TEMPO.CO, Jakarta - Lenovo dikabarkan telah menghentikan bisnis ponsel gaming Legion. Seorang juru bicara Lenovo mengonfirmasi berakhirnya jajaran ponsel Legion dalam sebuah pernyataan kepada Android Authority. Ia menjelaskan adanya transformasi bisnis dan konsolidasi portofolio game yang lebih luas dari perusahaan.
"Sebagai pemimpin dalam perangkat dan solusi game, Lenovo berkomitmen untuk memajukan kategori game di berbagai faktor bentuk, serta berfokus pada hal yang dapat memberikan nilai terbaik bagi komunitas game global,” demikian keterangan juru bicara Lenovo, Selasa, 28 Maret 2023,
Ponsel gaming Legion telah pergi dan pemain yang tersisa adalah Asus ROG Phone, seri Nubia Red Magic, dan ponsel Black Shark Xiaomi sebagai tiga penggerak utama. Sebenarnya, ponsel Lenovo Legion memiliki beberapa desain yang berkesan, termasuk kamera selfie pop-up samping dengan port pengisian daya ganda dan kipas pendingin khusus.
Bisa dikatakan, ponsel Legion Y70 yang diumumkan pada Agustus tahun lalu menjadi produk yang terakhir. Perangkat itu menggunakan prosesor Snapdragon 8+ Gen 1 (4 nm) yang dipadukan dengan RAM yang bervariasi antara 8 GB, 12 GB dan 16 GB. Kapasitas penyimpanan juga bervariasi dari 128 GB, 256 GB dan 512 GB tanpa slot tambahan.
Perangkat memiliki layar OLED 6,67 inci dengan kecepatan refresh 144Hz dan HDR10+ yang memiliki kecerahan puncak 1.000 nits. Kapasitas baterai 5.100 mAh dengan pengisian daya cepat 68 W. Kemampuan video pada bagian belakang 8K@30fps, 4K@30/60fps, 1080p@30/60/240fps, gyro-EIS.
GSM ARENA | ANDROID AUTHORITY
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
