Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Flip, OJK, dan BI Edukasi Keuangan untuk Mahasiswa Penerima Beasiswa KIP Kuliah

Reporter

Editor

Devy Ernis

image-gnews
Flip berkolaborasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan DKI Jakarta, Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH), dan IPB University gelar edukasi perencanaan keuangan untuk mahasiswa penerima beasiswa. Dok: Flip
Flip berkolaborasi dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan DKI Jakarta, Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH), dan IPB University gelar edukasi perencanaan keuangan untuk mahasiswa penerima beasiswa. Dok: Flip
Iklan

TEMPO.CO, JakartaFlip, perusahaan penyedia jasa pembayaran khususnya transfer uang yang berbasis teknologi di Indonesia, mendukung literasi keuangan yang digaungkan ke berbagai lapisan masyarakat. Hal itu dilakukan dengan berbagai macam kegiatan edukasi.

Flip berkolaborasi dengan OJK, Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan DKI Jakarta, Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH), dan IPB University menggelar program sosialisasi dan edukasi perencanaan keuangan. Bertajuk "Financial Hacks: Mengatur Keuangan Mahasiswa Penerima Beasiswa", kegiatan itu diikuti oleh lebih dari 2 ribu mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar  Kuliah (KIP-K) di IPB University secara luring dan daring. 

“Kami menyambut baik adanya inisiasi dari Flip menggelar edukasi literasi dan inklusi keuangan untuk mahasiswa penerima beasiswa KIP-K di IPB. IPB mendukung mahasiswa melek finansial agar dapat melakukan perencanaan dan pengelolaan keuangan dengan baik serta terhindar dari investasi ilegal atau penipuan.” ujar Agus Purwito Pelaksana harian Rektor IPB dari rilis yang diterima Tempo pada 23 Desember 2022.

Baca juga: Pakar dari UGM Jelaskan Hiposmia, Gejala Baru Covid-19

Kegiatan yang diadakan pada tanggal 18 Desember lalu ini bertujuan untuk meningkatkan literasi dan inklusi keuangan bertepatan dengan bulan inklusi keuangan dan fintech nasional yang masing-masing dicanangkan oleh Otoritas Jasa Keuangan dan Asosiasi Fintech Indonesia (AFTECH). Para mahasiswa penerima beasiswa memperoleh informasi tentang literasi keuangan berupa pengetahuan, keterampilan, dan keyakinan yang akan mempengaruhi sikap dan perilaku mahasiswa dalam mengelola keuangan pribadi dan beasiswa dengan lebih baik.

Selain itu, mereka juga memperoleh informasi tentang inklusi keuangan berupa akses terhadap layanan keuangan formal yang berkualitas, aman dan terjangkau sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan mahasiswa. "Upaya peningkatan literasi dan inklusi keuangan perlu menjadi komitmen bersama antara regulator, industri, asosiasi, dan institusi terkait sehingga pemahaman dan praktik tentang pengelolaan serta solusi keuangan di tengah masyarakat semakin optimal,” ujar Rafi Putra Arriyan, Co-Founder dan CEO Flip yang juga menjabat sebagai Kepala Departemen Edukasi dan Literasi Keuangan AFTECH.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebagai penerima beasiswa, pengelolaan keuangan untuk kebutuhan pribadi dan kuliah menjadi suatu hal yang penting untuk dicermati. Mereka pun akan diberikan pengenalan terhadap solusi teknologi keuangan  untuk mempermudah transaksi keuangan sehari-hari.

“Peningkatan inklusi keuangan merupakan salah satu arahan presiden untuk OJK. Perencanaan keuangan merupakan keterampilan hidup utama (essential life skill) yang perlu dimiliki oleh setiap orang, khususnya Mahasiswa,“ ujar Yulianta, Deputi Direktur Literasi dan Informasi, Otoritas Jasa Keuangan.

Tak hanya OJK, BI juga turut berupaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan Indonesia bersama Flip. Kali ini, BI memperkenalkan lebih jauh terkait penggunaan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) untuk mahasiswa. “Kini, masyarakat telah hidup di era teknologi. Penggunaan QRIS menjadi salah satu inisiasi Bank Indonesia yang dapat membantu masyarakat melakukan pembayaran di seluruh toko, pedagang, warung, parkir, tiket wisata, donasi (merchant) berlogo QRIS,” ujar Ria Swandito, Asisten Direktur Divisi Perizinan SP dan Elektronifikasi Bank Indonesia KPw DKI Jakarta. 

Flip mengajak ribuan peserta literasi dan inklusi keuangan untuk menerapkan pola hidup berhemat melalui perencanaan dan pengelolaan keuangan yang baik dan benar, khususnya di tengah kondisi ekonomi saat ini. Mahasiswa penerima beasiswa juga memperoleh informasi terkait berbagai solusi keuangan berbasis digital untuk memproses berbagai transaksi keuangan dengan aman, mudah, dan harga yang terjangkau atau bahkan tanpa biaya administrasi.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


OJK Sebut Kinerja Industri Jasa Keuangan Syariah Moncer, Total Aset Tembus Rp2.742 Triliun

1 jam lalu

Mirza Adityaswara. ojk.go.id
OJK Sebut Kinerja Industri Jasa Keuangan Syariah Moncer, Total Aset Tembus Rp2.742 Triliun

OJK mencatat total aset industri jasa keuangan syariah meningkat 12,9 persen secara tahunan dan mencapai Rp2.742 triliun.


