"

Hasil Uji Coba Riset Kacang Koro Menjadi Tempe akan Diproduksi 2023

Ilustrasi tempe. (doctortempeh.com)
Ilustrasi tempe. (doctortempeh.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Hasil uji coba riset membuktikan kacang koro bisa menjadi pengganti kedelai untuk pembuatan tempe. Penanaman kacang koro hingga produksi tempe itu direncanakan mulai Januari-Maret 2023. “Secara bahan memungkinkan untuk tempe, kalau untuk tahu harus ada zat pengikatnya yang tidak dipunyai kacang koro,” kata Dhanny Rhismayaddi Natawinangun, lulusan Teknologi Hasil Hutan Universitas Winaya Mukti, Selasa, 27 Desember 2022.

CEO PT. Silva Sinergi Nusantara itu bersama alumni Institut Pertanian Bogor yang membentuk PT. Paramasera, menggaet Koperasi Tahu Tempe Kabupaten Indramayu sebagai mitra produsen. Harapannya, kacang koro bisa mengurangi impor kedelai minimal 30 persen, juga mengikis beban pengrajin tempe, dan subsidi pemerintah.

Efek lainnya, petani yang menanam kacang koro bisa mendapat tambahan penghasilan. “Kacang koro cocok pada lahan yang agak kering dan panas,” ujar aktivis di Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS) itu.

Baca juga:UGM dan Tokopedia Rilis Modul Literasi Digital, Pedoman Menggunakan Teknologi

Riset kacang koro sebagai pengganti kedelai dilakukan alumni Institut Pertanian Bogor (IPB). Uji cobanya menjadi tempe dilakukan selama setahun terakhir ini. Menurut Dhanny, proses uji cobanya dimulai dari memecah kacang dengan mesin, durasi perendaman kacang dan fermentasi.

Tahapan pembuatan tempe dari kacang koro pun sama seperti dengan bahan kedelai. “Formulanya sudah ketemu sehingga jamur di tempe sangat mirip dari bahan kedelai,” kata dia.

Kini untuk kesiapan produksinya, mereka telah merencanakan ketersediaan bahan baku. Penanaman kacang koro itu menurut Dhanny, akan menggunakan konsesi lahan Perhutanan Sosial dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Kabupaten Indramayu.

Dari total lahan seluas 9 ribu hektar itu, pada tahap awal akan ditanami kacang koro seluas 50 hektar dengan pola agroforestry di antara pohon atau tanaman lain.

Sumber benihnya berasal dari tanaman kacang koro program penanaman sebelumnya oleh petani. Dari hasil kesepakatan bersama, penanaman akan dimulai Januari hingga bisa panen Maret-April 2023. “Target awalnya bisa panen hingga 50 ton per bulan,” kata Dhanny.

Hasil panen itu nantinya dialokasikan khusus kepada pengrajin tempe di Indramayu yang berani menjajal. Adapun harga kacang koro ditaksir sekitar Rp 9-11 ribu per kilogram, atau lebih murah dari kedelai yang kini misalnya Rp 14 ribuan per kilogram.

ANWAR SISWADI

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.








5 Manfaat Shea Butter untuk Perawatan Kulit

16 jam lalu

Ilustrasi Shea Butter. Shutterstock
5 Manfaat Shea Butter untuk Perawatan Kulit

Shea butter mengandung asam lemak yang bermanfaat untuk melumasi kulit dan menjaga kelembapan


4 Komoditas Pasokannya Masih Tergantung Impor, Bagaimana Harganya Menjelang Ramadan?

8 hari lalu

Pak Ateng seorang pedagang daging sapi mengalami penurunan minat pembeli akibat dampak revitalisasi pasar Ciputat dan naiknya harga daging menjelang Ramadan, di Pasar Ciputat Tangerang Selatan, Selasa, 14 Maret 2023. Saat ini harga daging sapi bisa mencapai angka Rp16.000 per kilogram dengan harga normal 13 rupiah per kilogram. TEMPO/MAGANG/MUHAMMAD FAHRUR ROZI
4 Komoditas Pasokannya Masih Tergantung Impor, Bagaimana Harganya Menjelang Ramadan?

