Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Uni Eropa Ingin Baterai Tanam Diganti Lagi dengan yang Lepas Pasang

image-gnews
Baterai Ponsel iPhone 7 Plus diperlihatkan dalam sesi bedah iFixit's. Ponsel dengan 3 GB RAM ini tersedia dalam memori 32/128/256 GB. iFixit/REUTERS
Baterai Ponsel iPhone 7 Plus diperlihatkan dalam sesi bedah iFixit's. Ponsel dengan 3 GB RAM ini tersedia dalam memori 32/128/256 GB. iFixit/REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Parlemen dan Dewan di Uni Eropa mencapai kesepakatan tambahan yang akan mensyaratkan setiap perangkat digital portabel menggunakan baterai lepas pasang--bukan baterai tanam seperti yang belakangan berlaku luas.

Ini adalah tambahan setelah menetapkan pabrikan smartphone menjual suku cadang ke pihak ketiga, sehingga perangkat yang rusak memungkinkan untuk diservis, per Januari 2024. Kemudian mewajibkan setiap perangkat digital genggam seragam menggunakan port USB-C, demi kemudahan pengguna, yang berlaku per akhir 2024.

Untuk rancangan kebijakan yang terbaru mancakup baterai di hampir segala ukuran. Dari baterai portabel; baterai Starting, Lighting dan Ignition (SLI) di kendaraan; baterai Light Means of Transport (LMT) seperti sepeda dan skuter listrik; baterai mobil listrik (EV); dan bahkan baterai untuk kebutuhan industri. 

Parlemen dan dewan di Uni Eropa memandang tidaklah sulit mewujudkan perubahan itu, bahkan untuk baterai yang anti-air dan debu. Tantangan datang hanya dari ponsel-ponsel lipat karena menggunakan dua baterai terpisah, masing-masing satu di setiap sisi lipat untuk menyeimbangkan ruang dan berat. Kedua baterai terhubung dengan kabel pita.

Legislasi ini, jika disahkan, akan menyediakan waktu 3,5 tahun kepada pabrikan untuk mendesain ulang perangkat portabel mereka sehingga penggunanya nanti bisa dengan mudah melepas dan mengganti baterai. Nantinya, setiap baterai juga akan diminta untuk membawa paspor digital lewat label dan kode QR yang berisi informasi tentang kapasitas, kinerja, daya tahan, komposisi kimia, dan simbol tertentu.

Rancangan legislasi ini sangat didorong oleh masalah konservasi lingkungan. Rencana tersebut sekaligus menetapkan tingkat minimum bahan daur ulang untuk baterai: 16 persen untuk kobalt, 85 persen untuk timbal, 6 persen untuk litium, dan 6 persen untuk nikel.

Pekerja mengumpulkan sejumlah baterai ponsel dan laptop bekas saat akan diekstrasi di sebuah pabrik penambangan perkotaan di Gunsan, Korea Selatan, 2 April 2018. REUTERS/Kim Hong-Ji

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Untuk mendukung proses daur ulang, Uni Eropa akan mewajibkan baterai lama ditarik. Tahapannya, sebanyak 45 persen pada 2023, meningkat menjadi 63 persen pada 2027, dan 73 persen pada tahun 2030 untuk baterai portabel. Untuk baterai LMT angkanya adalah 51 persen pada 2028 dan 61 persen pada 2031.

Baca juga: Uni Eropa Izinkan Pasang 5G di Pesawat, Airplane Mode Bisa Ditinggalkan

Untuk jenis baterai lainnya, termasuk baterai EV dan industri, harus ditarik dan digantikan cuma-cuma apapun merek, asal dan kondisinya. Juga, pabrikan menjual produk mereka di UE harus mengembangkan kebijakan untuk mengkaji risiko lingkungan dan sosial yang terkait pemrosesan dan perdagangan material mentah dan material bekas-nya. 

