Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Microsoft Umumkan Akhiri Dukungan Windows 10 di 2025, Bagaimana Rincian Pensiunnya?

image-gnews
Windows 10 pro. digitalrivercontent.net
Windows 10 pro. digitalrivercontent.net
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah pertama kali dirilis pada 2015, Microsoft mengumumkan akan memensiunkan Windows 10 Home & Pro pada 2025 mendatang. Bagaimanakah rincian pensiunnya Windows 10 tersebut?  

Sekilas Jejak Windows 10

Melansir dari techmonitor.ai, Windows 10 pertama dirilis ke konsumen pada 29 Juli 2015 sebagai penerus Windows 9 dan pendahulunya Windows 8 dan 7. Versi sistem operasi Windows ini memperkenalkan apa yang oleh perusahaan disebut "aplikasi universal", aplikasi yang dikembangkan untuk bekerja pada smartphone, komputer pribadi, konsol video game, dan HoloLens. 

Keuniversalan ini dimungkinkan berkat API aplikasi universal yang pertama kali diperkenalkan Microsoft di Windows 8.1. Windows 10 menyertakan Platform Windows Universal untuk pengembangan aplikasi ini, yang dapat memanfaatkan ini dan dikembangkan dengan Visual Studio 2015. 

Sebagai bagian dari OS yang diperbarui Microsoft, itu memperkenalkan sistem pembaruan bergulir untuk fitur dan fungsionalitas. Idenya adalah untuk terus meningkatkan sistem dengan pembaruan kecil, mengurangi jumlah gangguan yang ditimbulkan oleh pembaruan yang lebih besar. 

Salah satu pembaruan besar yang datang sebagai bagian dari Windows 10 adalah pengenalan Microsoft Edge, browser baru yang benar-benar terpisah dari Internet Explorer yang banyak mendapat respon negatif dari pengguna sebelumnya. 

Hingga akhirnya pada Oktober 2021, muncul sistem operasi Windows terbaru diluncurkan Microsoft, yakni Windows 11. Dan menurut laman resminya, learn.microsoft.com, perusahaan milik Bill Gates ini akan mengakhiri dukungan mereka untuk Windows 10 pada 14 Oktober 2025 mendatang.  

Seperti yang terjadi pada Windows 7 ketika Januari 2020 lalu, Microsoft akan menarik dukungan aktif untuk Windows 10 pada 2025. Namun menurut laman cnet.com, Anda masih dapat menggunakan perangkat lunak tersebut, meskipun tidak akan mendapatkan pembaruan keamanan lagi.  

Selain itu, Anda juga tidak akan ada fitur baru yang ditambahkan ke perangkat lunak. Sebaliknya, Microsoft akan mengalihkan fokusnya ke Windows 11, yang hadir dengan aplikasi Android, widget desktop, dan fitur game Xbox baru untuk PC.

Perbedaan Windows 10 & 11

Windows 11 resmi dirilis Microsoft pada 5 Oktober 2021 lalu. Bersama dengan peluncuran tersebut, Windows 11 menghadirkan banyak fitur baru, seperti kemampuan untuk mengunduh dan menjalankan aplikasi Android di PC Windows Anda dan pembaruan ke Microsoft Teams, Start Menu,  dan tampilan keseluruhan perangkat lunak, yang lebih bersih dan cenderung mirip Mac pada desainnya. 

Beberapa fitur baru yang menonjol dari Windows 11...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


CEO Microsoft Akan Datang ke Indonesia Menyusul Bos Apple, Siapa Satya Nadella?

17 jam lalu

CEO Microsoft Satya Nadella mengunjungi hackathon bertema
CEO Microsoft Akan Datang ke Indonesia Menyusul Bos Apple, Siapa Satya Nadella?

Chief Executive Officer atau CEO Microsoft Satya Nadella juga akan mengunjungi Indonesia, menyusul bos Apple Tim Cook.


