Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Survei FEB UI: Pengusaha UKM Sekarang Mayoritas Lulusan SMA

Reporter

image-gnews
Pekerja membungkus kerupuk pedas di sentra industri kerupuk rumahan Kampung Cihamerang, Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 16 Februari 2021. Riset Suara UKM Negeri 2020 menyatakan 64 persen usaha di sektor UKM terkena dampak negataif pandemi Covid-19, termasuk bisnis kerupuk rumahan. TEMPO/Prima Mulia
Pekerja membungkus kerupuk pedas di sentra industri kerupuk rumahan Kampung Cihamerang, Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 16 Februari 2021. Riset Suara UKM Negeri 2020 menyatakan 64 persen usaha di sektor UKM terkena dampak negataif pandemi Covid-19, termasuk bisnis kerupuk rumahan. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Sebanyak 61 persen pemilik Usaha Kecil Menengah (UKM) berumur lebih dari 40 tahun. Kedua terbanyak, 37 persen, berada di rentang umur 25-40 tahun. Dan, hanya 2 persen pemilik UKM yang berumur kurang dari 25 tahun.

Survei Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI) mengungkap data usia itu. Survei untuk mendapatkan gambaran yang komprehensif atas perkembangan digitalisasi UKM di Indonesia dipaparkan dalam diskusi terbatas di acara HUT ke-60 Lembaga Manajemen FEB UI di Kampus UI Depok, Selasa 14 Februari 2023. 

Dari tingkat pendidikan, hasil survei menunjukkan, didominasi oleh lulusan SMA sebanyak 40 persen. Sisanya adalah lulusan SD sebanyak 22 persen, lulusan SMP sebanyak 21 persen, dan pemegang gelar sarjana atau magister atau doktor 11 persen. 

"Pengusaha UKM yang tak memiliki latar belakang pendidikan sebanyak 6 persen," kata Kepala UKM Center Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI), Zahra Kemala. 

Yang juga ditunjukkan dari hasil survei FEB UI adalah pelaku UKM sudah mulai aktif menggunakan aplikasi pesan instan dan media sosial, namun masih belum terlalu familier dengan e-commerce. Baik itu dalam kegiatan membeli maupun menjual.

Atas dasar hasil survei itu, UKM Center FEB UI mendorong pemerintah membuat peta jalan digitalisasi UKM. "Mengadakan pelatihan digital yang disesuaikan dengan segmentasi pasar, meningkatkan standar pelayanan ekosistem digital, dan perlu adanya suatu komunitas yang dapat saling mendukung praktik digitalisasi UKM," kata Zahra.

Soal pelatihan digital, Zahra menambahkan, sebisa mungkin menjangkau ke karyawan, tidak hanya pemilik UKM. Jika hanya sampai pemilik, berdasarkan pengalamannya di lapangan, Zahra mengatakan, "Sering kali materi tidak tersampaikan dengan efektif sampai level pelaksana sehingga menghambat proses transfer ilmu yang dilakukan oleh pemerintah."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dosen FEB UI, Anna Amalyah, juga menceritakan pengalamannya saat bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dalam program JakPreneur. Program ini lebih banyak diikuti oleh peserta dengan usia 40 tahun ke atas dan lebih difokuskan pada pendampingan meningkatkan kualitas usaha tanpa mengorbankan waktu si pengusaha.

Fenomena Pelaku UKM Usia Muda

Menurutnya, ada fenomena menarik di kalangan pelaku UKM pada rentang umur 20-29 tahun. Kelompok ini lebih memilih untuk menjadi reseller produk dari salah satu platform e-commerce Cina. "Karena menghasilkan margin yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis usaha konvensional," kata Anna.

Dosen lainnya, Hapsari Setyowardhani, menyoroti kebutuhan big data yang dikelola pemerintah sebagai basisdata UKM di seluruh Indonesia. Menurut Hapsari, data dari pemerintah belum rapi, tumpang tindih dan berulang, dan tak terkoordinasi termasuk dengan pemerintah daerah.

"Banyak juga pelaku UKM yang mengikuti pendidikan dan pelatihan dengan fokus hanya ke bantuan modal yang diberikan, belum ke substansi pelatihan," katanya.

