Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ukraina Rontokkan Rudal Rusia Pakai Crotale Sumbangan Prancis

Sistem Pertahanan Udara Crotale NG. popularmechanics.com
Sistem Pertahanan Udara Crotale NG. popularmechanics.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah video yang dibagikan militer Ukraina menunjukkan apa yang sepertinya keberhasilan senjata sistem pertahanan udara Crotale-NG (new generation) merontokkan rudal Rusia di udara. Ini adalah konfirmasi pertama untuk kemampuan membunuh yang dimiliki baterai senjata sumbangan dari Prancis tersebut. 

Video pendek, berdurasi hanya 13 detik, diunggah oleh akun twitter Ukraine Weapons Tracker pada 12 Maret 2023. Video dari dalam salah satu kendaraan baterai senjata itu menunjukkan sensor optikal sistem terkunci ke sebuah rudal jelajah Rusia yang sedang melesat menuju targetnya di Ukraina.

Tembakan pertama ke rudal itu terlihat meleset, tapi yang kedua bisa disaksikan mengenai targetnya dan meledak secara dramatis. Keberhasilan itu disambut sorak sorai kru kendaraan.  

Crotale Sumbangan Prancis ke Ukraina

Menteri Pertahanan Prancis Sébastien Lecornu pertama mengkonfirmasi adanya transfer dua baterai Crotale-NG ke Ukraina pada November 2022. Presiden Emmanuel Macron kemudian mengumumkan donasi itu dalam pidatonya di atas kapal induk Prancis, Charles de Gaulle, pada Desember.

Crotale adalah sistem pertahanan udara jarak pendek yang didesain semasa era Perang Dingin. Tujuannya melindungi area lokal terhadap pesawat tempur yang terbang relatif rendah. Rudal-rudal jelajah yang banyak dan kerap diluncurkan Rusia dalam agresi Rusia ke Ukraina termasuk dalam jangkauan Crotale-NG. 

Biasanya yang dijangkau adalah helikopter, drone di ketinggian rendah sampai medium, dan jet-jet tempur yang sedang menukik untuk bisa secara akurat menjatuhkan bom-nya.

Si ular derik, julukan baterai Crotale-NG, yang didonasikan Paris terdiri dari satu truk pengendali peluncuran yang terkoneksi dengan turret 4,3 ton yang bisa berotasi penuh bersama delapan rudal VT1. 

Truk menyediakan deteksi awal dan pelacakan (tracking) sampai 12 ancaman yang datang menggunakan radar doppler Mirador IV S-band yang efektif sampai jarak 12,4 mil atau 20 kilometer. Truk juga dapat mengklasifikasi target termasuk teman atau musuh. Truk kemudian menandai target ke peluncur tertentu. 

Berikutnya, peluncur mengunci ke target menggunakan radar Ku-band milik mereka sendiri yang terletak di atas turret. Radar yang ini dapat mempersempit tracking target dengan jarak jangkauan yang lebih jauh yakni 18,6 mil.

Turret juga menggunakan baik sensor optikal ataupun termal dan sebuah rangefinder inframerah yang dapat men-track target secara visual sampai sejauh 9-12 mil.

Berkat tingginya tingkat otomatisasi, proses deteksi, identifikasi, dan penguncian itu bisa dilakukan hanya dalam lima detik sebelum peluncur merilis berurutan dengan cepat hingga dua rudal VT-1 per target. Peluncuran salvo memiliki tingkat keberhasilan mengenai targetnya itu sebesar 90 persen. 

Rudal VT1 melesat berakselerasi di udara sampai 3,5 kali kecepatan suara. Tuntunan dari multisensor membuat sistem lebih akurat, lebih sulit untuk dikalahkan, dan mampu dioperasikan di segala cuaca. 

Senjata Era Perang Dingin

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Layar monitor analog dalam video, dengan tampilan ala film Star Trek, merefleksikan Crotale-NG berasal dari akhir 1980-an. Versi persenjataan serupa yang lebih modern adalah NASAMS dan IRIS-T yang juga bisa ditemukan di Ukraina saat ini. 

Crotale-NG yang diterima Ukraina adalah desain generasi kedua yang telah banyak mengalami perubahan dan diperkenalkan pada 1989. Rudal VT1-nya memiliki kecepatan maksimum Mach 3,5 (3,5 kali kecepatan suara) atau hampir 50 persen lebih tinggi. Jangkauannya 8 mil dan ketinggian intersepsi 19.690 kaki atau 6 kilometer. 

Militer Prancis masih memiliki sedikitnya 10 unit baterai persenjataan yang sama. Sementara beberapa anggota NATO lainnya yakni Finlandia dan Yunani juga masih mengoperasikannya. Begitu juga dengan Pakistan, UEA, Oman dan Bahrain. 

Salah satu pengguna besar Crotale tetaplah Cina. Tapi, negara ini mendapatkan beberapa baterai pada 1970-an untuk dijiplak (reverse engineer) menjadi sistem rudal HQ-7 berbasis truk 4x4. 

POPULAR MECHANICS

Pilihan Editor: Ramai Diragukan, Samsung Buka Rahasia Foto Bulan Galaxy S23 Ultra


Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Indonesia Usulkan Gencatan Senjata dalam Invasi Rusia, Mengapa Ditolak AS dan Ukraina?