Menkominfo Sebut CEO Microsoft Satya Nadella Bertemu Jokowi pada 30 April

17 jam lalu

Menkominfo Sebut CEO Microsoft Satya Nadella Bertemu Jokowi pada 30 April

Chief Executive Officer (CEO) Microsoft Satya Nadella bakal bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada 30 April 2024.


OpenAI Tingkatkan Kecerdasan ChatGPT, Kemampuan Penalarannya Kian Canggih

2 hari lalu

Chatgpt. Shutterstock
OpenAI Tingkatkan Kecerdasan ChatGPT, Kemampuan Penalarannya Kian Canggih

OpenAI merilis peningkatan GPT-4 Turbo untuk pengguna berbayar. Apa saja kemampuannya?


Microsoft Gelontorkan Dana Jumbo ke Sejumlah Negara, Demi Bisnis AI Generatif Hingga Cloud

6 hari lalu

Ilustrasi Logo Microsoft. REUTERS/Dado Ruvic
Microsoft Gelontorkan Dana Jumbo ke Sejumlah Negara, Demi Bisnis AI Generatif Hingga Cloud

Microsoft mengasup investasi jumbo ke sejumlah negara untuk pengembangan teknologi mutakhir, seperti AI generatif dan cloud.


Microsoft Memisahkan Teams dari Office

12 hari lalu

Logo Microsoft terlihat di Los Angeles, California A.S. pada Selasa, 7 November 2017. (ANTARA/REUTERS/Lucy Nicholson/am.)
Microsoft Memisahkan Teams dari Office

Teams tidak lagi dipaketkan dengan Microsoft 365 dan Office 365, yang sudah menjadi bagian sejak tahun 2017


Ini Alasan LinkedIn Mulai Memasang Video Vertikal Ala TikTok

13 hari lalu

Jejaring sosial LinkedIn. forbes.com
Ini Alasan LinkedIn Mulai Memasang Video Vertikal Ala TikTok

LinkedIn menerapkan mode tampilan video pendek vertikal seperti TikTok. Isi kontennya cenderung soal karir dan dunia rekrutmen kerja.


Mengenal Stargate, Superkomputer AI Senilai Rp 1.593 Triliun yang Dibuat Microsoft dan OpenAI

14 hari lalu

Ilustrasi Logo Microsoft. REUTERS/Dado Ruvic
Mengenal Stargate, Superkomputer AI Senilai Rp 1.593 Triliun yang Dibuat Microsoft dan OpenAI

Hingga saat ini Microsoft telah menggelontorkan lebih dari US$ 13 miliar (Rp 207 triliun) ke OpenAI.


Microsoft Luncurkan 2 Laptop Perdana Bertenaga AI, Ini Fitur dan Harganya

26 hari lalu

Surface Pro 10. Gizmochina
Microsoft Luncurkan 2 Laptop Perdana Bertenaga AI, Ini Fitur dan Harganya

Laptop Microsoft Surface Pro 10 dan Surface Laptop 6 hadir dengan tagline for business.


Hibur Perekrut dan Jobseeker, LinkedIn Siapkan Fitur Game

27 hari lalu

Logo untuk LinkedIn Corporation di Mountain View, California, AS 6 Februari 2013. [REUTERS/Robert Galbraith]
Hibur Perekrut dan Jobseeker, LinkedIn Siapkan Fitur Game

Platform pencarian kerja level profesional, LinkedIn menyiapkan fitur game untuk menyenangkan pengguna. Mengikuti tren media digital saat ini.


Menkominfo Budi Arie Sebut Apple dan Microsoft akan ke Indonesia, Bikin Apple Academy dan Kerjasama AI

27 hari lalu

Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi usai acara buka bersama di Lapangan Anatakupa, Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat pada Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Menkominfo Budi Arie Sebut Apple dan Microsoft akan ke Indonesia, Bikin Apple Academy dan Kerjasama AI

Menkominfo Budi Arie Setiadi tengah menggodok rencana kerjasama dengan Microsoft dan Apple.