Bapanas menanggapi tentang empat komoditas yang masih tergantung impor, yaitu bawang putih, kedelai, gula konsumsi, dan daging. Bagaimana harga keempat komoditas tersebut menjelang Ramadan?


Guru Besar IPB: Pengelolaan Perikanan RI Belum Pertimbangkan Keseimbangan Sistem Ekologi dan Sosial

8 hari lalu

Pekerja memindahkan ikan tuna hasil tangkapan nelayan dari kapal di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta, Rabu, 28 Desember 2022. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) akan menerapkan kuota penangkapan ikan di laut pada Januari 2023 untuk menjaga populasi di wilayah Indonesia. ANTARA/Wahyu Putro A
Guru Besar IPB: Pengelolaan Perikanan RI Belum Pertimbangkan Keseimbangan Sistem Ekologi dan Sosial

Guru Besar IPB mengatakan secara alamiah pengelolaan perikanan di Tanah Air dihadapkan pada pengelolaan sebuah sistem yang kompleks.


Guru Besar IPB Riset Bioteknologi Seluler Untuk Konservasi Tanaman Buah Lokal

9 hari lalu

Kampus Institut Pertanian Bogor (IPB).
Guru Besar IPB Riset Bioteknologi Seluler Untuk Konservasi Tanaman Buah Lokal

Peneliti IPB gunakan bioteknologi seluler atau pengunaan kultur jaringan pada tumbuhan untuk konservasi buah lokal.


Guru Besar IPB Apresiasi Keberhasilan Panen Raya 2023

13 hari lalu

Guru Besar IPB Apresiasi Keberhasilan Panen Raya 2023

Panen di berbagai daerah menunjukkan bahwa produktivitas padi masih bagus sehingga tak perlu impor.


IPB dan Universitas di Jepang Kerja Sama Vokasi Bidang Pertanian

15 hari lalu

Kampus Institut Pertanian Bogor (IPB).
IPB dan Universitas di Jepang Kerja Sama Vokasi Bidang Pertanian

Kerja sama IPB dan Universitas di Jepang itu meliputi pertukaran dosen dan mahasiswa, penyelenggaraan program pendidikan dan pelatihan.


5 Menu Sahur Anti Ribet, Mengenyangkan Ketika Puasa Seharian

16 hari lalu

Menu sahur Vegetarian Mushroom Sandwich dari roti gandum resep Chef Yuda Bustara (Doc.Pribadi Chef Yuda Bustara)
5 Menu Sahur Anti Ribet, Mengenyangkan Ketika Puasa Seharian

Menu sahur ini penting dikonsumsi untuk membuat kenyang seharian saat puasa.


Uji Coba Varietas Kedelai Migo Ratu Serang Sukses

16 hari lalu

Uji Coba Varietas Kedelai Migo Ratu Serang Sukses

Rata-rata per hektare menghasilkan 4,5 ton kedelai. Pemkab Serang optimistis bantu Indonesia raih swasembada kedelai.


Benarkah Kacang Menyebabkan Jerawat? Ini Penjelasannya

16 hari lalu

Ilustrasi wanita dengan jerawat dan bintik hitam. Freepik.com
Benarkah Kacang Menyebabkan Jerawat? Ini Penjelasannya

Kacang tidak menyebabkan munculnya jerawat. Tidak ada penelitian yang secara langsung menyelidiki hubungan kacang dengan jerawat.


Hasil Survei FAO dan IPB sebut Jawa Barat Jadi Provinsi Progresif Pengembangan Desa Digital

18 hari lalu

Kepala Perwakilan FAO di Indonesia dan Timor Leste bersama Rektor IPB Prof Arif Satria berfoto bersama dengan laporan survei Desa Digital di Indonesia (Harriansyah/FAO Indonesia)
Hasil Survei FAO dan IPB sebut Jawa Barat Jadi Provinsi Progresif Pengembangan Desa Digital

Distribusi desa digital terbanyak berada di Jawa Barat, yakni 28 desa dari total 132 desa di Indonesia menurut survei FAO bersama IPB belum lama ini.