Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Walhi Jabar Kecam Kegiatan Motor Trail di Ranca Upas Bandung

image-gnews
Tangkapan layar video kegiatan motor trail yang dikecam karena merusak lingkungan di Ranca Upas, Kabupaten Bandung, Minggu 5 Maret 2023. Video viral di media sosial.
Tangkapan layar video kegiatan motor trail yang dikecam karena merusak lingkungan di Ranca Upas, Kabupaten Bandung, Minggu 5 Maret 2023. Video viral di media sosial.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kelompok Wahana Lingkungan Hidup Jawa Barat mengecam kegiatan motor trail di daerah Ranca Upas Kabupaten Bandung pada Minggu, 5 Maret 2023. Kegiatan itu diketahui luas setelah sebuah video viral di media sosial berisi seorang pria mengaku dari kios bunga Ranca Upas memaki acara tersebut, juga Perhutani yang disebut memberi izin, karena telah menghancurkan kawasan yang telah ditanaminya dengan jenis tanaman bunga langka, Edelweis Rawa. 

“Kami sangat menyayangkan bahkan mengecam keras event itu,” ujar Direktur Eksekutif Walhi Jabar, Meiki W. Paendong, Rabu 8 Maret 2023. Walhi berharap, kejadian tersebut sudah cukup untuk terakhir kalinya dan tidak boleh terulang lagi. Walhi Jabar menuntut pengelola kawasan yaitu Perum Perhutani untuk tidak memberikan izin lagi untuk kegiatan motor trail. “Kawasan yang seharusnya dilindungi dijadikan ajang yang sifatnya merusak,” kata dia.

Ranca Upas, menurutnya, merupakan kawasan hutan yang esensial atau memiliki keunikan tersendiri. Berupa hamparan datar, daerahnya merupakan rawa atau wetland di dataran tinggi. Kondisi alami seperti itu tergolong jarang di Indonesia. Karena itu masyarakat lokal menamakannya sebagai ranca atau rawa.

Wanawisata Ranca Upas, 54 kilometer dari Kota Bandung. Foto: Dok. Mursid Wijanarko

Adapun kawasan kegiatan yang disebut Leuweung Tengah tergolong kaya habitat satwa. Banyak peneliti, Meiki mengungkapkan, menemukan beberapa satwa liar di sana seperti surili--satwa dilindungi yang menjadi simbol Jawa Barat. Juga ditemukan keberadaan owa jawa serta daerah atau jalur lintasan macan tutul. Habitat lain seperti hewan jenis reptil dan burung.

Aktivitas motor trail di daerah itu dinilainya bisa mengganggu kondisi satwa di sana. Sungai yang ikut menjadi jalur lintasan peserta acara otomotif itu juga dikhawatirkan tercemar. Dari informasi yang diperoleh, peserta acara itu mencapai seribu orang lebih.

Kegiatan motor trail itu diberitakan digelar sebuah komunitas dengan mengusung tajuk Camping Adventure Explore di Ranca Upas, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung. Titik mulai dan akhirnya di Kampung Cai. Dari informasi panitia acara di akun media sosialnya, jalur rute lintasan yang disiapkan untuk peserta sepanjang 30 kilometer termasuk tanjakan berhadiah.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tangkapan layar video pria mengungkap dampak kegiatan motor trail yang merusak lingkungan di kawasan Ranca Upas, Kabupaten Bandung, Minggu 5 Maret 2023. Video viral di media sosial.

Dalam video pria asal kios bunga Ranca Upas, kegiatan tampak diwarnai dengan peserta camping yang bermain dan mandi lumpur rawa. Namun acara tersebut diberitakan pula berujung pada kekecewaan peserta acara hingga terjadi pembakaran sepeda motor yang disiapkan sebagai hadiah.

Dari rekaman video lainnya yang beredar di media sosial, panitia camping itu meminta maaf kepada masyarakat luas. Panitia menyadari kesalahan teknis yang terjadi sehingga menimbulkan dampak kerugian dan akan memperbaiki kerusakan akibat acara motor trail di Ranca Upas tersebut.

Pilihan Editor: Bank Sampah Ini Ajak dan Ajarkan Makan Maggot


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jokowi Bilang Sedimen Beda dari Pasir Laut, Susi Sebut Sedimen Apapun Sangat Penting

10 jam lalu

Ilustrasi pasir laut. Shutterstock
Jokowi Bilang Sedimen Beda dari Pasir Laut, Susi Sebut Sedimen Apapun Sangat Penting

Berikut ini dua ekspresi mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti di medsos atas kebijakan Jokowi buka keran ekspor pasir laut.


4 Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah Versi QS Best Student Cities 2025

1 hari lalu

Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah. Foto: Canva
4 Kota Terbaik di Indonesia untuk Kuliah Versi QS Best Student Cities 2025

Berikut beberapa kota di Indonesia yang masuk ke dalam daftar QS Best Student Cities 2025 sebagai kota terbaik untuk kuliah.