30 menit lalu

Direktur Jenderal dan Kepala Eksekutif IISS John Chipman menyapa Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto pada sesi pleno IISS Shangri-La Dialogue ke-20 di Singapura 3 Juni 2023. REUTERS/Caroline Chia
Indonesia Usulkan Gencatan Senjata dalam Invasi Rusia, Mengapa Ditolak AS dan Ukraina?

Indonesia sampaikan proposal damai dalam invasi Rusia ke Ukraina, salah satunya gencatan senjata yang ditolak oleh Ukraina.


Ukraina Menolak dengan Tegas Proposal Damai Indonesia

1 jam lalu

Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto berbicara pada sesi pleno IISS Shangri-La Dialogue ke-20 di Singapura, 3 Juni 2023. REUTERS/Caroline Chia
Ukraina Menolak dengan Tegas Proposal Damai Indonesia

Proposal damai yang disampaikan Prabowo Subianto itu disebut aneh oleh Menhan Ukraina.


Amerika Serikat soal Keanggotaan NATO Swedia: Biden Bersumpah, Blinken Desak Turki

8 jam lalu

Pandangan umum parlemen Hongaria saat memberikan suara untuk ratifikasi keanggotaan NATO Finlandia di Budapest, Hongaria, 27 Maret 2023. REUTERS/Marton Monus
Amerika Serikat soal Keanggotaan NATO Swedia: Biden Bersumpah, Blinken Desak Turki

Biden dan Blinken buka suara soal keanggotaan NATO Swedia. Apa katanya?


Zelensky: NATO Tidak Akan Terima Ukraina Sebelum Invasi Rusia Berakhir

9 jam lalu

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bersiap berfoto bersama beberapa pemimpin dunia dalam KTT G7 bersama para pemimpin dunia di Hiroshima, Jepang barat 21 Mei 2023. Susan Walsh/Pool via REUTERS
Zelensky: NATO Tidak Akan Terima Ukraina Sebelum Invasi Rusia Berakhir

Presiden Volodymyr Zelensky mengakui bahwa Ukraina tidak akan dapat bergabung dengan NATO sebelum invasi Rusia berakhir.


Direktur CIA Lakukan Kunjungan Rahasia ke China, Upaya Redakan Ketegangan?

10 jam lalu

Direktur CIA William Burns berbicara selama sidang Komite Intelijen DPR AS tentang ancaman di seluruh dunia, di Washington, D.C., AS, 15 April 2021. [Tasos Katopodis/Pool via REUTERS]
Direktur CIA Lakukan Kunjungan Rahasia ke China, Upaya Redakan Ketegangan?

Dalam upaya untuk meningkatkan komunikasi antara Beijing dan Washington, direktur CIA, William Burns, mengunjungi China bulan lalu


Indonesia Ajak BRICS Perjuangkan Keadilan Ekonomi Negara Berkembang

11 jam lalu

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan pernyataan secara virtual pada pertemuan para Menteri Luar Negeri BRICS dengan negara-negara mitra di Cape Town, Afrika Selatan, Jumat 2 Juni 2203. ANTARA/HO-Kemlu RI.
Indonesia Ajak BRICS Perjuangkan Keadilan Ekonomi Negara Berkembang

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi berharap BRICS (Brasil, Rusia, India, China, Afrika Selatan) memperjuangkan hak-hak negara berkembang


Bos Grup Wagner: Militer Rusia Coba Ledakkan Anak Buah Saya!

12 jam lalu

Pendiri kelompok tentara bayaran swasta Wagner Yevgeny Prigozhin membuat pernyataan saat dia berdiri di samping pejuang Wagner selama konflik Rusia-Ukraina di Bakhmut, Ukraina, 20 Mei 2023. Press service of
Bos Grup Wagner: Militer Rusia Coba Ledakkan Anak Buah Saya!

Bos Grup Wagner menyebut militer Rusia menanam ranjau di bagian belakang pertahanan di Bakhmut, Ukraina


Duta Besar Lebanon di Prancis Dituduh Melakukan Pemerkosaan dan Kekerasan

13 jam lalu

Rami Adwan, Dubes Lebanon untuk Prancis. Foto :  Linkedin
Duta Besar Lebanon di Prancis Dituduh Melakukan Pemerkosaan dan Kekerasan

Duta Besar Lebanon untuk Prancis, Rami Adwan, diselidiki atas dugaan pemerkosaan dan kekerasan


Rusia Klaim Dua Warganya Terbunuh Setelah Ukraina Menembaki Kawasan Perbatasan

1 hari lalu

Pemandangan menunjukkan kendaraan yang hancur setelah apa yang dikatakan sebagai penembakan pasukan Ukraina selama konflik Rusia-Ukraina di kota Shebekino di wilayah Belgorod, Rusia, dalam gambar selebaran ini dirilis 31 Mei 2023. Gubernur dari Wilayah Belgorod Rusia Vyacheslav Gladkov via Telegram/Handout via REUTERS
Rusia Klaim Dua Warganya Terbunuh Setelah Ukraina Menembaki Kawasan Perbatasan

Gubernur wilayah Belgorod, Rusia, menyatakan dua orang tewas dan dua lainnya luka, serta empat rumah rusak akibat penembakan.


Sekjen NATO Datangi Turki, Bahas Keanggotaan Swedia dengan Erdogan

1 hari lalu

Sekretaris Jenderal NATO Jens Stoltenberg. REUTERS/Heiko Becker
Sekjen NATO Datangi Turki, Bahas Keanggotaan Swedia dengan Erdogan

NATO melobi Turki agar menerima keanggotaan Swedia. Sekjen NATO langsung menemui Erdogan.