Investor Pasar Modal Tembus 14 Juta per Oktober 2024, BEI: Literasi Keuangan Perlu Digenjot Lagi

3 jam lalu

Suasana acara Pembukaan Perdagangan Sesi Kedua Dalam Rangka 47 Tahun Diaktifkannya Kembali Pasar Modal Indonesia di Hall Bursa Efek Indonesia Jakarta, Senin, 12 Agustus 2024. Menurut data BEI dan Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), jumlah investor pasar modal RI hingga Juli 2024 mencapai 13,45 juta investor. TEMPO/Tony Hartawan
Investor Pasar Modal Tembus 14 Juta per Oktober 2024, BEI: Literasi Keuangan Perlu Digenjot Lagi

PT Bursa Efek Indonesia mencatat investor pasar modal sudah tembus 14 juta single investor identification (SID) per awal Oktober 2024.


OJK Cabut 15 Izin Bank Perekonomian Rakyat yang Lakukan Penyimpangan Operasional

7 jam lalu

Logo OJK. wikipedia.org
OJK Cabut 15 Izin Bank Perekonomian Rakyat yang Lakukan Penyimpangan Operasional

Sepanjang 2024 OJK telah mencabut izin 15 BPR dan BPR Syariah.


KIP Tolak Gugatan Terkait Sanksi PLTU Ombilin, LBH Padang Akan Banding

8 jam lalu

LBH Padang daftarkan gugatan pelanggaran PLTU Ombilin di PTUN Jakarta, Kamis, 20 Juni 2024. TEMPO/Afron Mandala Putra
KIP Tolak Gugatan Terkait Sanksi PLTU Ombilin, LBH Padang Akan Banding

LBH Padang mengatakan keputusan tersebut menunjukkan bahwa KIP gagal melihat urgensi keterbukaan informasi pada publik.


Tak Mau Ketinggalan, Bank Permata Bakal Ikut Luncurkan Paylater

8 jam lalu

Peluncuran aplikasi mobile banking terbaru Bank Permata yakni Permata ME pada Kamis, 10 Oktober 2024 di Djakarta Theatre Building. TEMPO/Hammam Izzuddin
Tak Mau Ketinggalan, Bank Permata Bakal Ikut Luncurkan Paylater

Setelah sejumlah bank di Indonesia menghadirkan paylater, Bank Permata juga mulai melirik mekanisme pembiayaan tersebut.


Paylater Semakin Digandrungi, Pengguna Usia di Atas 36 Tahun Meningkat

1 hari lalu

Ilustrasi Paylater. Pexels/Mentatdgt
Paylater Semakin Digandrungi, Pengguna Usia di Atas 36 Tahun Meningkat

Pengguna paylater dengan usia di atas 36 tahun mengalami pertumbuhan pesat.


Kominfo Buka Beasiswa S2, Ini Program dan Syaratnya

1 hari lalu

Ilustrasi beasiswa. Shoolini university
Kominfo Buka Beasiswa S2, Ini Program dan Syaratnya

Kementerian Komunikasi dan Informatika RI membuka pendaftaran beasiswa khusus S2 di dalam negeri.


Ira Ardila Wisudawan Terbaik Untirta Berbekal KIP Kuliah, Beri Gelar Sarjana Pertama ke Keluarga

1 hari lalu

Ira Ardila, mahasiswi S1 penerima beasiswa KIP Kuliah yang menjadi wisudawan terbaik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Banten, dalam Wisuda Gelombang V, Minggu 6 Oktober 2024. Foto: UNTIRTA
Ira Ardila Wisudawan Terbaik Untirta Berbekal KIP Kuliah, Beri Gelar Sarjana Pertama ke Keluarga

Di balik torehan banyak prestasinya, wisudawan terbaik Untirta ini mengaku pada mulanya takut meneruskan pendidikan ke bangku kuliah.


OJK Dorong Transformasi di Sektor Asuransi, Penjaminan, dan Dana Pensiun untuk Perkuat Ekonomi dan Kepercayaan Publik

1 hari lalu

Petugas Otoritas Jasa Keuangan (OJK) beraktivitas di ruang layanan Konsumen, Kantor OJK, Jakarta. (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/aww.)
OJK Dorong Transformasi di Sektor Asuransi, Penjaminan, dan Dana Pensiun untuk Perkuat Ekonomi dan Kepercayaan Publik

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengklaim terus mendorong transformasi di sektor perasuransian, penjaminan, dan dana pensiun (PPDP).


Terkini: Jokowi Perintahkan ASN Pindah ke IKN Januari 2025, Utang Pajak Rp 2,4 Triliun Rekening Hashim Djojohadikusumo Terancam Disita Otoritas Swiss

1 hari lalu

Presiden Jokowi (tengah) menyampaikan pidato didampingi Sekretaris Kabinet Pramono Agung (ketiga kiri) Menko Polhukam Hadi Tjahjanto (keempat kanan), Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (keempat kiri), Mensesneg Pratikno (ketiga kanan), Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni (kedua kanan), Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto (kedua kiri), Kurator Pembangunan IKN Ridwan Kamil (kiri), Perancang Istana Garuda IKN Nyoman Nuarta (kanan) saat peresmian Taman Kusuma Bangsa di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Senin, 12 Agustus 2024. Taman Kusuma Bangsa dirancang sebagai tempat renungan suci dan penghormatan kepada para pahlawan bangsa. ANTARA/Fauzan
Terkini: Jokowi Perintahkan ASN Pindah ke IKN Januari 2025, Utang Pajak Rp 2,4 Triliun Rekening Hashim Djojohadikusumo Terancam Disita Otoritas Swiss

Menpan RB Abdullah Azwar Anas mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi memerintahkan ASN pindah ke IKN Januari 2025.