TEMPO.CO, Bandung - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat 510 kali gempa susulan hingga Minggu malam, 12 Februari 2023, pukul 22 WIB. Ini dihitung sejak Gempa Cianjur bermagnitudo 5,6 pada 21 November 2022. Gempa susulan ke-510 itu masih dirasakan warga pada pukul 21.49 di Cianjur dan sekitarnya dengan magnitudo 2,5.
Berdasarkan peta tingkat guncangan BMKG dan laporan dari masyarakat, gempa bumi itu dirasakan di wilayah Cibereum, Cilaku, Ciseupan, dan Nagrak. Skala intensitas gempanya yaitu II MMI. Getaran gempa dirasakan oleh beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
Gempa bermagnitudo 2,5 itu titik sumbernya diketahui berada pada koordinat 6,85 derajat Lintang Selatan dan 107,1 derajat Bujur Timur. Lokasinya berada di darat berjarak 5 kilometer arah barat daya Cianjur. Tergolong dangkal, sumber gempa berkedalaman 10 kilometer. “Akibat aktivitas Sesar Cugenang,” kata Kepala BBMKG Wilayah II Tangerang Hartanto lewat keterangan tertulis, Minggu malam, 12 Februari 2023.
BMKG mengimbau warga agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Pilihan Editor: Tak Hanya Bisa Dirasakan, Gempa Susulan di Cianjur Juga Pernah Mengejutkan dan Bergemuruh
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.