Teknologi baru yang diperkenalkan perusahaan solusi jaringan tersebut dirancang untuk menghadirkan pengalaman komunikasi, kolaborasi dan hiburan melalui pengoptimalan video yang disebut “medianet.” Teknologi ini memanfaatkan jaringan operator telekomunikasi, bisnis maupun rumahan.
"Jaringan Internet dan IP yang kita kenal sedang berubah," kata Marthin De Beer, Wakil Presiden Senior, Emerging Technology Group, Cisco. "Sebentar lagi, 90 persen lalu lintas jaringan konsumen akan berupa video dan konten kaya akan media.”
Seiring upaya dunia bisnis dalam mengurangi biaya dan meningkatkan produktivitas, solusi medianet akan memungkinkan metode baru dari kolaborasi dan virtualisasi jaringan. “Seperti terjemahan bahasa otomatis untuk Cisco TelePresence, yang akan menghilangkan batas-batas komunikasi di tempat kerja," ujarnya.
Selain itu temuan-temuan spesifik tentang video dari Cisco Visual Networking Index (VNI) Forecast for 2007-2012 yang telah diumumkan, menyajikan berbagai pandangan baru dari tren jaringan IP konsumen dan bisnis yang umumnya didorong peningkatan penggunaan aplikasi video, jaringan sosial dan kolaborasi web 2.0.
Misalnya, Konten video siaran profesional atau tradisional akan menjadi 80% dari seluruh video Internet yang dilihat di komputer atau laptop pada tahun 2012. Lalu-lintas konten video akan meningkat tiga kali lipat dari 2008 hingga 2012.
Dimas | CISCO
