Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengamatan Gerhana Bulan di Planetarium Jakarta Difasilitasi untuk Menginap

image-gnews
Walaupun cuaca mendung, Planetarium tetap mempersiapkan lima buah teleskop untuk pengamatan gerhana bulan penumbra di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, 5 Mei 2023. Foto: Maria Fransisca Lahur
Walaupun cuaca mendung, Planetarium tetap mempersiapkan lima buah teleskop untuk pengamatan gerhana bulan penumbra di Taman Ismail Marzuki, Jakarta Pusat, 5 Mei 2023. Foto: Maria Fransisca Lahur
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamatan gerhana bulan penumbra di kompleks Taman Ismail Marzuki yang dilakukan oleh Planetarium dan Observatorium Jakarta, 5 Mei 2023, agak terganggu cuaca hujan rintik dan mendung. Walau demikian, penyelenggara tetap optimistis cuaca akan membaik.

Sesuai dengan agenda awal, rangkaian acara terdiri dari dua sesi. Pertama diskusi didampingi oleh narasumber Widya Sawitar, astronom HAI, dan moderator Jihan Nabilah, anggota Forum Pelajar Astronomi pada pukul 20.00-22.00 WIB di Lobby Teater Besar. 

Kemudian, acara dilanjutkan dengan sesi pengamatan pada pukul 22.14-23.59 WIB di Plaza Teater Jakarta.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bidang Tanda Waktu menjelaskan gerhana bulan penumbra terjadi pada Jumat pukul 22.12.09 WIB. Puncak gerhana saat sudah berganti hari, 6 Mei 2023, pukul 00.22.52 WIB dan berakhir pukul 02.33.36.

Untuk Indonesia bagian tengah dan timur juga dapat mengamati fenomena alam ini dengan waktu yang ditambah 1-2 jam. Durasi gerhana berlangsung selama 4 jam 21 menit 28 detik.

Mengingat waktu larut malam, penyelenggaraan mempersilakan peserta untuk menginap. "Tengah malam susah cari kendaraan pulang, kami fasilitasi sampai besok pagi walau sederhana. Kami akan dampingi dan memberi pelayanan yang maksimal," kata Eko Wahyu Wibowo, Kasubag TU UP PKJ TIM, dalam sambutan pembuka acara. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Planetarium menargetkan 200 peserta tertarik dengan pengamatan fenomena alam ini. "Kalau ini cerah yang datang lebih banyak. Yang daftar 368 orang dengan yang akan menginap sebanyak 135 orang," jelasnya. Namun karena cuaca kurang mendukung, terlihat baru sekitar 80 orang telah hadir. 

Seorang staf Planetarium menyebutkan peserta dipersilakan membawa peralatan tidur sendiri dan akan disediakan karpet untuk tidur di lobby teater kecil. Panitia menyediakan lima teleskop untuk pengamatan umum dan sebuah untuk observasi.

Gerhana bulan adalah peristiwa terhalangnya cahaya Matahari oleh Bumi sehingga tidak semuanya sampai ke Bulan. Peristiwa yang merupakan salah satu akibat dari dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan ini hanya terjadi saat fase bulan purnama atau bulan baru dan dapat diprediksi sebelumnya.

Gerhana bulan penumbra terjadi saat posisi Matahari-Bumi-Bulan sejajar. Hal ini membuat Bulan hanya masuk ke bayangan penumbra atau bayangan tambahan--bukan bayangan inti--dari Bumi. Akibatnya, saat puncak gerhana terjadi, Bulan akan terlihat lebih redup daripada saat purnama. 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BMKG Prakirakan Sebagian Kota Besar Mengalami Hujan Ringan dan Sedang

2 menit lalu

Ilustrasi cuaca hujan. Shutterstock
BMKG Prakirakan Sebagian Kota Besar Mengalami Hujan Ringan dan Sedang

Di Sumatera, cuaca Kota Pekanbaru dan Padang berpotensi hujan ringan, sedangkan Banda Aceh diprediksi berawan, serta Medan diprediksi hujan sedang.


