Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Aplikasi Berbahaya di Google Play Dijual di Forum Darknet hingga Rp 296 Juta

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
Ilustrasi malware. Kredit: Linux Insider
Ilustrasi malware. Kredit: Linux Insider
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pakar Kaspersky menganalisis penawaran aplikasi berbahaya di Google Play yang dijual di Darknet. Temuan tersebut mengungkapkan bahwa aplikasi seluler berbahaya dan akun pengembang toko (store developer) itu dijual hingga US$20.000 (Rp 296 juta).

“Di Darknet, kami menemukan pesan dari penjahat dunia maya yang mengeluhkan betapa sulitnya bagi mereka untuk mengunggah aplikasi berbahaya ke toko resmi. Namun, ini juga berarti bahwa mereka kini akan menghadirkan skema pengelakan yang jauh lebih canggih, sehingga pengguna harus tetap waspada dan memeriksa dengan cermat aplikasi mana yang mereka unduh,” ujar Alisa Kulishenko, pakar keamanan di Kaspersky, dalam keterangannya 14 April 2023.

Dengan menggunakan Kaspersky Digital Footprint Intelligence, para peneliti mengumpulkan contoh dari sembilan forum Darknet yang berbeda di mana aktivitas pembelian dan penjualan barang dan jasa terkait malware dilakukan. 

Laporan tersebut menyoroti bagaimana ancaman yang dijual di Darknet muncul di Google Play dan juga mengungkapkan berbagai penawaran yang tersedia, kisaran harga dan fitur komunikasi hingga perjanjian antara penjahat dunia maya. 

Bahkan jika toko aplikasi resmi diawasi dengan ketat, layanan moderator tidak selalu dapat menangkap aplikasi berbahaya sebelum diunggah. Setiap tahun, sejumlah besar aplikasi berbahaya dihapus di Google Play hanya setelah korban terinfeksi. 

Penjahat dunia maya berkumpul di Darknet – seluruh dunia digital bawah tanah dengan aturannya sendiri, harga pasar, dan institusi bereputasi – untuk melakukan jual beli aplikasi berbahaya Google Play, dan upgrade fungsi terbaru, bahkan mengiklankan kreasi mereka.

Layaknya forum resmi untuk menjual barang, Darknet juga menyediakan beragam penawaran untuk berbagai kebutuhan pelanggan dengan anggaran berbeda. Untuk memublikasikan aplikasi berbahaya, penjahat dunia maya memerlukan akun Google Play dan kode pengunduh berbahaya (Google Play Loader).

Akun pengembang dapat dibeli dengan harga murah, seharga US$200 dan terkadang bahkan hanya US$60. Biaya pemuat (loader) berbahaya berkisar antara US$2.000 dan $20.000, bergantung pada kompleksitas malware, kebaruan dan prevalensi kode berbahaya, serta fungsi tambahannya.

Kebanyakan malware yang didistribusikan disarankan untuk disembunyikan di balik pelacak aset kripto, aplikasi keuangan, pemindai kode QR, dan bahkan aplikasi kencan. Penjahat dunia maya juga menyoroti berapa banyak unduhan versi sah dari aplikasi tersebut, sebagai gambaran berapa banyak calon korban yang dapat terinfeksi dengan memperbarui aplikasi dan menambahkan kode berbahaya ke dalamnya. Paling sering, saran merincikan sebanyak 5.000 unduhan atau lebih.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dengan sedikit biaya tambahan, penjahat dunia maya dapat mengaburkan kode aplikasi agar lebih sulit dideteksi oleh solusi keamanan siber. Demi meningkatkan jumlah unduhan ke aplikasi berbahaya, banyak penyerang juga menawarkan jasa pemasangan - mengarahkan lalu lintas melalui iklan Google dan menarik lebih banyak pengguna untuk mengunduh aplikasi.

Biaya penginstalan berbeda untuk setiap negara. Harga rata-rata adalah US$0,50, dengan penawaran mulai dari kisaran US$0,10 hingga beberapa dolar. Dalam salah satu penawaran yang ditemukan, iklan untuk pengguna dari Amerika Serikat dan Australia adalah yang paling mahal, yaitu US$0,80.

Penyerang menawarkan tiga jenis jasa: memberikan bagian dari keuntungan akhir, sewa, dan pembelian penuh baik untuk akun maupun ancaman. Beberapa penjual bahkan mengadakan lelang, karena banyak dari mereka membatasi jumlah lot yang terjual. Misalnya, satu penawaran yang Kaspersky temukan, harga awal tertera senilai US$1.500, dengan tambahan bertahap $700 dalam lelang, pembelian instan harga tertinggi menjadi $7.000.

Penjual Darknet juga bisa memberikan penawaran seperti menerbitkan aplikasi berbahaya untuk pembeli sehingga mereka tidak langsung berinteraksi dengan Google Play, tetapi masih dapat menerima informasi semua data korban yang terdeteksi dari jarak jauh. 

