Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Universitas Suryakancana Diajukan Menjadi PTN Pertama di Cianjur

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Bupati Cianjur, Jawa Barat, Herman Suherman, saat meresmikan tugu titik nol Cianjur di area kampus Universitas Suryakancana yang akan diajukan menjadi universitas negeri di Cianjur, Sabtu, 18 Maret 2023. (ANTARA/Ahmad Fikri).
Bupati Cianjur, Jawa Barat, Herman Suherman, saat meresmikan tugu titik nol Cianjur di area kampus Universitas Suryakancana yang akan diajukan menjadi universitas negeri di Cianjur, Sabtu, 18 Maret 2023. (ANTARA/Ahmad Fikri).
Iklan

TEMPO.CO, Cianjur - Pemerintah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mendorong berdirinya universitas negeri di Cianjur, sebagai upaya meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) terutama sektor pendidikan tinggi agar kualitas SDM daerah itu lebih baik.

Bupati Cianjur Herman Suherman mengatakan hal itu di Cianjur, Sabtu, 18 Maret 2023, usai meresmikan tugu titik nol Cianjur di lingkungan Kampus Universitas Suryakancana (Unsur) Cianjur yang selama ini merupakan perguruan tinggi swasta, dan akan diajukan menjadi perguruan tinggi negeri pertama di Cianjur.

"Ini sekaligus sebagai momentum kampus swasta Cianjur menjadi perguruan tinggi negeri, akan kami jalani proses persyaratannya secara bertahap karena keberadaan perguruan tinggi negeri diharapkan dapat meningkatkan angka rata-rata lama sekolah," katanya.

Bupati Cianjur, menjelaskan saat ini di Cianjur rata-rata lama sekolah hanya sampai SMA/SMK sederajat, diharapkan ketika ada perguruan tinggi negeri dengan biaya kuliah lebih murah dan terletak di Cianjur, sehingga mereka yang terkendala jarak untuk kuliah lebih mudah dan dekat.

Selama ini, banyak lulusan SMA/SMK sederajat meneruskan pendidikan ke perguruan tinggi di luar kota karena jurusan yang mereka pilih tidak ada di Cianjur, sehingga berbagai jurusan termasuk ke fakultas kedokteran diusulkan untuk ditambah.

"Kalau Unsur Cianjur sudah jadi perguruan tinggi negeri, tidak perlu kuliah di luar kota. Kalau kuliah di Cianjur biayanya jadi lebih murah dan tidak perlu biaya tambahan untuk kos dan keperluan lain,” katanya.

Keinginan warga untuk melanjutkan pendidikan tinggi di Cianjur, tutur dia, diharapkan meningkat hingga 25 tahun, karena berbagai jurusan sudah tersedia mulai dari fakultas teknik, hukum, ekonomi bisnis islam, dan keguruan serta ke depan ditambah fakultas kedokteran.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tidak hanya meningkatkan IPM sektor pendidikan, dengan adanya Fakultas Kedokteran di Unsur Cianjur, diharapkan dapat meningkatkan IPM sektor kesehatan. "Kami akan menyiapkan beasiswa, untuk saat ini kita lengkapi persyaratannya dulu, nanti kita serahkan ke pemerintah pusat," katanya.

Rektor Unsur Cianjur Dwidja Priyatno, mengatakan universitas yang sudah berdiri sejak 15 tahun yang lalu itu, sudah merencanakan menjadi universitas negeri sejak beberapa tahun ke belakang, namun baru tahun ini mendapat dukungan penuh pemerintah daerah.

“Kami akan menambah sumber daya manusia (SDM) baik guru besar dan dosen, sarana, prasarana dan fasilitas penunjang termasuk menambah fakultas kedokteran dan sejumlah jurusan lainnya,” kata Dwija.

Sedangkan persyaratan jumlah fakultas sudah mencukupi, bahkan untuk terwujudnya fakultas kedokteran pihaknya akan menjajaki dengan universitas negeri terdekat guna mempercepat pendirian, termasuk mengajukan penambahan lahan ke Pemkab Cianjur.

ANTARA

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gempa Dangkal Minggu Dini Hari Getarkan Bandung dan Cianjur hingga III MMI

13 jam lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Dangkal Minggu Dini Hari Getarkan Bandung dan Cianjur hingga III MMI

Gempa tergolong dangkal dengan kedalaman 6 kilometer.


