Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Siswa SD Ini Rela Tunggu Gerhana Bulan Penumbra hingga Dini Hari

image-gnews
Clavino Alfatih Firda Putra, 9 Tahun. (Tempo/Maria Fransisca Lahur)
Clavino Alfatih Firda Putra, 9 Tahun. (Tempo/Maria Fransisca Lahur)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Seorang bocah terlihat masih aktif melakukan pengamatan gerhana bulan penumbra di Plaza Teater Jakarta, Taman Ismail Marzuki, pada Sabtu, 6 Mei 2023, pukul 01.30 WIB.

Clavino Alfatih Firda Putra, 9 tahun, menyatakan ia sangat ingin melihat gerhana ini. “Saya ingin melihat gerhana bulan penumbra, tapi nggak ketemu karena banyak banget awan,” katanya ditemani kedua orang tua dan adiknya. 

Memang sejak 5 Mei 2023 pukul 17.25 WIB, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sudah memberi peringatan dini adanya hujan disertai petir di wilayah Jabodetabek termasuk Jakarta Pusat. Informasi lebih lanjut menyebutkan pada 6 Mei 2023 pukul 01.00 hingga 07.00 WIB, Jakarta Pusat dinyatakan berawan.

BMKG Bidang Tanda Waktu menjelaskan gerhana bulan penumbra mulai terjadi pada Jumat, 5 Mei 2023, pukul 22.12.09 WIB. Puncak gerhana sudah berganti hari, 6 Mei 2023, pada pukul 00.22.52 WIB dan berakhir pukul 02.33.36. Untuk Indonesia bagian tengah dan timur juga dapat mengamati fenomena alam ini dengan waktu yang ditambah 1-2 jam. Durasi gerhana berlangsung selama 4 jam 21 menit 28 detik.

Clavino berharap adanya aksi pawang hujan agar bisa menghalau awan sebagaimana yang terjadi pada MotoGP Mandalika 2022 yang viral. Kedatangannya ke acara pengamatan hingga dini hari diakui sebagai keinginan pribadi. Bermula dari melihat kalender astronomi yang dikeluarkan oleh Himpunan Astronomi Amatir Jakarta.

“Saya yang minta lihat gerhana, karena kemarin lihat kalender HAAJ. Ada gerhana tanggal 5 Mei kayaknya seru banget,” kata Clavino yang juga hadir pada pengamatan gerhana matahari hibrida di TIM pada 20 April 2023 lalu.

Walau di sekolah Clavino paling suka pelajaran matematika, namun di luar ia tertarik pada astronomi. Diawali dengan menonton berbagai channel youtube yang membahas astronomi, akhirnya membawanya ikut berbagai acara dari Himpunan Astronomi Amatir Jakarta, klub astronomi di bawah naungan Planetarium dan Observatorium Jakarta.

Ia menyatakan bersedia ikut lagi acara HAAJ lagi. “Nggak apa sampai jam 3 malam, tapi kasihan mommy,” jawab Clavino yang tinggal di Pondok Gede itu.

Pengunjung Menginap

Awan yang menutupi gerhana tak kunjung pergi ditambah mulai turun rintik hujan, membuat acara pengamatan diakhiri. Sesuai janji pihak penyelenggara, demi keamanan mengingat waktu sudah dini hari, pengunjung yang ingin menanti dan beristirahat tidur hingga matahari terbit dipersilakan berada pada lobi teater kecil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Karpet merah terbentang dan sekitar 25 orang mengatur diri agar muat tidur di atasnya. Sementara pengurus HAAJ membentangkan bekas spanduk gerhana matahari hibrida sebagai alas tidur. Pengunjung memang sudah mempersiapkan diri membawa matras atau sleeping bag untuk alas tidur. Ada juga yang hanya berbekal jaket dengan tas yang difungsikan sebagai bantal.

Di antara pengunjung yang menginap adalah Hotma Natalia bersama tiga temannya. Ia tinggal tidak jauh dari lokasi acara di Cikini, Jakarta Pusat, namun rekannya berdomisili di Kalideres, Ciledug dan Bogor membuat mereka memilih menginap. 

Awalnya ia kurang tertarik dengan astronomi, dan kedatangannya karena diajak saja. “Tapi karena melihat ada komunitas (HAAJ-klub astronomi) yang sangat gembira, jadi kebawa semangat mereka juga walau tidak berhasil melihat gerhana bulan,” jelasnya. “Senang saja mengenal sisi lain dari kehidupan di Jakarta.”

Gerhana Bulan

Menurut Muhammad Rayhan, astronom amatir dan astrofotografer dari Planetarium Jakarta, acara ini terbilang sesuai prediksi dilihat dari jumlah pengunjung yang datang. “Yang datang cukup banyak, sebanyak 113 orang, dari total pendaftar online 383 orang yang ditutup pukul 17.00,” jelasnya seusai acara.

Adanya hujan deras sejak sore membuat banyak peserta yang membatalkan diri untuk hadir. Jika target pendaftar adalah 200 orang, maka target yang datang 100 orang.