Tampaknya dalam kasus seperti itu pengembang dapat dengan mudah menipu pembeli, tetapi di antara penjual Darknet penting untuk menjaga dan mempertahankan reputasi mereka, menjanjikan jaminan, atau menerima pembayaran setelah persyaratan perjanjian selesai. 

Untuk mengurangi risiko saat membuat kesepakatan, penjahat dunia maya sering menggunakan layanan perantara yang dikenal sebagai “escrow”. Escrow dapat menjadi layanan khusus dan didukung oleh platform bayangan, atau pihak ketiga yang tidak berkepentingan dengan hasil transaksi.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Aplikasi Agrimate Unikom Satu-satunya Wakil Asia Tenggara di Semifinal Microsoft Imagine Cup 2024

18 jam lalu

Agrimate, solusi agritech inovatif yang dikembangkan oleh empat mahasiswa Unikom berhasil menjadi semifinalis Microsoft Imagine Cup 2024. (Microsoft)
Aplikasi Agrimate Unikom Satu-satunya Wakil Asia Tenggara di Semifinal Microsoft Imagine Cup 2024

Aplikasi Agrimate dikembangkan oleh empat mahasiswa jurusan Teknik Informatika Unikom


Cara Menonaktifkan dan Menghapus Akun GetContact

22 jam lalu

Simak cara hapus tag nama pribadi di Getcontact. Cara ini memungkinkan pengguna menghapus tag yang tidak sesuai atau tidak diinginkan. Foto: Canva
Cara Menonaktifkan dan Menghapus Akun GetContact

Akun yang terdaftar dalam GetContact dapat dihapus secara permanen dengan cara mudah.


Begini Cara Menyembunyikan Status Online WhatsApp

23 jam lalu

Ilustrasi WhatsApp. (knowitinfo.com)
Begini Cara Menyembunyikan Status Online WhatsApp

Mode sembunyi memungkinkan pengguna untuk merahasiakan kapan ia mengakses aplikasi WhatsApp, sehingga orang lain tidak melihat kapan Anda aktif.


Cara Mengganti Akun Pembayaran Google Play yang Mudah

23 jam lalu

Cara mengganti akun pembayaran Google Play dapat dilakukan dengan praktis dan mudah. Berikut ini beberapa langkah yang bisa Anda ikuti. Foto:  TechCrunch
Cara Mengganti Akun Pembayaran Google Play yang Mudah

Cara mengganti akun pembayaran Google Play dapat dilakukan dengan praktis dan mudah. Berikut ini beberapa langkah yang bisa Anda ikuti.


7 Tips Agar Smartphone Tetap Berfungsi Seperti Baru

1 hari lalu

Ilustrasi aplikasi pada ponsel pintar atau smartphone (Pixabay)
7 Tips Agar Smartphone Tetap Berfungsi Seperti Baru

Tak hanya perlu pelindung luar, smartphone juga butut perlindungan dari dalam agar bisa tetap berfungsi seperti baru.


3 Cara Melihat Status WhatsApp Orang Lain Tanpa Diketahui

1 hari lalu

Ilustrasi WhatsApp. shutterstock.com
3 Cara Melihat Status WhatsApp Orang Lain Tanpa Diketahui

Berikut tiga cara melihat status orang lain di daftar kontak WhatsApp tanpa diketahui si empunya.


Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal Sepanjang Februari-Maret 2024

1 hari lalu

Ilustrasi pinjaman online. Freepik
Satgas Pasti Blokir 537 Pinjol Ilegal Sepanjang Februari-Maret 2024

Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas Pasti) memblokir 537 pinjaman online atau pinjol ilegal dan 48 konten penawaran pinjaman pribadi (pinpri) sepanjang Februari hingga Maret 2024.


Begini Cara Menjadwalkan Unggahan di Instagram

1 hari lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Begini Cara Menjadwalkan Unggahan di Instagram

Instagram dapat mengatur jadwal unggahan Reels, Story, dan postingan lain secara otomatis. Begini caranya.


Cara Hapus Nama Tag Pribadi di Getcontact Secara Permanen

1 hari lalu

Simak cara hapus tag nama pribadi di Getcontact. Cara ini memungkinkan pengguna menghapus tag yang tidak sesuai atau tidak diinginkan. Foto: Canva
Cara Hapus Nama Tag Pribadi di Getcontact Secara Permanen

Simak cara hapus tag nama pribadi di Getcontact. Cara ini memungkinkan pengguna menghapus tag yang tidak sesuai atau tidak diinginkan.


3 Aplikasi Ini Ditemukan Bobol Data Pribadi dan Keuangan, Segera Hapus

2 hari lalu

Ilustrasi modus penipuan menggunakan file aplikasi melalui ponsel. ANTARA/ Imam Budilaksono.
3 Aplikasi Ini Ditemukan Bobol Data Pribadi dan Keuangan, Segera Hapus

Para peneliti dari perusahaan keamanan siber, ESET, menemukan tiga aplikasi yang sangat berbahaya.