BMKG: Siang Potensi Hujan Ringan di Jakarta Selatan dan Timur, Malam Cerah Berawan

42 menit lalu

Ilustrasi - Pejalan kaki menggunakan payung untuk berlindung dari hujan saat melintas di pedestrian MRT Lebak Bulus, Jakarta Selatan, 5 Desember 2023. (ANTARA FOTO/M RIEZKO BIMA ELKO PRASETYO)
BMKG: Siang Potensi Hujan Ringan di Jakarta Selatan dan Timur, Malam Cerah Berawan

Pada pagi hari, seluruh wilayah Jakarta mengalami cuaca berawan, kecuali wilayah Kepulauan Seribu yang mengalami hujan ringan.


Anak Petani Lulus Cumlaude di FEB UGM dan Prakiraan Cuaca Jakarta di Top 3 Tekno

2 jam lalu

Johar Ma'mun (UGM)
Anak Petani Lulus Cumlaude di FEB UGM dan Prakiraan Cuaca Jakarta di Top 3 Tekno

Topik tentang mahasiswa FEB UGM Johan Ma'mun si anak petani sukses lulus dengan IPK 3.75 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.


Meluas, Ini Sebaran Potensi Hujan Sedang-Lebat di Indonesia Sepekan ke Depan Menurut BMKG

11 jam lalu

Ilustrasi hujan badai petir . Pexels/Kaan Demircan
Meluas, Ini Sebaran Potensi Hujan Sedang-Lebat di Indonesia Sepekan ke Depan Menurut BMKG

BMKG sebut potensi pembentukan awan hujan di Indonesia meluas sepekan ke depan termasuk ke Jawa. Ini berbeda dari beberapa periode mingguan sebelumnya


BMKG Modifikasi Cuaca di Aceh, Cegah Hujan Ekstrem Ganggu PON XXI

13 jam lalu

BMKG Kelas I Sultan Iskandar Muda bekerja sama dengan BNPB dan Smart Aviation melakukan operasi modifikasi cuaca untuk mencegah hujan intensitas tinggi ganggu pembukaan PON XXI Aceh-Sumut, di Banda Aceh, Senin 9 September 2024. Foto: BMKG
BMKG Modifikasi Cuaca di Aceh, Cegah Hujan Ekstrem Ganggu PON XXI

Berdasarkan pantauan BMKG, curah hujan di beberapa wilayah di Indonesia bagian utara memang masih cukup tinggi sepekan terakhir, termasuk di Aceh.


BMKG: Potensi Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Banyak Perairan Indonesia

17 jam lalu

Gelombang tinggi menghantam pemecah ombak di Pulau Untung Jawa, Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
BMKG: Potensi Gelombang Tinggi 2,5 Meter di Banyak Perairan Indonesia

BMKG beri peringatan dini gelombang tinggi sampai 2,5 meter di banyak wilayah perairan. Dari utara Pulau Sabang sampai Laut Arafuru.


BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Maluku Utara

17 jam lalu

Ilustrasi cuaca buruk dan gelombang tinggi. Pexels/Therato
BMKG: Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Maluku Utara

BMKG Ternate mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Maluku Utara pada 10 September 2024.


Info Terbaru Dua Gempa Magnitudo 5 di Laut dan Darat Guncang NTT dan Sulut

18 jam lalu

Gempa mengguncang wilayah Pantai Selatan Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada hari Selasa pukul 12.11.07 WIB. (BMKG)
Info Terbaru Dua Gempa Magnitudo 5 di Laut dan Darat Guncang NTT dan Sulut

Gempa terbaru mengguncang wilayah Pantai Selatan Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada hari Selasa pukul 12.11.07 WIB.


BMKG: Jakarta Berpotensi Hujan Ringan dan Sedang Siang Hari, Malam Berawan

22 jam lalu

Ilustrasi cuaca hujan. Shutterstock
BMKG: Jakarta Berpotensi Hujan Ringan dan Sedang Siang Hari, Malam Berawan

Pada siang hari, semua wilayah Jakarta, kecuali Kepulauan Seribu, berpotensi hujan ringan dan sedang.


Waspada Bagi yang Alergi Debu Karena September Puncak Kemarau, Ini Cara yang Bisa Dilakukan

1 hari lalu

Ilustrasi Alergi Debu. shutterstock.com
Waspada Bagi yang Alergi Debu Karena September Puncak Kemarau, Ini Cara yang Bisa Dilakukan

Bagi Anda yang memiliki alergi debu, musim kemarau ini mungkin terasa lebih berat. Namun, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menguranginya.