TEMPO.CO, Jakarta - ZilLearn, aplikasi belajar online memberikan beasiswa senilai Rp 20 miliar untuk 100 ribu masyarakat Indonesia terpilih yang ingin mencoba aplikasi pembelajaran tersebut. CEO dan Co-founder ZilLearn David Yeo mengatakan beasiswa ini merupakan kesempatan baik bagi masyarakat Indonesia untuk mendapat kesempatan belajar dari pengajar global.
Pengguna terpilih yang berhasil mendapatkan beasiswa ZilLearn dapat mengakses platform pembelajaran digital ZilLearn secara gratis selama 1 tahun. Platform ini juga menyediakan lebih dari 16 ribu kursus terkait lapangan pekerjaan dari pengajar terkemuka di seluruh dunia, program sertifikasi, serta jaringan peer-to-peer nasional.
Selain itu, para penerima beasiswa ZilLearn dapat mengakses sistem AI (Artificial Intelegence) yang disediakan di platform ZilLearn untuk mempelajari keterampilan yang diperlukan untuk mendapatkan posisi ataupun pekerjaan yang diimpikan.
Kemudian, secara otomatis mendapatkan rekomendasi kursus berdasarkan kesenjangan keterampilan yang perlu mereka penuhi. Mereka juga akan diberikan pendampingan langsung serta pembelajaran kelompok melalui sejumlah teknologi dan media yang ada.
Direktur ZilLearn Bina Raya Jonathan Adijanto mengatakan program beasiswa ini gratis dan terbuka untuk semua masyarakat Indonesia, mulai dari mereka yang baru lulus sekolah atau universitas hingga mereka yang sudah memiliki pengalaman atau berada di posisi senior.
Informasi program beasiswa dapat dipelajari lebih lanjut melalui situs resmi ZilLearn.
Pilihan Editor: Kisah Amira, Alumnus Unair yang Jadi Satu-satunya Dokter Obgyn di Fakfak Papua