Pusat Iklan
Pada Oktober lalu, Google meluncurkan Pusat Iklan untuk membantu orang-orang mengontrol jenis iklan yang mereka lihat di Google Search, YouTube, dan Discover. Alat ini memungkinkan pengguna membatasi iklan berkategori sensitif dan mencari tahu lebih lanjut tentang informasi yang digunakan untuk mempersonalisasi iklan untuk mereka.
Dalam tiga bulan pertama sejak peluncurannya, perusahaan mencatat lebih dari 70 juta kunjungan ke Pusat Iklan secara global. Lebih dari 20 persen kunjungan itu, orang menyesuaikan preferensi iklan mereka.
Google juga berinvestasi besar untuk menyediakan informasi yang bermanfaat tentang pengiklan kepada pengguna. Pada 2021 di Amerika Serikat, perusahaan meluncurkan halaman pengiklan yang berisi informasi dasar tentang pengiklan yang telah diverifikasi, misalnya lokasi, jenis bisnis, dan iklan lain mereka. Pada 2022, Google memperluas cakupan program ini ke seluruh dunia.
Pada 29 Maret 2023, Google mengumumkan peluncuran alat transparansi baru bernama Pusat Transparansi Iklan, semacam katalog yang mencatat para pengiklan terverifikasi dari seluruh platformnya, termasuk Search, Display, dan YouTube. "Di sini pengguna dapat mencari pengiklan tertentu dan melihat informasi mereka di halaman pengiklan tersebut."
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.