Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ridwan Kamil Bahas Alat Bantu Penanganan Gempa Toponimi di Forum Ahli PBB

image-gnews
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi salah satu pembicara dalam The 4th Meeting 2023 United Nations Group of Experts Geographical Name (UNGEGN) di New York, Amerika Serikat, pada 2 Mei 2023 waktu setempat. (Dok. Humas Jabar)
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menjadi salah satu pembicara dalam The 4th Meeting 2023 United Nations Group of Experts Geographical Name (UNGEGN) di New York, Amerika Serikat, pada 2 Mei 2023 waktu setempat. (Dok. Humas Jabar)
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Menjadi salah satu pembicara dalam forum United Nations Group of Experts Geographical Name (UNGEGN) di New York, AS, 2 Mei lalu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berbicara tentang penggunaan toponimi sebagai alat bantu manajemen penanganan gempa bumi di Kabupaten Cianjur.

Toponimi merujuk pada ilmu bahasa yang membahas asal usul penamaan tempat, wilayah, atau bagian lain dari rupa bumi. "Tahun lalu provinsi kami dianugerahi oleh Badan Informasi Geospasial (BIG) sebagai provinsi terprogresif dalam menciptakan big data toponimi dengan pedoman internasional yang menargetkan 5 juta data digital," kata pria yang akrab disapa Kang Emil itu, dalam keterangannya, Kamis, 4 Mei 2023.

Ridwan Kamil mempresentasikan paparan berjudul “Toponym Usage in Response to the Earthquake Disaster in Cianjur Regency” di dalam salah satu sesi forum UNGEGN. Ia memaparkan tentang penggunaan toponimi sebagai alat bantu dalam percepatan penanganan gempa bumi di Cianjur yang terjadi 21 November 2022. Gempa tersebut menewaskan 602 orang, mengakibatkan 20 ribu rumah rusak berat, dan 114 ribu orang mengungsi.

Ridwan mengatakan pemerintah provinsi menyusun penamaan rupa bumi menggunakan standar penamaan dengan pendekatan toponimi. Ia mengklaim dengan pendekatan toponimi tersebut sekaligus melestarikan banyak tradisi oral dalam mengembalikan kearifan lokal, cerita rakyat, serta sejarah.

Informasi toponimi tersebut digunakan dalam manajemen lahan yang lebih baik, membuat pengembangan dan perencanaan pedesaan lebih baik, serta memberi perlindungan pada sumber daya alam. Selanjutnya tantangannya ada pada transformasi digital informasi tersebut.

“Tantangan terbesar adalah transformasi dari manual ke digital. Kami berhasil menjawab tantangan itu dengan mengoordinasi 27 kabupaten/kota untuk bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama," ujarnya.   

Ridwan Kamil mengatakan, yang pertama dibutuhkan dalam penanganan gempa Cianjur adalah data. Salah satu data yang dipergunakan adalah data toponimi. Berbekal data tersebut, otoritas dapat mengecek kerusakan yang terjadi, logistik, lokasi kantor polisi terdekat, markas tentara, serta lokasi aman untuk evakuasi sementara.

“Sebagai Gubernur saya mencoba untuk melakukan asesmen mendalam atas kerusakan yang ditimbulkan gempa, lalu mencari sumber daya untuk melakukan evakuasi penyelamatan dengan cepat," kata Ridwan Kamil.

Dia mencontohkan, lokasi yang menjadi episentrum gempa Cianjur tersebut berada di Kampugn Cieundeur di Kecamatan Warungkondang. Lokasinya berjarak 15 kilometer dari Gunung Gede dan berada di sebelah timur Sesar Cimandiri. “Sebagai contoh, jadi episentrum gempa bumi Cianjur, kampung bernama Cieundeur. Dalam bahasa Inggris ‘'eundeur’ adalah 'bergetar' atau 'bergoyang'," kata Ridwan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam tulisan peneliti Kelompok Riset Cekungan Bandung T. Bachtiar menyebutkan gempa di Ciendeur pernah diberitakan di koran-koran Belanda terjadi pada 1844, 1859, 1879, bahkan pada 1747-1748 ketika Gunung Gede meletus hebat.

Masyarakat Kampung Cieundeur telah memiliki kesadaran akan gempa bumi. “Sejarahnya, masyarakat lama di area itu telah menamai daerah mereka sesuai dengan seringnya gempa yang terjadi," kata Ridwan.