GSM ARENA, EUROPA.EU


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

9 jam lalu

Iran: Sanksi Dicabut atau Tak Ada Kesepakatan Nuklir
Dimulai Hampir Setengah Abad Lalu, Ini 4 Fakta di Balik Sanksi Terhadap Iran

Sanksi ekonomi Iran telah dimulai hampir setengah abad lalu.


Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

12 jam lalu

Presiden Iran Ebrahim Raisi. Kepresidenan Iran/WANA via REUTERS
Uni Eropa Ajukan Perluasan Embargo terhadap Iran Setelah Serang Israel, Ini Riwayat Negara Barat Embargo Iran

Sepanjang sejarah, Iran telah menjadi sasaran berbagai sanksi internasional atau embargo dari beberapa negara, terutama Amerika Serikat dan Uni Eropa.


Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

18 jam lalu

Logo Tesla. Istimewa
Bersaing Sengit Lawan Produsen Mobil Listrik China, Tesla Mau Bikin Mobil Listrik Murah Tahun Ini

Tesla akan terus mengembangkan robotaksis self-driving, yang dikembangkan dari platform kecil, yang akan digunakan untuk mobil listrik murah Tesla.


PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

1 hari lalu

Pekerja melakukan perawatan berkala Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) milik UTOMO Charger di area perkantoran di Jakarta, Kamis, 21 September 2023. Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKLU) di Jakarta baru memasang 8 titik, progres selanjutnya akan ada 100 titik di Jakarta hingga akhir tahun 2023. Tempo/Tony Hartawan
PLN Jamin Ketersediaan SPKLU di Banten untuk Dukung Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan SPKLU di Banten untuk mendukung pemudik yang menggunakan mobil listrik.


Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

1 hari lalu

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez. REUTERS/Andrew Kelly
Pengakuan terhadap Palestina, Apakah Perjuangan Spanyol akan Berhasil?

Spanyol, Irlandia, Malta dan Slovenia diperkirakan mengambil langkah tersebut mengakui Palestina sebagai negara dalam waktu dekat.


Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

2 hari lalu

Josep Borrell, Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni. Sumber: Reuters
Uni Eropa Bersiap Tambahkan Sanksi untuk Iran

Josep Borrell mengatakan Uni Eropa akan bersiap untuk menambahkan sanksi terhadap Iran atas serangannya yang menyasar Israel.


Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

2 hari lalu

Lokasi SPKLU di Tol Trans Jawa (ANTARA)
Mudik dengan Mobil Listrik, Ada 216 Penggunaan SPKLU Solo selama Periode Lebaran

PLN UP3 Surakarta telah menyiagakan sejumlah stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) dalam tol dan luar tol di wilayah kerjanya untuk momentum Lebaran 2024. Persiapan itu mendapat animo positif para pemilik kendaraan listrik dengan penggunaan SPKLU yang tercatat hingga 216 pengguna selama periode Siaga Lebaran mulai 1 hingga 16 April 2024.


GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

2 hari lalu

GM PLN UID Banten Operasikan 51 Unit SPKLU, Layani Arus Balik Jalur Mudik Tol Jakarta-Merak

Di setiap lokasi rest area SPKLU terdapat posko siaga PLN yang dapat dimanfaatkan para pengguna mobil listrik untuk beristirahat dan menunggu pengisian baterai.


Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

3 hari lalu

Petugas polisi berdiri selama protes yang oleh penyelenggara disebut sebagai
Daftar Negeri yang Mengakui Negara Palestina

Sebagian besar negara anggota PBB masuk ke dalam daftar negara yang sudah mengakui negara Palestina. Negeri sedang mengalami konflik dengan Israel


Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

3 hari lalu

Kepala Staf Angkatan Darat Israel Herzi Halevi. Reuters
Dunia Desak Tahan Diri, Panglima Militer Israel Berkukuh akan Balas Iran

Beberapa sekutu memperingatkan eskalasi setelah serangan Iran terhadap Israel meningkatkan kekhawatiran akan perang regional yang lebih luas.