Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Riset Membuktikan Banyak Teman Panjang Umur

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta: Sejumlah riset membuktikan: semakin banyak teman, semakin panjang usia seseorang. Padahal selama ini persahabatan--tidak seperti peran keluarga atau  pernikahan--bagi kesehatan kurang diperhatikan.

"Secara umum, perang persahabatan di kehidupan kita sangat tidak dihargai," kata Rebecca G. Adams, profesor sosiologi di Universitas North Carolina, Greensboro. "Banyak penelitian soal keluarga dan pernikahan, tapi sangat sedikit yang membahas persahabatan. Padahal persabatan memiliki dampak lebih banyak pada kesehatan psikologi daripada hubungan keluarga."

Penelitian itu, seperti ditulis New York Times pada edisi Rabu (22/4), antara lain di Australia. Di sana dilakukan riset sepanjang 10 tahun. Dalam rentang waktu itu, ditemukan bahwa tingkat kematian orang tua yang memiliki banyak teman, 22 persen lebih kecil daripada  yang temannya sedikit.

Tiga tahun lalu, dilakukan penelitian pada 3.000 perawat yang mendapat kanker payudara di Amerika Serikat. Ternyata, ditemukan bahwa mereka yang temannya sedikit, peluang untuk meninggal sampai empat kali lipat dibanding yang temannya 10 atau kurang.

Meski banyak penelitian berkonsentrasi pada perempuan, tapi penelitian pada 736 pria paruh baya Swedia menemukan risiko serangan jantung dan masalah jantung koroner lain bertambah bagi mereka yang tidak memiliki banyak teman. Risiko ini bahkan sepenting jika orang merokok. 

Yang patut dicatat, kedekatan atau frekuensi berhubungan dengan teman itu tidak berpengaruh. Hanya memiliki teman saja--biarpun jarang berhubungan--sudah membuat daya tahan tubuh bertambah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tidak jelas mengapa persahabatan bisa memberi dampak besar bagi kesehatan. Benar, teman bisa memberi bantuan fisik seperti membelikan obat atau merawat jika sakit. Tapi, ternyata kedekatan fisik tidak berpengaruh. Asal punya teman, tidak berdekatan juga sudah memberi dampak baik.

Mungkin juga orang yang memiliki teman, cenderung memandang hidup dengan lebih ringan. Tahun lalu, peneliti melakukan riset kepada 34 mahasiswa  Universita Virginia.

Para mahasiswa itu diberi ransel beban dan dibawa ke sebuah tangga batu di bawah bukit. Mereka diminta memperkirakan banyak anak tangga dibukit itu.

Sebagian mahasiswa berdiri sendiri. Yang lain berdiri dekat dengan teman akrab. Hasilnya, mahasiswa yang memiliki teman, memperkirakan jumlah anak tangganya lebih sedikit. Dan yang lebih menakjubkan, semakin lama mereka berteman, semakin sedikit perkiraan jumlah anak tangganya.

Hasil ini memperkuat beberapa riset yang menyatakan teman mempengaruhi kesehatan. Dua tahun silam, dilansir hasil penelitian bahwa peluang seseorang mendapat obesitas bertambah 60 persen jika ada temannya yang menjadi gemuk. Tahun lalu, peneliti Harvard melaporkan bahwa hubungan sosial yang kuat bisa membuat otak tetap sehat meski bertambah tua.


NYT/NURKHOIRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

3 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

4 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

11 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

11 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.


Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

13 hari lalu

Ilustrasi balita mudik. shutterstock.com
Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

Pakar kesehatan mengingatkan orang tua untuk memperhatikan daya tahan tubuh balita saat mudik mengingat kondisi cuaca yang sedang tak baik.


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

13 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).


Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

19 hari lalu

Benjamin Netanyahu. [Middle East Monitor]
Operasi Hernia Benjamin Netanyahu Berjalan Sukses

Tim dokter dan kantor Perdana Menteri Israel mengumumkan operasi hernia yang dijalani Benjamin Netanyahu berjalan sukses.


Tips Makan Enak tanpa Khawatir Masalah Pencernaan Saat Lebaran

19 hari lalu

Hidangan lebaran. ANTARANEWS
Tips Makan Enak tanpa Khawatir Masalah Pencernaan Saat Lebaran

Dokter spesialis penyakit dalam memberikan tips agar tetap bisa makan enak saat lebaran tanpa menimbulkan masalah pencernaan.


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

25 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

27 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.