Data rupa bumi yang digali dari toponimi tersebut dikompilasi dalam aplikasi Sistem Informasi Rupabumi atau Sinar. Dengan aplikasi tersebut, distribusi bantuan dan koordinasi situasi kedaruratan bisa dilakukan dengan lebih cepat.

“Kami juga dapat membuat data berseri untuk mendistribusikan logistik, dengan mengombinasikan semua aspek koordinasi yang penting, menggunakan data toponimi yang sudah dimiliki," kata Ridwan Kamil.

Ridwan mengatakan toponimi yang berkembang di Jawa Barat merupakan sumber daya informasi yang berharga dalam manajemen kebencanaan. Ia mengapresiasi semua pihak yang telah berpartisipasi dalam menyusun toponimi yang dipergunakan dalam manajemen kebencanaan gempa Cianjur.

"Saya berharap di masa mendatang data nama geografis berdasarkan kearifan lokal dapat meningkat lebih praktikal lagi. Tidak hanya sebatas penamaan saja, tapi juga membantu pada pencapaian tujuan bersama," kata Ridwan Kamil.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

12 menit lalu

Seorang perempuan Palestina duduk diantara pakaian bekas di pasar loak mingguan di kamp pengungsian Nusseirat, Gaza, 15 Februari 2016. Permintaan untuk pakaian telah menjadi barometer bagi situasi ekonomi di Gaza. AP/Khalil Hamra
70 Persen dari Ribuan Korban Jiwa di Gaza adalah Perempuan

ActionAid mencatat setidaknya 70 persen dari ribuan korban jiwa di Gaza adalah perempuan dan anak perempuan.


Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

3 jam lalu

Mentan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya menghadiri acara halal bihalal di kediaman Airlangga, Jalan Widya Chandra III, Jakarta Selatan pada Kamis, 11 April 2024. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Waketum Golkar Sebut Istri Ridwan Kamil Belum Mundur dari Bursa Calon Pilwalkot Bandung

Doli menyebut istri Ridwan Kamil itu belum tentu maju Pilwalkot Bandung dan melepas statusnya sebagai calon anggota DPR.


Info Gempa Terkini BMKG: Gorontalo Terguncang Tengah Malam, Bawean Kembali Bergetar

11 jam lalu

Peta pusat gempa Gorontalo. Foto : X
Info Gempa Terkini BMKG: Gorontalo Terguncang Tengah Malam, Bawean Kembali Bergetar

Gempa M5,3 mengguncang sebagian wilayah Provinsi Gorontalo tengah malam tadi.


Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

1 hari lalu

Gang bendera di markas besar PBB Eropa terlihat selama Dewan Hak Asasi Manusia di Jenewa, Swiss, 11 September 2023. REUTERS/Denis Balibouse
Jamaika secara Resmi Mengakui Palestina sebagai Negara

Jamaika secara resmi mengumumkan pengakuan Palestina sebagai sebuah negara setelah musyawarah kabinet.


Ratusan Mayat Ditemukan di Dua RS di Gaza, PBB Serukan Penyelidikan

1 hari lalu

Orang-orang bekerja untuk memindahkan jenazah warga Palestina yang terbunuh selama serangan militer Israel dan dimakamkan di rumah sakit Nasser, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Khan Younis di selatan Jalur Gaza, 21 April 2024. REUTERS/  Ramadhan Abed
Ratusan Mayat Ditemukan di Dua RS di Gaza, PBB Serukan Penyelidikan

PBB menyerukan dilakukannya penyelidikan atas temuan ratusan mayat di dua rumah sakit di Gaza.


Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

1 hari lalu

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) bersama Wali Kota Bogor Bima Arya (kanan) berswafoto dengan warga saat meninjau pembangunan jembatan Otista, Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat 21 Juli 2023. Kunjungan kerja Gubernur Jawa Barat di Kota Bogor tersebut dilakukan untuk meninjau pembangunan yang menggunakan anggaran berasal dari bantuan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...


Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

2 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

Kementerian Luar Negeri mengatakan pihaknya bersama KDEI Taipei terus memantau dampak gempa susulan di Taiwan.


Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

2 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4 di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo 7,4  melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

Taiwan digucang gempa hingga puluhan kali sejak Senin malam. guncangan yang terkuat hingga 6,3 magnitudo.


BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

2 hari lalu

Peta Gempa Pacitan, 22 April 2024. X.COM/BMKG
BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

Gempa dipicu oleh sesat aktif dasar laut.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

2 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

Topik tentang dosen mendapat skor angka kredit untuk publikasi ilmiah dalam jurnal nasional menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.