TEMPO.CO, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memantau adanya dua bibit siklon tropis baru di sekitar Indonesia, yaitu bibit siklon tropis 91S di Samudra Hindia sebelah barat Bengkulu dan bibit siklon tropis 91B di Samudra Hindia sebelah barat laut Aceh.
Bibit siklon tropis 91S memiliki kecepatan angin maksimum 15 knot dan tekanan udara minimum 1.008,5 mb. Bibit siklon ini bergerak perlahan ke arah timur-tenggara dengan potensi menjadi siklon dalam 24 jam ke depan berada dalam kategori rendah. Sistem mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan ketinggian gelombang laut di sekitar sistem bibit siklon tersebut.
Dampak tidak langsung terhadap cuaca Indonesia seperti hujan sedang hingga lebat di Bengkulu dan Lampung, serta gelombang sangat tinggi 4-6 meter di Samudra Hindia barat Nias.
Sementara bibit siklon tropis 91B memiliki kecepatan angin maksimum 15 knot dan tekanan udara minimum 1.005 mb. Bibit siklon ini bergerak perlahan ke arah barat-barat laut dengan potensi menjadi siklon dalam 24 jam ke depan berada dalam kategori rendah. Sistem mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan dan ketinggian gelombang laut di sekitar sistem bibit siklon tersebut.
Dampak tidak langsung terhadap cuaca Indonesia seperti hujan sedang hingga lebat di Aceh dan Sumatra Utara, serta gelombang sangat tinggi 4-6 meter di perairan utara Sabang, perairan barat Aceh dan Samudra Hindia barat Aceh.
Sirkulasi siklonik terpantau berada di Selat Makassar, Laut Maluku, dan Samudra Pasifik timur Filipina yang membentuk daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) memanjang dari Laut Flores hingga Selat Makassar, dari Laut Sulawesi hingga Sulawesi Utara, di Samudra Pasifik timur Filipina.
Daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) lain terpantau memanjang dari pesisir barat Sumatra Utara hingga Aceh, dari Jawa Timur hingga pesisir utara Jawa Tengah, dari Kalimantan Timur hingga Sulawesi Bara, dari Laut Arafuru hingga Timor Leste, dari Papua bagian tengah hingga Papua Barat.
Ada juga daerah pertemuan angin (konfluensi) di Samudra Hindia barat Sumatra Utara hingga Aceh, Laut Natuna, Samudra Hindia selatan NTT hingga barat daya Lampung, di Laut Arafuru, dan Laut Banda. Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sekitar sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi/konfluensi tersebut.
Hujan disertai petir pada hari Selasa, 9 Mei 2023, diperkirakan terjadi di Banjarmasin. Hujan lebat kemungkinan terjadi di Mamuju. Hujan disertai intensitas sedang kemungkinan terjadi di Bandung, Tarakan, Bandar Lampung, Manokwari dan Medan.
Hujan dengan intensitas ringan terjadi di Denpasar, Bengkulu, Gorontalo, Jambi, Palangkaraya, Samarinda, Pangkal Pinang, Tanjung Pinang, Ambon, Mataram, Jayapura, Makassar dan Manado.
Suhu udara berkisar 20-34 derajat Celcius dengan suhu terendah di Bandung. Suhu tertinggi di Surabaya dan Pontianak.
Prakiraan berbasis dampak hujan lebat dengan status siaga di Aceh, Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tenggara.
Banjir Pesisir (Rob)
Banjir pesisir atau banjir rob terjadi di:
- Pesisir Sumatra Utara (pesisir Belawan dan sekitarnya) pada tanggal 3-9 Mei 2023.
- Pesisir Aceh (pesisir Sabang, Meulaboh) pada tanggal 4-10 Mei 2023
- Pesisir utara Banten pada tanggal 5–12 Mei 2023
- Pesisir barat Banten pada tanggal 5–11 Mei 2023
- Pesisir selatan Banten pada tanggal 5–11 Mei 2023
- Pesisir selatan Jawa Tengah (Cilacap) pada tanggal 5-11 Mei 2023
- Pesisir selatan D.I. Yogyakarta pada tanggal 5-11 Mei 2023
- Pesisir Jawa Timur pada tanggal 5-10 Mei 2023
- Pesisir NTB (pesisir Kabupaten Lombok Barat dan Pesisir Bima) pada tanggal 5-11 Mei 2023
- Pesisir Lampung (Bandar Lampung) pada tanggal 6-11 Mei 2023
- Pesisir utara DKI Jakarta pada tanggal 6-9 Mei 2023
- Pesisir Kalimantan Barat pada tanggal 6–14 Mei 2023
- Pesisir NTT (Kabupaten Kupang dan Waingapu) pada tanggal 7-9 Mei 2023
- Pesisir utara Jawa Tengah (Kota Semarang, Kabupaten Demak, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Kendal, Kabupaten Batang, Kabupaten Pati, Kabupaten Jepara, Pesisir Rembang, Kota Tegal, Kabupaten Brebes) pada tanggal 9-16 Mei 2023
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.