Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengenal Lebih Dekat Omicron BF.7, Hanya Ganas di Cina?

image-gnews
Omicron BF.7 . Shutterstock
Omicron BF.7 . Shutterstock
Iklan

TEMPO.CO, JakartaOmicron BF.7 telah teridentikasi sebagai varian utama Covid-19 yang sedang menyebar cepat di Beijing dan bagian lain di Cina sejak awal Desember lalu. BF.7, kependekan dari BA.5.2.1.7, adalah 'anak' dari Omicron BA.5, atau cucu dari BA.2.

Laporan-laporan dari Cina pada Desember lalu mengindikasikan Omicon BF.7 memiliki kemampuan menginfeksi terkuat di antara subvarian Omicron lainnya yang diketahui menyebar di negara itu. BF.7 lebih cepat menular, memiliki periode inkubasi lebih singkat dan kapasitas yang lebih besar untuk mere-infeksi orang-orang yang sudah pernah terinfeksi varian Covid-19 sebelumnya atau telah vaksinasi, atau keduanya. 

Omicron BF.7 diyakini memiliki bilangan R0, atau angka reproduksi dasar virus, 10,0-18,6. Ini artinya seorang yang sudah terinfeksi akan mampu menularkan virus ke 10 sampai 18,6 orang lain. Berdasarkan studi-studi, angka rata-rata R0 Omicron adalah 5,08.

Tingginya tingkat penularan BF.7, bersama risiko penyebaran yang dalam banyak kasus terjadi tanpa gejala, dipahami menyebabkan kesulitan dalam pengendalian epidemik di Cina.

Baca juga: Eks Direktur WHO Bilang Pencabutan PPKM Sejalan Situasi Covid-19 Global


Gejala Infeksi Omicron BF.7

Gejala dari infeksi BF.7 mirip dengan subvarian Omicron lainnya, yakni gejala terutama di saluran pernapasan atas. Para pasiennya mungkin mengalami demam, batuk, radang tenggorokan, pilek dan lelah, di antara gejala lainnya. 

Sebagian kecil pasien juga dapat mengalami gejala pada saluran pencernaan seperti mual dan diare.

Omicron BF.7 sangat mungkin menyebabkan infeksi serius pada orang-orang yang imun tubuhnya lebih lemah. Penduduk di Cina dinilai tergolong seperti itu karena cakupan vaksinasi yang dinilai tidak tinggi dibandingkan total populasi yang ada, dan penggunaan vaksin-vaksin domestik selama ini yang dianggap tidak se-efektif vaksin mRNA.

Beberapa kantong jenazah dijejerkan di sekitar tempat pemuatan di sebuah gedung, di tengah wabah penyakit virus corona (COVID-19), di Chongqing, Tiongkok, dirilis pada 22 Desember 2022. Seorang pejabat senior Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan pada Rabu bahwa China mungkin sedang berjuang untuk mempertahankan penghitungan infeksi COVID karena mengalami lonjakan kasus yang besar. REUTERS/Sosial Media


Kemampuan Re-infeksi Omicron BF.7

Sejak Omicron berevolusi, kita telah melihat kemunculan sejumlah subvarian baru dengan kemampuan menghindari imun tubuh yang lebih baik. BF.7 tak terkecuali. 

Omicron BF.7 membawa mutasi khas yang dilabeli sebagai R346T dalam protein paku-nya--protein yang mempengaruhi kemampuan SARS-CoV-2 dalam menginfeksi suatu sel. Mutasi ini, yang juga terlihat dalam Omicron BA.5, dikaitkan dengan penguatan kapasitas virus untuk meloloskan diri dari antiodi bangkitan vaksin ataupun infeksi sebelumnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebuah studi menguji netralisasi Omicron BF.7 dalam sera (komponen darah yang mengandung antibodi) milik petugas medis yang telah mendapatkan vaksinasi dosis lengkap plus sekali dosis booster. Sera juga diambil dari pasien Covid-19 di tengah gelombang tinggi kasus Omicron BA.1 dan BA.5. Hasilnya, BF.7 resisten terhadap netralisir yang sebagian karena adanya mutasi R346T.


Omicron BF.7 'Lebih Ramah' di Luar Cina

BF.7 telah pula dideteksi di beberapa negara lain di dunia, termasuk India, Amerika Serikat, Inggris, dan beberapa negara di Eropa seperti Belgia, Jerman, Prancis dan Denmark. Tapi, berbeda dengan di Cina, penyebaran virus itu lebih terkendali di negara-negara tersebut.

Penumpang menunggu dalam antrean, setelah Italia memerintahkan tes antigen untuk mendeteksi penyakit virus corona (COVID-19) untuk semua pelancong yang datang dari Cina, di Bandara Malpensa di Milan, Italia, 29 Desember 2022. REUTERS/ Jennifer Lorenzini

Sebagai contoh, prevalensi infeksinya di Amerika Serikat dicatat sebesar 5,7 persen pada pekan yang berakhir 10 Desember 2022. Angka itu menurun dari 6,6 persen pada pekan sebelumnya. Di Inggris, angka prevalensi yang sebesar 7 persen pada Oktober lalu juga telah menurun.

Baca juga: Ledakan Omicron BF.7 di Cina dan Potensi Covid-19 Varian Baru di Dunia

LIVE SCIENCE


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Penyakit yang Umum Menular di Sekolah dan Cara menghindarinya

5 jam lalu

Ilustrasi anak sakit flu/pilek. Shutterstock.com
Penyakit yang Umum Menular di Sekolah dan Cara menghindarinya

Bergulat dengan penyakit seperti pilek, sakit perut, dan flu membuat anak-anak stres. Berikutsaran agar anak tak gampang tertular penyakit di sekolah.


