gelar Uji Publik Pasangan Prabowo-Gibran, Ini Daftar Panelisnya

UM Surabaya akan menjadi tuan rumah uji publik Prabowo-Gibran.


Ghisca dan Anggi, Dua Gen Z Tersangka Penipuan, Hasil Kejahatan untuk Foya-Foya

7 hari lalu

Polisi menetapkan Ghisca Debora Aritonang sebagai tersangka penipuan tiket Coldplay di Polres Jakarta Pusat, Senin, 20 November 2023. TEMPO/Aisyah Amira Wakang.
Ghisca dan Anggi, Dua Gen Z Tersangka Penipuan, Hasil Kejahatan untuk Foya-Foya

Penangkapan Ghisca Debora, 19 tahun, di kasus penipuan tiket konser Coldplay mengingatkan kasus pembajakan paket shopee oleh Anggi, 20 tahun


Peserta Tes CPNS Bawa Jimat Garam hingga Bunga Kantil, Ini Kata Dosen UM Surabaya

14 hari lalu

Peserta tes CPNS Kemenkumham Jawa Timur bawa Jimat Garam hingga Bunga Kantil. um-surabaya.ac.id
Peserta Tes CPNS Bawa Jimat Garam hingga Bunga Kantil, Ini Kata Dosen UM Surabaya

Seleksi kompetensi dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (SKD CPNS) diwarnai dengan penemuan garam hingga bunga kantil.


Rahmad Adi Mulyono, Mahasiswa UM Surabaya yang Berhasil Lolos Olimpiade Paris 2024

14 hari lalu

Atlet panjat tebing Indonesia Rahmad Adi Mulyono menunjukkan tiket Olimpiade Paris 2024 usai menang pada babak final speed ajang Asian Qualifier Jakarta 2023 di Arena Panjat Tebing GBK, Jakarta, Minggu 12 November 2023. Rahmad Adi Mulyono berhasil mendapatkan tiket Olimpiade Paris 2024 setelah menang dengan catatan waktu 5,35 detik. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
Rahmad Adi Mulyono, Mahasiswa UM Surabaya yang Berhasil Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet panjat tebing Rahmad Adi merupakan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surabaya yang berhasil mengamankan tiket menuju Olimpiade Paris 2024.


Uji Publik Capres-Cawapres digelar di 3 Kampus Muhammadiyah, Rektor Siapkan Sarana

16 hari lalu

Ketum Muhammadiyah Haedar Nashir saat diwawancarai tempo di Pesatren Diniyah Puteri Padang Panjang. Foto Fachri Hamzah/tempo.
Uji Publik Capres-Cawapres digelar di 3 Kampus Muhammadiyah, Rektor Siapkan Sarana

Sebanyak tiga kampus muhammadiyah akan dijadikan lokasi uji publik capres-cawapres.


Awas Modus Penipuan DPO dan Laporan Polisi Palsu, Ini Cara Mengeceknya

17 hari lalu

Polisi tangkap pelaku inisial NU alias Nur karena membuat surat DPO dan laporan polisi palsu untuk penipuan. Sumber: Polsek Tambora
Awas Modus Penipuan DPO dan Laporan Polisi Palsu, Ini Cara Mengeceknya

Marak penipuan dengan modus membuat Daftar Pencarian Orang (DPO) dan laporan polisi palsu


Satpam Paksa Kurir Copot Bendera Palestina, Summarecon Bantah Ada Arahan

19 hari lalu

Massa dari Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina melakukan aksi damai di Monumen Nasional, Jakarta, Minggu, 5 November 2023. Kawasan Monas berubah menjadi lautan massa yang mengibarkan bendera Palestina. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Satpam Paksa Kurir Copot Bendera Palestina, Summarecon Bantah Ada Arahan

Petugas keamanan di Apartemen Spring Lake, Bekasi, mencopot bendera Palestina milik kurir paket karena ada penghuni yang tidak suka