Kesatuan Perempuan Pesisir Indonesia Tolak Kebijakan Tambang dan Ekspor Pasir Laut Jokowi

1 hari lalu

Ilustrasi pengerukan pasir laut. Freepik
Kesatuan Perempuan Pesisir Indonesia Tolak Kebijakan Tambang dan Ekspor Pasir Laut Jokowi

Kesatuan Perempuan Pesisir Indonesia tergabung dalam koalisi yang nyatakan kebijakan tambang dan pasir laut tak adil serta mencelakakan.


Gempa Bandung: Ini yang Dibutuhkan Korban Menurut BNPB

1 hari lalu

Warga beristirahat di tenda terpal pascagempa mengguncang Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 18 September 2024. Warga Desa Cibeureum memilih bertahan di tenda karena takut terjadi gempa susulan. TEMPO/Prima Mulia
Gempa Bandung: Ini yang Dibutuhkan Korban Menurut BNPB

Menurut BNPB, korban gempa Bandung membutuhkan bantuan seperti pakaian bayi, selimut, makanan pengganti ASI dan siap saji, tenda, matras, air mineral.


Kerugian Gempa Bandung dan Sekitarnya Mencapai Rp385 Miliar, 21 Ribu Orang Terdampak

1 hari lalu

Warga melihat bangunan yang roboh akibat gempa magnitudo 5.0 mengguncang Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 18 September 2024. Menurut data sementara BPBD Provinsi Jawa Barat,  gempa berkekuatan 5.0 Magnitudo tersebut mengakibatkan 8 unit rumah, 2 fasilitas kesehatan, 1 sarana pendidikan, dan 1 tempat ibadah mengalami kerusakan. TEMPO/Prima mulia
Kerugian Gempa Bandung dan Sekitarnya Mencapai Rp385 Miliar, 21 Ribu Orang Terdampak

BPBD Jawa Barat menyebut total masyarakat terdampak gempa di Bandung, Bandung Barat, Purwakarta, dan Bogor mencapai 21.709 jiwa.


Gempa Bandung: Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana, Whoosh Kembali Beroperasi

1 hari lalu

Warga beristirahat di tenda terpal pascagempa mengguncang Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 18 September 2024. BPBD Jawa Barat mencatat hingga Rabu siang, 18 September 2024, pukul 14.00 WIB, korban luka-luka akibat gempa M4,9 di Kabupaten Bandung mencapai 81 orang. TEMPO/Prima Mulia
Gempa Bandung: Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana, Whoosh Kembali Beroperasi

Pemerintah Kabupaten Bandung dan Garut menetapkan status tanggap darurat bencana akibat gempa M 5.0, Rabu, sementara Whoosh bisa beroperasi lagi.


2 Siswa SMA Bandung Terseret Ombak Pantai Cemara Cianjur, Satu Belum Kembali

2 hari lalu

Ilustrasi orang tenggelam. shutterstock.com
2 Siswa SMA Bandung Terseret Ombak Pantai Cemara Cianjur, Satu Belum Kembali

Sampai hari ketiga, Rabu 18 September 2024, pencarian siswa SMA itu masih berlangsung. Diawali pergi mengisi liburan bareng lima teman.


Gempa M4,9 Sebabkan 81 Orang di Bandung dan 1 Orang di Garut Terluka, Merusak Total 700 Rumah

2 hari lalu

Sejumlah bangunan roboh saat gempa magnitudo 5.0 mengguncang Desa Cibeureum, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 18 September 2024. Gempa dangkal dengan kedalaman 10 kilometer ini terjadi akibat adanya aktivitas sesar Garut Selatan. TEMPO/Prima Mulia
Gempa M4,9 Sebabkan 81 Orang di Bandung dan 1 Orang di Garut Terluka, Merusak Total 700 Rumah

BMKG mencatat tiga gempa masih bisa dirasakan di wilayah Kabupaten Bandung dan Garut pasca-gempa M4,9 pada pukul 09.41 WIB.


Tersangka Pembunuhan Istri di Bandung Tertangkap, Melarikan Diri ke Tasikmalaya, Sumedang hingga Garut

2 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Tersangka Pembunuhan Istri di Bandung Tertangkap, Melarikan Diri ke Tasikmalaya, Sumedang hingga Garut

Tersangka pembunuhan istri di Buahbatu Bandung itu ditangkap di Pantai Cibangkong, Desa Sancang, Kabupaten Garut pada Senin pagi.


Gempa Bandung: 82 Cedera, 800 Bangunan Rusak 14 Jadwal Kereta Whoosh Dibatalkan

2 hari lalu

Bangunan roboh di Kabupaten Bandung pasca gempa bermagnitudo 4,9 dari pergerakan Sesar Garsela, Rabu 18 September 2024. (TEMPO/Prima Mulia)
Gempa Bandung: 82 Cedera, 800 Bangunan Rusak 14 Jadwal Kereta Whoosh Dibatalkan

Gempa Bandung berkekuatan M 5.0 menyebabkan 82 orang luka-luka, 700 bangunan rusak, 14 jadwal Whoosh dibatalkan, dan ganggu 11 perjalanan kereta