Untuk pengamatan gerhana bulan mendatang yang melewati Jakarta, berikut jadwalnya.

- Gerhana bulan parsial pada 28 Oktober 2023
- Gerhana bulan total pada 7 September 2023
- Gerhana bulan total pada 3 Maret 2026
- Gerhana bulan penumbra pada 21 Februari 2027
- Gerhana bulan parsial pada 6 Juli 2028
- Gerhana bulan total pada 31 Desember 2028

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Benarkah IKN Bebas dari Sesar Gempa Aktif? Penelitinya Harapkan Riset Lanjutan

12 jam lalu

Foto udara proses pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Benarkah IKN Bebas dari Sesar Gempa Aktif? Penelitinya Harapkan Riset Lanjutan

Peneliti sesar gempa aktif di IKN berharap bisa kembali dan lakukan riset lanjutan. Data BMKG juga sebut potensi yang berbeda.


BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

16 jam lalu

Gelombang tinggi menghantam pemecah ombak di Pulau Untung Jawa, Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
BMKG Peringatkan Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter di Perairan Sumatera, Jawa dan Bali

BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi gelombang tinggi di perairan seperti Sumatera, Jawa dan Bali pada 25-26 April 2024.


Jakarta Diprediksi Kemarau Mulai Akhir April Ini, Bagaimana Daerah Lain?

17 jam lalu

Ilustrasi kekeringan: Warga berjalan di sawah yang kering akibat kemarau di Rajeg, Kabupaten Tangerang, Banten. ANTARA FOTO/Fauzan/ama.
Jakarta Diprediksi Kemarau Mulai Akhir April Ini, Bagaimana Daerah Lain?

Sebagian daerah di Pulau Jawa diprediksi akan mulai mengalami musim kemarau pada akhir April 2024


Info Gempa Terkini BMKG: Gorontalo Terguncang Tengah Malam, Bawean Kembali Bergetar

19 jam lalu

Peta pusat gempa Gorontalo. Foto : X
Info Gempa Terkini BMKG: Gorontalo Terguncang Tengah Malam, Bawean Kembali Bergetar

Gempa M5,3 mengguncang sebagian wilayah Provinsi Gorontalo tengah malam tadi.


Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

21 jam lalu

Pembangunan Rumah Tapak Jabatan Menteri di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur, 26 Februari 2024. ANTARA/HO-Bagian Hukum dan Komunikasi Publik Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR
Penelitian Tak Tuntas Sesar Gempa IKN dan Syarat TOEFL dari PT KAI di Top 3 Tekno

Selain soal sesar gempa di sekitar IKN dan syarat TOEFL untuk pelamar kerja di PT KAI, ada pula prediksi ketibaan musim kemarau di Jawa Barat.


Potensi Hujan Lebat Hari Ini, BMKG Sebut Sirkulasi Siklonik, Konvergensi, dan Labilitas Lokal Kuat

21 jam lalu

Ilustrasi hujan lebat yang terjadi di Yogyakarta. (FOTO ANTARA/Wahyu Putro A/ed/nz/pri.)
Potensi Hujan Lebat Hari Ini, BMKG Sebut Sirkulasi Siklonik, Konvergensi, dan Labilitas Lokal Kuat

BMKG meminta Bengkulu, Sumatera Selatan, Jambi, dan Riau waspada potensi hujan lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang pada hari ini.


Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

23 jam lalu

Ilustrasi awan mendung/cuaca buruk. TEMPO/Aditia Noviansyah
Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Simak Peringatan Dini Hujan, Petir, dan Angin Kencang

Berikut prediksi cuaca BMKG untuk Jabodetabek dari pagi ini sampai malam nanti.


Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

1 hari lalu

Petani beraktivitas di sawah kawasan Majalengka, Jawa Barat, Senin, 20 November 2023. Kesulitan air di daerah tersebut mulai dirasakan sejak Juni 2023 hingga saat ini. Akibat musim kemarau, petani mengaliri sawah menggunakan pompa dari sumur yang airnya terbatas. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Separuh Jawa Barat Kemarau Mulai Juni, Durasi Cuaca Kering di Indramayu Paling Panjang

Sebagian besar Jawa Barat baru akan memasuki kemarau pada pertengahan 2024. Durasi di beberapa wilayah lebih panjang.


Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

1 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

BMKG mendeteksi gempa di Bawean, Jawa Timur, pada Rabu siang, 24 April 2024. Dipicu pergerakan sesar lokal


Waspada Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Selat Sunda dan Selat Bali

1 hari lalu

Gelombang tinggi menghantam pemecah ombak di Pulau Untung Jawa, Kabupaten Kepulauan Seribu, Jakarta, Selasa, 12 Maret 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi dengan ketinggian mencapai 2,5 meter - 4 meter pada Selasa (12/3) dan Rabu (13/3) di wilayah perairan Indonesia serta menghimbau masyarakat yang bermukim dan beraktivitas di pesisir agar selalu waspada. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S
Waspada Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Selat Sunda dan Selat Bali

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi di berbagai perairan. Kecepatan angin tertinggi terpantau di daerah Jawa hingga Sumba.