Teten Pastikan Aplikasi Temu asal Cina Belum Daftar Izin: Baru Urus HAKI

8 jam lalu

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Teten Masduki usai menerima audiensi dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) di Gedung Smesco, Jakarta Selatan, Rabu, 24 Juli 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Teten Pastikan Aplikasi Temu asal Cina Belum Daftar Izin: Baru Urus HAKI

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM), Teten Masduki angkat bicara soal status aplikasi e-commerce asal Cina, Temu.


Menteri BUMN Erick Thohir Merger AP I dan AP II Jadi PT Angkasa Pura Indonesia, Sejak Kapan Direncanakan?

8 jam lalu

Suasana lengang area konter 'check in' Terminal Internasional saat hari pertama pembukaan kembali penerbangan internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis 14 Oktober 2021. Bandara Ngurah Rai resmi dibuka kembali untuk melayani penerbangan internasional meskipun hingga Kamis siang masih belum ada pengajuan 'slot time' penerbangan internasional dari maskapai penerbangan di bandara tersebut. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf
Menteri BUMN Erick Thohir Merger AP I dan AP II Jadi PT Angkasa Pura Indonesia, Sejak Kapan Direncanakan?

Erick Thohir merger PT Angkasa Pura I (Persero)atau AP I dan AP II melalui proses integrasi yakni PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports.


MengenalI Topan Yagi yang Menerjang Vietnam, Cina, Filipina

10 jam lalu

Jantung Kota Hong Kong yang sepi pada 6 September 2024, karena otoritas memperingatkan bahaya topan Yagi sehingga warga dilarang beraktifitas di luar ruangan. Sumber: Poernomo Gontha Ridho
MengenalI Topan Yagi yang Menerjang Vietnam, Cina, Filipina

Topan Yagi diturunkan statusnya menjadi depresi tropis pada Minggu 8 September 2024


Penularan Hepatitis, dari Malas Cuci Tangan sampai Hubungan Seksual

1 hari lalu

Ilustrasi hepatitis. Shutterstock
Penularan Hepatitis, dari Malas Cuci Tangan sampai Hubungan Seksual

Hepatitis bisa menular melalui makanan dan minuman yang tercemar virus vepatitis, tangan kotor, hingga hubungan seksual.


Awas, Makanan Mentah dan Lingkungan Kotor Bisa Sebabkan Hepatitis A

1 hari lalu

Ilustrasi Virus Hepatitis. shutterstock.com
Awas, Makanan Mentah dan Lingkungan Kotor Bisa Sebabkan Hepatitis A

Makanan dan minuman yang tidak matang atau jajan di lingkungan yang kotor dapat menyebabkan hepatitis A, jadi waspadalah.


Cina Umumkan Temukan Virus Baru akibat Gigitan Kutu, Menyerang Otak!

1 hari lalu

Pasien berbaring di tempat tidur di samping loket tertutup di bagian gawat darurat Rumah Sakit Zhongshan, di tengah wabah penyakit coronavirus (COVID-19) di Shanghai, Cina, 3 Januari 2023. Karena kondisi yang penuh, beberapa tempat tidur pasien terpaksa ditempatkan di lorong RS. REUTERS/Staff
Cina Umumkan Temukan Virus Baru akibat Gigitan Kutu, Menyerang Otak!

Cina mengumumkan telah menemukan virus baru yang resisten terhadap antibiotik dan dapat menyerang otak.


Terkini: Jokowi akan Reshuffle Menteri lagi, Sri Mulyani Didesak Keluarkan Aturan Antidumping Keramik Cina

1 hari lalu

Presiden Jokowi mengunjungi Pasar Soponyono di kawasan Rungkut Asri Utara, Surabaya pada Jumat 6 September 2024. TEMPO/Hanaa Septiana
Terkini: Jokowi akan Reshuffle Menteri lagi, Sri Mulyani Didesak Keluarkan Aturan Antidumping Keramik Cina

Terkini: Jokowi akan kembali melakukan reshuffle menteri menjelang akhir jabatan. Sri Mulyani didesak keluarkan aturan antidumping keramik Cina.


Kebanjiran Barang Impor Cina, Utilisasi Keramik Nasional Turun 7 Persen

1 hari lalu

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau produk keramik dan tableware ilegal saat Ekspose Barang Hasil Pengawasan di Surabaya, Jawa Timur, Kamis, 20 Juni 2024. Kemendag akan memusnahkan sebanyak 4.565.598 biji produk keramik dan tableware senilai Rp79.897.965.000 asal Cina karena tidak memiliki Sertifikat Produk Penggunaan Tanda (SPPT) dan Nomor Pendaftaran Barang (NPB) SNI. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
Kebanjiran Barang Impor Cina, Utilisasi Keramik Nasional Turun 7 Persen

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia mengeluhkan turunnya utilisasi keramik nasional karena terdesak bajir barang impor dari Cina.


Sri Mulyani Diminta Segera Keluarkan Aturan Antidumping Ubin Keramik Cina

1 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati usai rapat dengan Badan Anggaram DPR di kompleks Parlemen, Senayan, pada Selasa, 27 Agustus 2024. Tempo/Adil Al Hasan
Sri Mulyani Diminta Segera Keluarkan Aturan Antidumping Ubin Keramik Cina

Asosiasi Aneka Industri Keramik Indonesia (Asaki) meminta Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati keluarkan aturan antidumping ubin keramik Cina.