Pilihan Editor: SMK Ini Sedang Membuat 100 Kafe Kontainer untuk UMKM


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dirjen Bimas Hindu Serahkan 34 Sertifikat Dosen PTKH

11 jam lalu

Dirjen Bimas Hindu Serahkan 34 Sertifikat Dosen PTKH

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu (Dirjen Bimas Hindu) Kementerian Agama (Kemenag) RI Prof. I Nengah Duija menyerahkan sebanyak 34 Sertifikat Pendidik untuk para dosen Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu (PTKH) di Universitas Hindu Negeri.


Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

16 jam lalu

Puluhan demonstran pro-Palestina mengangkat telapak tangan mereka saat rapat Kongres Amerika Serikat di Capitol Hill, Washington, AS, 31 Oktober 2023. Puluhan demonstran pro-Palestina menyerbu rapat Kongres Amerika Serikat yang tengah membahas bantuan dana untuk Israel yang masih berperang dengan Hamas. REUTERS/Kevin Lamarque
Survei: Mayoritas Warga Amerika Serikat Kini Menentang Serangan Israel ke Gaza

55% warga Amerika Serikat tidak menyetujui respons militer Israel ke Gaza, menurut jajak pendapat terbaru Gallup


Samsung Tingkatkan Kompetensi Digital Guru dan Dosen melalui Samsung Innovation Campus

1 hari lalu

Pelatihan Guru Samsung Innovation Campus Batch 5 (Samsung)
Samsung Tingkatkan Kompetensi Digital Guru dan Dosen melalui Samsung Innovation Campus

Samsung menggelar program Teachers Training bagi guru dan dosen dalam program Samsung Innovation Campus (SIC) Batch 5 2023/2024.


Apakah AI Bisa Menggantikan Kecerdasan Manusia? Begini Analisis Dosen Unair

2 hari lalu

Ilustrasi Kecerdasan Buatan (Yandex)
Apakah AI Bisa Menggantikan Kecerdasan Manusia? Begini Analisis Dosen Unair

Sekitar 85 juta pekerjaan diprediksi berganti dengan AI pada 2025.


Kemenkop UKM Bakal Susun Standarisasi Penggunaan Knalpot Motor

3 hari lalu

Deputi Bidang Pembiayaan Kementerian Koperasi dan UKM Hanung Harimba Rachman di Kantor Kementerian Koperasi dan UKM, Sabtu, 26 Desember 2020. Sumber: Istimewa
Kemenkop UKM Bakal Susun Standarisasi Penggunaan Knalpot Motor

Kementerian Koperasi dan UKM (Kemenkop UKM) akan segera menyusun standarisasi penggunaan knalpot aftermarket di Indonesia.


67 Dosen PTKH Terima Sertifikat Pendidik

7 hari lalu

67 Dosen PTKH Terima Sertifikat Pendidik

67 dosen Hindu peserta sertifikasi dosen Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu atau PTKH dinyatakan lulus 100 persen.


Dosen Rekayasa Nanoteknologi Unair Sebut Limbah Plastik Efektif Jadi Campuran Aspal

8 hari lalu

Tahta Amrillah, dosen Rekayasa Nanoteknologi Unair. Dok. Humas Unair
Dosen Rekayasa Nanoteknologi Unair Sebut Limbah Plastik Efektif Jadi Campuran Aspal

Aspal dengan campuran limbah plastik memiliki karakteristik dan ketahanan yang berbeda dengan aspal konvensional.


MenkopUKM Minta DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian

8 hari lalu

MenkopUKM Minta DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian

Menteri Koperasi dan UKM atau MenKopUKM, Teten Masduki, kembali meminta dukungan Komisi VI DPR RI agar legislatif segera membahas Rancangan Undang-Undang atau RUU tentang Perubahan Ketiga Atas UU No 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian.


MenKopUKM Desak DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian

8 hari lalu

MenKopUKM Desak DPR Segera Bahas RUU Perkoperasian

Menteri Koperasi dan UKM atau MenKopUKM, Teten Masduki, kembali meminta dukungan Komisi VI DPR RI agar legislatif segera membahas Rancangan Undang-Undang atau RUU tentang Perubahan Ketiga Atas UU No 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian.


6 Tips Sukses Jualan di E-Commerce Saat Ramadan

10 hari lalu

Ilustrasi belanja online / e-commerce. freepik.com
6 Tips Sukses Jualan di E-Commerce Saat Ramadan

Daya beli masyarakat semakin meningkat di bulan Ramadan. Simak tips sukses jualan di e-commerce saat bulan suci.