Ledakan saat Misa di Universitas Filipina Selatan, 3 Orang Tewas

15 jam lalu

Dua bom meledak di Pulau Jolo, Filipina selatan, dan menewaskan 15 orang pada Senin, 24 Agustus 2020. Salah satunya adalah bom bunuh diri. Reuters
Ledakan saat Misa di Universitas Filipina Selatan, 3 Orang Tewas

Sebuah ledakan terjadi di gimnasium universitas di Filipina selatan saat Misa Katolik, menewaskan sedikitnya tiga orang


Jalani Tiga Program Prioritas, Begini Capaian dan Tantangan Ditjen Bimas Hindu Kemenag

3 hari lalu

Dirjen Bimbingan Masyrakat Hindu Kemenag RI, I Nengah Dulja.
Jalani Tiga Program Prioritas, Begini Capaian dan Tantangan Ditjen Bimas Hindu Kemenag

Ada tiga program Ditjen Bimas Hindu yang sedang diprioritaskan yakni terkait digitalisasi, Candi Prambanan, dan Pendidikan.


84 Persen Pejabat Lulusan Perguruan Tinggi Korup, Mahfud Md: Berani Saja tapi Tidak Bersih, Bahaya

3 hari lalu

Menteri Koordinator  Politik , Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD  menjadi pembicara  Seminar Kebangsaan  di Universitas Buddhi Dharma Tangerang, FOTO: Rabu 29 November  2023. TEMPO/ AYU CIPTA
84 Persen Pejabat Lulusan Perguruan Tinggi Korup, Mahfud Md: Berani Saja tapi Tidak Bersih, Bahaya

Mahfud Md menyatakan 84 persen pejabat lulusan perguruan tinggi di Indonesia berperilaku korup.


Mahfud MD di Seminar Kebangsaan: Saya Bicara Politik tapi Bukan Tentang Memilih Siapa

4 hari lalu

Calon Wakil Presiden nomor urut 3 Mahfud MD menyampaikan visi misi saat melakukan kampanye perdana di Desa Jaboi, Sabang, Aceh, Selasa 28 November 2023. Dalam tatap muka itu, Mahfud MD menemui warga Desa Jaboi dengan mencanangkan program lokal unggulan untuk Aceh, program Guru Ngaji dan Program Satu Desa Satu Puskesmas. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Mahfud MD di Seminar Kebangsaan: Saya Bicara Politik tapi Bukan Tentang Memilih Siapa

Calon Wakil Presiden Mahfud MD menghadiri Seminar Kebangsaan di Universitas Buddhi Dharma kampus Karawaci Kota Tangerang pada Rabu 29 November 2023.


Baznas Buka Beasiswa Santri 2023, Kuota Penerima 5 Ribu

11 hari lalu

Ilustrasi beasiswa santri Foto Kementerian Agama
Baznas Buka Beasiswa Santri 2023, Kuota Penerima 5 Ribu

Beasiswa ini bertujuan untuk meningkatkan pendidikan mustahik di seluruh Indonesia.


Gempa Bermagnitudo 5,2 di Selatan Cianjur Akibat Subduksi Lempeng

15 hari lalu

Ilustrasi gempa. geo.tv
Gempa Bermagnitudo 5,2 di Selatan Cianjur Akibat Subduksi Lempeng

Gempa ini sumbernya berada di laut selatan Cianjur hingga terasa meluas ke beberapa daerah di Jawa Barat.


Sandiaga Uno: Inovasi Perguruan Tinggi Dapat Bantu Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi

17 hari lalu

Menparekraf Sandiaga Uno tengah berbicara dalam acara Merdeka Innovation Summit 2023 di Hotel Bidakara Jakarta pada Kamis, 16 November 2023. TEMPO/Annisa Febiola
Sandiaga Uno: Inovasi Perguruan Tinggi Dapat Bantu Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menjabarkan tiga hal yang menjadi pendorong tercapainya pemulihan di sektor pariwisata.


Merdeka Innovation Summit 2023, Kemendikbud Dorong Kolaborasi Inovasi Perguruan Tinggi dengan Industri

17 hari lalu

Plt Dirjen Dikti Kemendikbud Nizam bersama dengan Ketua Pelaksana Merdeka Innovation Summit 2023 Achmad Adhitya dan Co-Founder and Director of Alloyed Fauzan Adziman, Kamis, 16 November 2023. TEMPO/Annisa Febiola
Merdeka Innovation Summit 2023, Kemendikbud Dorong Kolaborasi Inovasi Perguruan Tinggi dengan Industri

Merdeka Innovation Summit 2023 merupakan bagian dari perwujudan visi Indonesia Emas 2045.


Beasiswa IASP Kembali Dibuka, Kuliah Gratis di Austria Bagi Dosen Tetap

17 hari lalu

Ilustrasi beasiswa. Shutterstock.com
Beasiswa IASP Kembali Dibuka, Kuliah Gratis di Austria Bagi Dosen Tetap

Penerima beasiswa akan menjalani program pendidikan selama 36 bulan.