TEMPO.CO, Jakarta - Ponsel iPhone menjadi salah satu produk smartphone yang paling digemari, tak terkecuali di Indonesia. Berdasarkan hasil survei Populix terhadap 1.000 orang responden pada tahun lalu, iPhone berada di peringkat ketiga sebagai merek handphone yang paling banyak digunakan di Indonesia.
Berbeda dari Android, produk besutan Apple ini menanamkan sistem operasi iOS. Bagi sebagian orang, perbedaan tersebut yang menjadi alasan iPhone tampak eksklusif. Lantas, kenapa orang Indonesia suka pakai iPhone?
Kenapa Orang Indonesia Suka Pakai iPhone?
Baca Juga:
Menurut Wahyu Exstrada dalam jurnal ilmiah psikologi berjudul 'Gaya Hidup dengan Keputusan Pembelian iPhone pada Mahasiswa' (2020), smartphone iPhone menawarkan kemudahan kepada konsumennya. Fitur interface yang digunakan sangat praktis serta memiliki keamanan yang baik. Pengembang (developer) juga dianggap menyediakan sistem pembaruan (upgrade) lebih sempurna dibandingkan merek lain.
Erajaya Group selaku perusahaan yang menanungi toko resmi Apple Premium Reseller (APR) di Indonesia menyatakan bahwa permintaan iPhone versi terbaru sangatlah tinggi. Bahkan stok ketiga model terbaru sempat ludes hanya dalam kurun dua minggu setelah diluncurkan pada 6 Desember 2019.
Selain itu salah satu alasan yang memengaruhi tingginya minat dan penjualan iPhone yakni penerapan metode Registration of Interest (ROI). Metode tersebut diklaim mampu menarik belasan ribu pelanggan atau sekitar 40 persen memutuskan untuk membeli.
Selain karena kecanggihan fitur yang diusung, melansir acopen.umsida.ac.id, ada beberapa hal yang mendasari keputusan pembelian iPhone, antara lain:
- Seleksi perseptual: anggapan bahwa pengguna produk Apple terlihat lebih berkelas (high class) daripada pengguna merek lain sehingga membuatnya lebih percaya diri.
- Interpretasi stimulus: pemaknaan iPhone sebagai sebuah smartphone yang memberi identitas bagi penggunanya.
Mengutip ejournal.ilkom.fisip-unmul.ac.id, citra merek iPhone dipandang memiliki reputasi sangat tinggi. Apple juga dinilai lebih modern dan menerapkan kemajuan teknologi baru dalam setiap generasi produknya. Didukung oleh desain yang elegan dan unik sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelanggan.
Alasan Produk Apple Mahal Tapi Laku
Meski dijual dengan harga jauh lebih tinggi dibandingkan merek ponsel lain di Indonesia, iPhone masih menjadi salah satu produk yang menarik hati penggunanya. Mengutip Forbes, iPhone relatif lebih mahal karena untuk kebutuhan biaya riset dan insinyur. Setiap produk Apple yang dirilis tidak hanya berorientasi pada keindahan perangkat kerasnya (hardware), tetapi juga perangkat lunak (software). Pengembang membuat dan mengontrol seluruh pengalaman pengguna.
Apple juga menempatkan diri sebagai produk kelas atas sehingga memungkinkan perusahaan meraup keuntungan jauh lebih tinggi dibandingkan kompetitor. Komponen berkualitas yang digunakan, seperti sensor multi sentuh, giroskop, akselerometer, prosesor seri A, dan Gorilla Glass mampu membuat iPhone jauh lebih awet selama 5 tahun.
Alhasil, ketika melihat keuntungan yang diberikan, sebenarnya produk Apple relatif terjangkau. Pasalnya, konsumen hanya perlu mengeluarkan uang sekali untuk bertahun-tahun lamanya. Dengan demikian, hal-hal di atas menjadi alasan mengapa orang Indonesia suka pakai iPhone.
NIA HEPPY | MELYNDA DWI PUSPITA
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
